Jakarta, tvOnenews.com - Dua warga meninggal dunia akibat bencana banjir yang melanda wilayah Kota Bandar Lampung pada Jumat (17/1).
Hal itu berdasarkan catatan Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan (Damkarmat) Kota Bandar Lampung, Sabtu (18/1).
Dia mengungkapkan bahwa korban meninggal dunia merupakan warga Waylunik Panjang yang tersengat listrik saat banjir. Satu korban lainnya, yakni warga Teluk Betung Utara yang terseret arus sungai.
"Kedua jenazah sudah berhasil dievakuasi. Satu jenazah baru saja ditemukan pagi tadi di pesisir laut Bumi Waras," ujarnya
Sementara itu, Damkarmat bersama Tim SAR juga mengevakuasi ibu dan anak yang terjebak pada peristiwa banjir di Waylunik.
"Jadi total ada tiga laporan yang kami dapat saat peristiwa banjir kemarin. Satu berhasil kami selamatkan dua meninggal dunia," ujarnya.
Saat ini Pemkot Bandar Lampung masih melakukan pembersihan sisa-sisa sedimen di rumah-rumah yang terdampak banjir.
Turut diketahui bahwa hujan lebat mengguyur Kota Bandar Lampung pada Jumat (17/1). Hujan itu membuat wilayah tersebut terdampak banjir yang cukup parah.
Banjir tersebut memiliki ketinggian yang berbeda dengan paling rendah setinggi pinggang orang dewasa.
Banjir juga membuat kendaraan roda empat di Waylunik hanyut terbawa arus air. Bahkan jalan Yos Sudarso arah ke Kecamatan Panjang sulit untuk dilewati oleh kendaraan roda empat maupun roda dua.
Kemudian, jembatan gantung yang berada di lokasi wisata Sumur Putri pun hancur akibat luapan air yang deras. (ant/dpi)
Load more