LIVESTREAM
img_title
Tutup Menu
News Bola Daerah Sulawesi Sumatera Jabar Banten Jateng DI Yogya Jatim Bali
Menteri Koordinator Bidang Hukum, Hak Asasi Manusia, Imigrasi, dan Pemasyarakatan, Yusril Ihza Mahendra
Sumber :
  • tvOnenews.com/Abdul Gani Siregar

Yusril: Paulus Tannos Masih Berstatus WNI Saat Dugaan Korupsi KTP-el

Menteri Koordinator Bidang Hukum, HAM, dan Imigrasi, Yusril Ihza Mahendra, menegaskan bahwa buronan kasus korupsi proyek pengadaan KTP-el, Paulus Tannos,

Jumat, 24 Januari 2025 - 18:04 WIB

Jakarta, tvOnenews.com - Menteri Koordinator Bidang Hukum, HAM, dan Imigrasi, Yusril Ihza Mahendra, menegaskan bahwa buronan kasus korupsi proyek pengadaan KTP elektronik (KTP-el), Paulus Tannos, berstatus sebagai warga negara Indonesia (WNI) saat dugaan tindak pidana tersebut dilakukan.

“Persoalannya begini, saat dia melakukan kejahatan itu, status kewarganegaraannya apa? Setahu saya, dia baru belakangan pindah menjadi warga negara Afrika Selatan. Proses perpindahan kewarganegaraan juga harus dipelajari karena ada prosedur pelepasan kewarganegaraan sebelumnya,” jelas Yusril di kantornya, Jakarta, Jumat (24/1).

Yusril menambahkan, ekstradisi dari pemerintah Indonesia dapat dilakukan terhadap WNI yang melakukan tindak pidana. 

Karena itu, status Paulus sebagai WNI saat kejahatan terjadi memungkinkan pemerintah mengupayakan ekstradisi dari Singapura.

“Kita akan menunggu tanggapan dari pemerintah Singapura. Kalau mereka menyatakan dia bukan WNI, kita tetap bisa menunjukkan bukti bahwa pada saat tindak pidana itu terjadi, dia adalah WNI,” tegasnya.

Baca Juga

Pemerintah Indonesia kini tengah menjalin komunikasi intensif dengan Singapura untuk mengekstradisi Paulus Tannos. 

Yusril optimistis proses tersebut tidak akan memakan waktu lama, mengingat hubungan bilateral antara kedua negara selama ini berjalan baik.

“Dalam beberapa kasus, hubungan kita cukup kooperatif. Bahkan, ada yang tidak melalui proses ekstradisi formal, melainkan menggunakan pendekatan police to police atau mutual legal assistance antara kedua negara,” tambah Yusril.

Di sisi lain, Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), Setyo Budiyanto, memastikan bahwa perubahan status kewarganegaraan Paulus Tannos tidak akan menjadi hambatan dalam proses ekstradisi.

“Saya kira tidak ada masalah. Mudah-mudahan semuanya berjalan lancar,” ujarnya.

Sebelumnya, Wakil Ketua KPK, Fitroh Rohcahyanto, mengonfirmasi bahwa Paulus Tannos telah ditangkap di Singapura dan saat ini berada dalam penahanan.

“KPK bersama Polri, Kejaksaan Agung, dan Kementerian Hukum sedang melengkapi seluruh dokumen yang dibutuhkan agar proses ekstradisi dapat segera dilakukan. Targetnya, Paulus Tannos segera dibawa ke Indonesia untuk menjalani persidangan,” jelas Fitroh.

Proses hukum terhadap kasus ini menjadi bukti komitmen pemerintah dan KPK dalam memberantas tindak pidana korupsi tanpa pandang bulu. (ant/aag)

Komentar
Berita Terkait
Topik Terkait
Saksikan Juga
Jangan Lewatkan
Presiden Prabowo Resmikan Proyek Strategis Ketenagalistrikan Terbesar di Dunia

Presiden Prabowo Resmikan Proyek Strategis Ketenagalistrikan Terbesar di Dunia

Presiden Republik Indonesia (RI), Prabowo Subianto, meresmikan 37 proyek ketenagalistrikan mulai dari pembangkit, jaringan transmisi sampai dengan gardu induk yang tersebar di 18 provinsi se-Indonesia.
Gebrakan 100 Hari, Presiden Prabowo Resmikan 37 Proyek Ketenagalistrikan Nasional sebagai Fondasi Mengejar Target Pertumbuhan Ekonomi 8 Persen

Gebrakan 100 Hari, Presiden Prabowo Resmikan 37 Proyek Ketenagalistrikan Nasional sebagai Fondasi Mengejar Target Pertumbuhan Ekonomi 8 Persen

Pemerintahan baru di bawah kepemimpinan Presiden Prabowo Subianto tancap gas mempersiapkan pembangunan untuk mengejar target pertumbuhan ekonomi nasional 8%.
Di Depan Thom Haye, Marc Klok Janji akan Gunakan Bahasa Indonesia Setiap Wawancara Buntut Salah Terjemahan hingga Dicap Pembohong 

Di Depan Thom Haye, Marc Klok Janji akan Gunakan Bahasa Indonesia Setiap Wawancara Buntut Salah Terjemahan hingga Dicap Pembohong 

Pemain berlabel Timnas Indonesia, Marc Klok berjanji akan menggunakan bahasa Indonesia setiap wawancara buntut salah terjemahan hingga dicap pembohong.
Terbatasnya Lapangan Pekerjaan Membuat Arief Rahman Memberdayakan Warga Bekasi dengan Gerai Cukur Rambut

