LIVESTREAM
img_title
Tutup Menu
News Bola Daerah Sulawesi Sumatera Jabar Banten Jateng DI Yogya Jatim Bali
WNI Tinggal Puluhan Tahun di Arab Saudi Dideportasi, Mayoritas Warga Pulau Jawa
Sumber :
  • Istimewa

WNI Tinggal Puluhan Tahun di Arab Saudi Dideportasi, Mayoritas Warga Pulau Jawa

Sebanyak 211 Warga Negara Indonesia (WNI) yang dideportasi dari Arab Saudi difasilitasi kepulangannya oleh Kementerian Luar Negeri dan Konsulat Jenderal RI (KJRI) Jeddah. Terungkap bahwa ratusan WNI tersebut merupakan warga Pulau Jawa.

Minggu, 12 Januari 2025 - 15:26 WIB

Jakarta, tvOnenews.com - Sebanyak 211 Warga Negara Indonesia (WNI) yang dideportasi dari Arab Saudi difasilitasi kepulangannya oleh Kementerian Luar Negeri dan Konsulat Jenderal RI (KJRI) Jeddah. Terungkap bahwa ratusan WNI tersebut merupakan warga Pulau Jawa.

“Mayoritas mereka ada dari Jawa Barat, dari NTB, juga ada Banten, ada dari Jawa Timur,” kata Direktur Pelindungan WNI Kemlu Judha Nugraha, dalam keterangannya, pada Minggu (12/1/2025).

Sementara itu Judha mengatakan bahwa para WNI ini waktu tinggalnya bermacam-macam, beberapa diantaranya sudah ada yang puluhan tahun.

“Ya, tadi ada berbagai macam-macam. Ada yang sudah puluhan tahun sebelum tahun 2015, sebelum kita terapkan moratorium,” terangnya.

Baca Juga :

Kemudian Judha memastikan para WNI yang dideportasi ini dalam keadaan sehat saat tiba di Indonesia. Pasalnya mereka telah melewati karantina kesehatan.

“Jadi sesuai prosedur, jadi mereka kan sudah melalui KKP, karantina kesehatan. Mekanismenya tentu teman-teman KKP yang memahami, jadi kan ada profilingnya juga,” tegasnya.

Untuk diketahui, Kementerian Luar Negeri dan Konsulat Jenderal RI (KJRI) Jeddah memfasilitasi pemulangan 211 Warga Negara Indonesia (WNI) yang dideportasi dari Arab Saudi. 

Direktur Pelindungan WNI Kemlu Judha Nugraha mengatakan bahwa para WNI ini tiba pada Sabtu (11/1/2025). Para WNI yang terdiri dari 15 orang laki-laki dan 196 orang perempuan ini dipastikan dalam kondisi baik dan sehat.

“Jadi pada hari ini Alhamdulillah sudah tiba 211 pekerjaan migran kita. Bahwa ini bentuk kehadiran negara untuk pelindungan seluruh warga negara Indonesia yang ada di luar negeri, terutama pekerjaan migran,” kata Judha, dalam keterangannya, pada Minggu (12/1/2025).

Lebih lanjut Judha mengungkapkan para WNI ini dideportasi lantaran melakukan pelanggaran keimigrasian yakni tidak memiliki izin tinggal.

“Mereka memang bekerja di Saudi dan kemudian melakukan pelanggaran keimigrasian. Mayoritas ini adalah mereka yang tinggal undocumented, termasuk overstay. Tanpa izin tinggal di sana dan kemudian sudah berada di detensi imigrasi Sumaysi yang ada di Saudi,” ucap Judha.

Kemudian Judha menuturkan melalui kerjasama dengan Konsulat Jenderal Republik Indonesia (KJRI) di Jeddah, pihaknya melakukan penanganan dengan menyiapkan dokumen perjalanan dan memfasilitasi ketibaannya di Indonesia. 

