Sholeh menyebutkan, tawuran ini melibatkan dua kelompok, yakni remaja rumah susun (rusun) dengan remaja luar rusun di Karang Anyar.
"Anak-anak ABG (anak baru gede). Jumlahnya ada 10 orang lebih (antara) anak rusun sama luar rusun Karang Anyar," ujar Sholeh.
Sholeh menyebutkan, pihaknya saat menerima laporan ada tawuran langsung datang ke lokasi dan membubarkan tawuran tersebut.
"Kita datang ke tempat kejadian perkara (TKP) lalu (tawuran) dibubarkan," katanya.
Kepolisian masih menyelidiki penyebab tawuran antarremaja tersebut. Sholeh juga mengaku belum menerima laporan korban jiwa maupun luka akibat tawuran tersebut.
"Belum ada laporan, masih kita selidiki," katanya.(ant)
Load more