“Kawasan ini juga cukup dekat dengan perhutanan maupun perkebunan, jangan sampai tidak kita fikirkan bagaimana pengamanan dari sisi kebakaran, khususnya kebakaran hutan. Melihat yang terjadi saat ini di Amerika Serikat, tidak kita sangka akan terjadi kebakaran yang disebabkan oleh kehutanan. Sehingga perlu dan penting untuk diantisipasi,” tegasnya.
Tak hanya lingkungan, Ibas berharap rencana pemindahan Ibu Kota juga memperhatikan efisiensi mobilitas pergerakan manusia, barang, dan jasa. Dimana diperlukan juga pembangunan infrastruktur di kawasan penunjang.
“Semoga perpindahan ke IKN ini semakin efisien dan terpadu. Karena tentu kita pikirkan banyak mobilitas yang akan terjadi," bebernya.
“Kami berpesan kepada siapapun termasuk generasi muda, yang akan menjadi penghuni dari kawasan sejarah ini dimasa depan, agar terus membangun fasilitas-fasilitas penunjang, tidak hanya di kawasan pemerintahannya saja; tapi juga membangun penyangga-penyangga kota lainnya. Tidak hanya rumah sakit tapi juga sekolah, pasar, tempat usaha dan tempat jasa lainnya,” lanjut dia.
Ketua Fraksi Partai Demokrat DPR RI ini juga memberikan dukungan pada negara agar terus memiliki komitmen pembangunan pada IKN secara berkelanjutan lintas generasi.
“Saya tentunya tetap optimis dan memberikan dukungan kepada negara beserta pemimpinnya untuk melanjutkan komitmen pembangunan IKN ini. Pak Basuki kepala Otorita IKN yang dulu juga merupakan menteri PUPR tahu persis bagaimana pembangunan di sini dari waktu ke waktu, sehingga bisa benar-benar memberikan peningkatan pembangunan secara profesional, efisien, dan produktif” ungkapnya.
Akhirnya, Ibas juga menuliskan pesan dalam testimoninya setelah melakukan beberapa peninjauan fisik dan melakukan beberapa foto spot selfie; “IKN Luar Biasa, Inspirasi Generasi”, tulisnya.(lkf)
Load more