Jakarta, tvOnenews.com – Sekretaris Komisi E DPRD DKI Jakarta, Justin Adrian meminta Pemerintah Provinsi melalui Dinas Pendidikan untuk memprioritaskan warga Jakarta dalam Program Sekolah Gratis, baik di sekolah negeri maupun swasta.
Menurut Justin, selektivitas diperlukan agar pemerataan pendidikan benar-benar terwujud pada Juli 2025 mendatang.
“Jangan sampai program yang akan dijalankan oleh Pemprov tidak memberikan keuntungan sebesar-besarnya bagi mereka yang jadi warga daerahnya sendiri,” ujar Justin dalam keterangan tertulis, Jumat (17/1).
Justin mengungkapkan bahwa angka putus sekolah di Jakarta masih menjadi masalah serius. Berdasarkan data 2022, lebih dari 75 ribu anak di ibu kota tercatat putus sekolah.
“Program sekolah swasta gratis ini juga perlu tepat sasaran. Pemprov harus belajar dari kesalahan-kesalahan sebelumnya. Ini masalah yang serius,” ungkapnya.
Komisi E DPRD DKI Jakarta bersama Dinas Pendidikan telah menandatangani kesepakatan kerja atau Memorandum of Understanding (MoU) terkait pelaksanaan sekolah swasta gratis mulai 2025.
Load more