“Nah yang paling utama tentunya adalah bagaimana bukan hanya sekedar kehadiran negara, bagaimana meningkatkan kesadaran masyarakat. Bahwa migrasi keluar negeri tentunya adalah hak setiap warga negara, namun lakukanlah dengan cara yang sesuai dengan prosedur yang sesuai dengan undang-undang 18 tahun 2017,” ujarnya.

Sementara itu atas peristiwa ini, Judha mengharapkan kepada masyarakat yang berangkat keluar negeri dapat melakukannya secara aman, teratur, reguler, dan mematuhi undang-undang yang ada di Saudi. 

“Ketika tiba di negara tujuan, mematuhi peraturan perundangan yang ada di Saudi, termasuk ketentuan keimigrasian. Karena mereka semua adalah duta bangsa Indonesia. Jadi ketika mereka menghargai dan mematuhi hukum setempat, ya itu juga membawa nama baik bangsa dan negara,” jelasnya.

Dalam kesempatan yang sama, Wakil Menteri P2MI, Dzulfikar Ahmad Tawalla menyampaikan keprihatinannya atas kejadian ini.

“Tentu yang pertama kehadiran kami di sini adalah bentuk dari kehadiran negara kepada seluruh warganya. Ini menjadi bentuk keprihatinan bagi kita bahwa sampai hari ini masih saja terjadi atau masih saja warga kita untuk kesekian kalinya tidak mendapatkan informasi yang bagus,” ungkap Dzulfikar.

“Kita berharap ke depannya sebenarnya bahwa hal-hal seperti ini itu tidak terjadi kembali,” sambungnya. (ars/raa)

Komentar
Berita Terkait
Topik Terkait
Saksikan Juga
Jangan Lewatkan
Marselino Ferdinan Beri Kejutan di Piala FA, Media Vietnam Sampai Takjub Gegara Pemain Timnas Indonesia Bisa Lakukan Ini

Marselino Ferdinan Beri Kejutan di Piala FA, Media Vietnam Sampai Takjub Gegara Pemain Timnas Indonesia Bisa Lakukan Ini

Pemain Timnas Indonesia Marselino Ferdinan memberi kejutan di putaran ketiga Piala FA setelah kali pertama membela Oxford United. Media Vietnam bilang...
KKP Ultimatum Bongkar Pagar Laut Ilegal, Manajemen PIK 2 Tegaskan Tak Terlibat

KKP Ultimatum Bongkar Pagar Laut Ilegal, Manajemen PIK 2 Tegaskan Tak Terlibat

Manajemen kawasan pengembang Pantai Indah Kapuk (PIK) 2 menegaskan tidak terlibat dalam pembangunan pagar laut berbahan bambu yang berada di perairan pesisir
Disebut Bikin Kajian Janggal di Persidangan Kasus Timah, Warga Babel Bereaksi Keras Sudutkan Ahli Kehutanan

Disebut Bikin Kajian Janggal di Persidangan Kasus Timah, Warga Babel Bereaksi Keras Sudutkan Ahli Kehutanan

Sejumlah warga Bangka Belitung (Babel) menilai terdapat kejanggalan dari penghitungan kerugian negara dalam kasus timah oleh ahli kehutanan Bambang Hero Saharjo
Kebakaran Dahsyat di Los Angeles: 16 Korban Tewas, Termasuk Mantan Artis Cilik Rory Callum Sykes

Kebakaran Dahsyat di Los Angeles: 16 Korban Tewas, Termasuk Mantan Artis Cilik Rory Callum Sykes

Los Angeles tengah dilanda bencana besar akibat kebakaran hebat yang telah menelan korban jiwa hingga mencapai 16 orang.
Ucapan Berkelas Pelatih Shin Tae-yong ke Erick Thohir Disorot Media Vietnam Usai Putus Kontrak dengan Timnas Indoensia

Ucapan Berkelas Pelatih Shin Tae-yong ke Erick Thohir Disorot Media Vietnam Usai Putus Kontrak dengan Timnas Indoensia

Media Vietnam turut menyoroti pemutusan kontrak Shin Tae-yong sebagai pelatih Timnas Indonesia setelah berjuang lebih kurang enam tahun bersama skuad Garuda.
Cak Imin: Pemerintah Siap Bantu Warga yang Kesulitan Bayar Sekolah, Laporkan Segera!

