Jakarta, tvOnenews.com - Uang donasi Agus Salim akhirnya berakhir dengan dana tersebut dialihkan ke pengungsi Gunung Lewotobi, NTT.
Uang donasi berjumlah fantastis yakni Rp1,3 miliar itu akhirnya tidak diberikan ke Agus Salim yang menjadi korban penyiraman air keras hingga buta.
Pihak Yayasan Rumah Peduli Kemanusiaan dan Denny Sumargo yang sebelumnya mengumpulkan dana untuk Agus Salim memutuskan uang donasi itu memang harus dialihkan.
Sebab, pihak Yayasan Rumah Peduli Kemanusiaan dan Denny Sumargo menilai Agus Salim tidak berniat berobat meskipun uang donasi itu sudah akan didepositkan ke rumah sakit.
Denny Sumargo pun mengungkapkan dirinya pamit dari kisruh uang donasi Agus Salim yang berbulan-bulan ramai dibicarakan itu.
"Urusan saya sudah beres," tegas Denny Sumargo, Jumat (10/1/2025) lalu.
Ia pun mengatakan ia bertanggung jawab terhadap uang para donatur yang awalnya untuk Agus Salim itu.
Ketua Yayasan Rumah Peduli Kemanusiaan Garry Julian menuturkan penyaluran uang donasi ke pengungsi Gunung Lewotobi telah melalui mekanisme sesuai peraturan.
Garry mengungkapkan, pihaknya tak perlu izin ke Dinas Sosial namun harus membuat laporan.
"Kita tetap melaporkan kegiatan ke mereka (Dinas Sosial), sampai pulang melaporkan pertanggungjawaban," ujarnya.
Sementara itu, Farhat Abbas sebagai kuasa hukum Agus Salim saat ini murka.
Ia menilai, selama ini kliennya hanya dikerjai oleh orang-orang terkenal.
"Orang cacat, orang yang terzalimi, orang yang teraniaya, kemudian dikerjain, dizalimi, dibodoh-bodohi, dan dikata-katai. Dipermalukan oleh orang-orang pintar, orang-orang terkenal, menurut saya itu sangat miris," ujar Farhat Abbas dalam YouTube Intens Investigasi.
Farhat menegaskan, uang Rp1,3 miliar itu tak semestinya diberikan ke pengungsi korban bencana alam.
Sebab, sejak awal dana tersebut dijanjikan untuk pengobatan Agus Salim yang terkena air keras di wajahnya.
Ia pun mengungkapkan kekecewaannya baik kepada pihak Denny Sumargo dan juga Yayasan Rumah Peduli Kemanusiaan.
Padahal, Denny Sumargo khususnya sempat berjanji mengawal uang donasi tersebut.
"Nah, sekarang ini uang ke mana? Saya enggak tahu," kata dia. (iwh)
Load more