Jakarta, tvOnenews.com – Gunung Ibu yang terletak di Halmahera Barat, Maluku Utara masih mengalami erupsi dengan suara gemuruhnya pada Minggu (19/1/2025).
Mengingat aktivitas gunung yang masih berlangsung, Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) mengambil langkah dengan memasang alat sirene dan rambu-rambu pada enam desa yang terletak di Kabupaten Halmahera Barat.
Sirene dan rambu-rambu itu sengaja diapsang BNPB sebagai petanda bahaya bagi masyarakat saat erusi Gunung Ibu masih terjadi.
"Sebanyak enam desa di Kabupaten Halmahera Barat mulai dipasang alat sirene dan rambu - rambu peringatan bahaya erupsi Gunung Ibu. Alat itu akan berbunyi jika terjadi sesuatu terkait aktivitas gunung api itu," kata Deputi Bidang Sistem dan Strategi BNPB, Raditya Jati dilansir dari Antara, Jakarta, Minggu (19/1/2025).
Raditya mengatakan sirene dan rambu - rambu peringatan bahaya itu terpasang di enam desa di Kecamatan Tabaru.
Enam desa di Kecamatan Tabaru yakni Desa Sangaji Nyeku, Desa Soa Sangaji, Desa Tuguis, Tugureba Sungi dan Desa Borona.
"Keenam desa itu, masuk dalam zona merah rawan bencana erupsi Gunung Ibu," ungkapnya.
Load more