Cak Imin: Pemerintah Siap Bantu Warga yang Kesulitan Bayar Sekolah, Laporkan Segera!

Menteri Koordinator Bidang Pemberdayaan Masyarakat, Abdul Muhaimin Iskandar, mengimbau masyarakat yang mengalami kesulitan membayar biaya sekolah untuk melapor
Trending
Meski Patrick Kluivert Langsung Disambut Jadi Pelatih Timnas Indonesia, Media Malaysia Laporkan Kelalukan Suporter Garuda

Meski Patrick Kluivert Langsung Disambut Jadi Pelatih Timnas Indonesia, Media Malaysia Laporkan Kelalukan Suporter Garuda

Media Malaysia melaporkan kelakuan suporter Garuda-julukan fans Timnas Indonesia seusai mendengar pemecatan pelatih Shin Tae-yong digantikan Patrick Kluivert.
Ucapan Berkelas Pelatih Shin Tae-yong ke Erick Thohir Disorot Media Vietnam Usai Putus Kontrak dengan Timnas Indoensia

Ucapan Berkelas Pelatih Shin Tae-yong ke Erick Thohir Disorot Media Vietnam Usai Putus Kontrak dengan Timnas Indoensia

Media Vietnam turut menyoroti pemutusan kontrak Shin Tae-yong sebagai pelatih Timnas Indonesia setelah berjuang lebih kurang enam tahun bersama skuad Garuda.
Cak Imin: Pemerintah Siap Bantu Warga yang Kesulitan Bayar Sekolah, Laporkan Segera!

Cak Imin: Pemerintah Siap Bantu Warga yang Kesulitan Bayar Sekolah, Laporkan Segera!

Menteri Koordinator Bidang Pemberdayaan Masyarakat, Abdul Muhaimin Iskandar, mengimbau masyarakat yang mengalami kesulitan membayar biaya sekolah untuk melapor
Agnez Mo Ungkap Pengalaman Mencekam Akibat Kebakaran di Los Angeles, Ajak Penggemar Berdonasi

Agnez Mo Ungkap Pengalaman Mencekam Akibat Kebakaran di Los Angeles, Ajak Penggemar Berdonasi

Agnez Mo baru saja membagikan kabar terkini usai kebakaran besar yang melanda Los Angeles, Amerika Serikat. Lokasi kediamannya itu ternyata hanya berjarak
Kebakaran Dahsyat di Los Angeles: 16 Korban Tewas, Termasuk Mantan Artis Cilik Rory Callum Sykes

Kebakaran Dahsyat di Los Angeles: 16 Korban Tewas, Termasuk Mantan Artis Cilik Rory Callum Sykes

Los Angeles tengah dilanda bencana besar akibat kebakaran hebat yang telah menelan korban jiwa hingga mencapai 16 orang.
Filosofi Tersirat dari Lima Teras Gunung Padang dalam Agama

Filosofi Tersirat dari Lima Teras Gunung Padang dalam Agama

Kunceng Situs Gunung Padang, Nanang bercerita filosofi di lima teras Situs Gunung Padang jika terhubung dengan pengamalan agama punya maknanya masing-masing.
KKP Ultimatum Bongkar Pagar Laut Ilegal, Manajemen PIK 2 Tegaskan Tak Terlibat

KKP Ultimatum Bongkar Pagar Laut Ilegal, Manajemen PIK 2 Tegaskan Tak Terlibat

Manajemen kawasan pengembang Pantai Indah Kapuk (PIK) 2 menegaskan tidak terlibat dalam pembangunan pagar laut berbahan bambu yang berada di perairan pesisir
Selengkapnya
Viral