Terbatasnya Lapangan Pekerjaan Membuat Arief Rahman Memberdayakan Warga Bekasi dengan Gerai Cukur Rambut

Terbatasnya lapangan pekerjaan dan keinginan kuat untuk memberdayakan usia produktif yang belum memiliki pekerjaan, membuat Arief Rahman memberanikan diri untuk membuat beberapa unit usaha di Kota Bekasi, Jawa Barat.
Harlah Ke-102 NU: Gus Salam Soroti Pemimpin NU, Tegaskan Pentingnya Integritas dan Kebijaksanaan

Harlah Ke-102 NU: Gus Salam Soroti Pemimpin NU, Tegaskan Pentingnya Integritas dan Kebijaksanaan

KH Abdussalam Shohib, atau Gus Salam mengatakan pengurus wajib menjaga kehormatan dan nama baik NU demi memuliakan para pendiri dan masyayikh.
Sudah Tak Tahan Lagi, Orang Dalam PSSI Bongkar Hubungan Para Pemain di Timnas Indonesia, Ternyata Selama ini...

Sudah Tak Tahan Lagi, Orang Dalam PSSI Bongkar Hubungan Para Pemain di Timnas Indonesia, Ternyata Selama ini...

Salah satu orang dalam PSSI akhirnya membongkar bagaimana hubungan sebenarnya antara para pemain di Timnas Indonesia, tak disangka ternyata selama ini...
Trending
Tak Tahan Lagi, Indra Sjafri Akhirnya Jujur soal Coret 3 Pemain Diaspora Timnas Indonesia U-20: Sebenarnya…

Tak Tahan Lagi, Indra Sjafri Akhirnya Jujur soal Coret 3 Pemain Diaspora Timnas Indonesia U-20: Sebenarnya…

Indra Sjafri buka suara soal keputusan mencoret tiga pemain diaspora dari Timnas Indonesia U-20. Apa alasannya yang sebenarnya? Cari tahu selengkapnya di sini!
19 Hari Setelah Tak Ada Shin Tae-yong, Omongan Mantan Pelatih Timnas Indonesia Terbukti soal Pratama Arhan? Sebenarnya Dia …

19 Hari Setelah Tak Ada Shin Tae-yong, Omongan Mantan Pelatih Timnas Indonesia Terbukti soal Pratama Arhan? Sebenarnya Dia …

Setelah tak ada Shin Tae-yong di Timnas Indonesia, omongan pelatih asal Korea Selatan tersebut terbukti soal Pratama Arhan. Apa itu? Simak selengkapnya di sini.
Timnas Indonesia U-20 Terima Kabar Baik Jelang Hadapi Suriah, 3 Amunisi Tambahan Siap Beraksi dalam Line-up Begini

Timnas Indonesia U-20 Terima Kabar Baik Jelang Hadapi Suriah, 3 Amunisi Tambahan Siap Beraksi dalam Line-up Begini

Timnas Indonesia U-20 menerima kabar baik menjelang laga uji coba berikutnya melawan Suriah pada Senin (27/1/2025) esok malam WIB di Stadion Gelora Delta.
Beda Gaji Pemain Sepak Bola dan Bola Voli Top Indonesia di Klub Luar Negeri: Marselino Ferdinan atau Megawati Hangestri, Siapa Lebih Besar?

Beda Gaji Pemain Sepak Bola dan Bola Voli Top Indonesia di Klub Luar Negeri: Marselino Ferdinan atau Megawati Hangestri, Siapa Lebih Besar?

Marselino Ferdinan, pemain sepak bola yang bermain untuk Oxford United. Dia juga merupkan pemain Timnas Indonesia. Sementara, Megawati Hangestri ...
Media Vietnam Heran dengan PSSI, kok Mau-maunya Rekrut Legenda Belanda ke Timnas Indonesia padahal...

Media Vietnam Heran dengan PSSI, kok Mau-maunya Rekrut Legenda Belanda ke Timnas Indonesia padahal...

Media Vietnam komentari bergabungnya legenda Belanda, Gerald Vanenburg ke Timnas Indonesia, Patrick Kluivert ketambahan pelatih baru legenda Timnas Belanda.
Belum Apa-apa, Coach Justin Sudah Prediksi Jelang Timnas Indonesia Hadapi Australia, Patrick Kluivert Tak akan Berani...

Belum Apa-apa, Coach Justin Sudah Prediksi Jelang Timnas Indonesia Hadapi Australia, Patrick Kluivert Tak akan Berani...

Tak ditutupi, Coach Justin sudah prediksi Timnas Indonesia di bawah arahan Patrick Kluivert jelang laga lawan Australia, sang pelatih tak akan berani lakukan...
Tak Bisa Disembunyikan Lagi, Shin Tae-yong Akui Pulang ke Korea Selatan Hari Ini dengan Rasa Menyesal: Saya Sangat…

Tak Bisa Disembunyikan Lagi, Shin Tae-yong Akui Pulang ke Korea Selatan Hari Ini dengan Rasa Menyesal: Saya Sangat…

Mantan pelatih Timnas Indonesia, Shin Tae-yong mengakui bahwa dirinya pulang ke Korea Selatan pada hari ini, Minggu 26 Januari 2025 dengan rasa menyesal.
Selengkapnya
Viral