Presiden juga menyinggung kerugian negara akibat praktik seperti judi online, penyelundupan dari pertambangan ilegal, dan penebangan hutan ilegal.
Meski ia tidak menjelaskan detail terkait laporan kerugian negara, Prabowo memastikan bahwa pemerintah akan mengambil langkah serius untuk mengatasi masalah tersebut.
Dalam pidatonya, Prabowo menyatakan niatnya untuk mengundang khusus para kepala desa dalam waktu dekat. Tujuannya adalah membahas langsung masalah-masalah kebocoran anggaran yang kerap terjadi di tingkat desa.
“Rakyat harus yakin bahwa kita serius. Saya ingin bertemu dengan pemerintah desa untuk mendiskusikan masalah ini dan memastikan anggaran digunakan dengan benar demi kepentingan rakyat,” imbuhnya.
Pidato Ketua Umum Partai Gerindra ini menjadi sinyal tegas pemerintah dalam memberantas budaya korupsi di semua level, sekaligus memperkuat integritas dalam pengelolaan anggaran negara.
Peringatan ini diharapkan menjadi langkah awal menuju transparansi dan akuntabilitas yang lebih baik di pemerintahan. (agr/iwh)
Load more