"Masa tiba-tiba muncul pagar sepanjang 30,16 kilometer? Ini jelas tidak mungkin dikerjakan hanya dalam satu atau dua hari. Harus segera diketahui siapa pembuatnya," ujar Titiek.
Ia juga mengungkapkan adanya kalkulasi yang menunjukkan bahwa pembangunan pagar tersebut menghabiskan biaya hingga Rp12 miliar lebih.
"Ini bukan angka kecil. Sudah ada yang menghitung, katanya biayanya mencapai Rp12 koma sekian miliar," tambahnya.
Titiek mendesak pemerintah bertindak cepat karena kasus ini sudah berjalan lebih dari sebulan tanpa kejelasan.
"Ini sudah ramai lebih dari satu bulan, tapi sampai sekarang belum ada titik terang. Pemerintah harus segera bertindak untuk mencari tahu siapa di balik kasus ini," tandasnya. (aag)
Load more