Anies mengatakan, bahwa sanksi yang diberikan oleh guru kepada murid harus memiliki unsur pendisiplinan dengan tujuan pembelajaran.
Namun sambungnya, jika seorang guru yang tak melakukan hal itu, tentu hanya untuk memuaskan hatinya untuk memberikan sanksi kepada muridnya.
"Kalau tidak ada unsur pembelajaran, itu hanya memuaskan orang yang memberikan sanksi atau memberikan kedisiplinan. Karena itu semua tindakan pendisiplinan harus tujuannya adalah untuk mengembalikan kepada langkah yang benar dengan cara-cara yang edukatif," kata dia di lokasi yang sama.
Saat ditanya mengenai sanksi yang diberikan kepada murid tersebut, Anies mengungkapkan, bahwa guru-guru saat ini harus dibekali dengan cara pendisiplinan yang baru.
Sebab menurutnya, cara-cara pendisiplinan guru di masa lalu kini sudah tidak dapat dipakai dan diberikan kepada murid-murid.
"Jadi guru-guru kita perlu dibekali dengan metode-metode pendisiplinan yang benar, metode pendisiplinan yang baru. Sehingga metode-metode lama, yang sudah tidak tepat lagi itu tidak digunakan," ucapnya.
"Nah, sekolah kemudian perlu memastikan bahwa tindakan-tindakan yang dikerjakan guru adalah tindakan yang edukatif," tandasnya. (aha/muu)
Load more