LIVESTREAM
img_title
Tutup Menu
News Bola Daerah Sulawesi Sumatera Jabar Banten Jateng DI Yogya Jatim Bali
Pelaku Penyiraman Air Keras ke Polisi di Pamulang Terancam 9 Tahun Penjara
Sumber :
  • Istimewa

Pelaku Penyiraman Air Keras ke Polisi di Pamulang Terancam 9 Tahun Penjara

Polisi meringkus empat pemuda pelaku penyiraman air ke anggota polisi saat membubarkan tawuran di wilayah Pamulang, Kota Tangerang Selatan, pada Kamis (16/1/2025).

Minggu, 26 Januari 2025 - 05:30 WIB

Jakarta, tvOnenews.com - Polisi meringkus empat pemuda pelaku penyiraman air ke anggota polisi saat membubarkan tawuran di wilayah Pamulang, Kota Tangerang Selatan, pada Kamis (16/1/2025).

Kapolres Tangerang Selatan, AKBP Victor Daniel Henry Inkiriwang mengatakan bahwa empat tersangka tersebut berinisial MH alias H (19), HR alias A alias K (19), F (19), HR alias A alias K (19).

“Keempat tersangka ini adalah pelaku aktif yang melakukan tindak pidana,” jelas Victor, saat konferensi pers, pada Sabtu (25/1/2025).

Lebih lanjut Victor mengatakan bahwa keempat pelaku memiliki peran yang berbeda saat melancarkan aksinya. Tersangka MH alias H berperan untuk membeli cairan kimia atau cairan air keras.

“Tersangka juga perannya memberikan senjata tajam jenis celurit kepada tersangka inisial F, kemudian melakukan penyiraman cairan kimia berbahaya atau air keras kepada petugas kepolisian,” jelas Victor.

Baca Juga

Sementara itu tersangka HR juga berperan melakukan penyiraman cairan kimia berbahaya atau air keras kepada petugas kepolisian atau mitra dari kepolisian.

“Tersangka inisial F perannya membawa senjata tajam jenis celurit, kemudian melakukan penganiayaan dengan melakukan senjata tajam tersebut kurang lebih sebanyak 2 kali,” ungkap Victor.

Selain itu Victor menyebutkan tersangka inisial RA memiliki peran melakukan pencurian sepeda motor milik dari anggota kepolisian.

Dalam kesempatan yang sama, Kasat Reskrim Polres Tangsel, AKP Alvino Cahyadi menuturkan bahwa dalam penangkapan ini pihak kepolisian menyita sebanyak 28 barang bukti.

“Barang bukti yang berhasil disita terdiri dari pakaian para terduga pelaku atau tersangka, handphone, senjata tajam dua buah botol yang ditemukan di TKP yang diduga menjadi wadah dari cairan yang digunakan untuk menyiram dua orang korban,” ungkap Alvino.

Kemudian atas perbuatannya tersebut, para tersangka dikenakan Pasal 214 KUHP dan atau Pasal 365 subsidier Pasal 362 KUHP dan atau Pasal 170 KUHP dan atau Pasal 351 KUHP dengan ancaman maksimal 9 tahun penjara.

Sebelumnya, Seorang anggota polisi bernama Briptu Fadel Ramos terkena siraman air keras saat hendak membubarkan aksi tawuran yang terjadi di perbatasan Jalan Cirendeu Raya Kelurahan Pisangan, Kecamatan Ciputat Timur dengan Jalan Cabe I Kelurahan Pondok Cabe Ilir, Kecamatan Pamulang, Kota Tangerang Selatan.

Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Ade Ary Syam Indradi mengungkapkan peristiwa ini terjadi pada Kamis (16/1/2025) sekitar pukul 04.00 WIB.

“Benar korban anggota polisi dan satu orang sipil bernama Dion Saputra (25). Kedua korban mengalami luka pada ke 2 (dua) mata akibat terkena siraman air keras,” kata Ade Ary, kepada wartawan, pada Jumat (17/1/2025).

Lebih lanjut Ade Ary menerangkan peristiwa ini terjadi saat tim opsnal melakukan patroli siber melalui media sosial (Instagram) terkait akan terjadi tawuran di jalan Cirendeu Raya.

“Kemudian korban bersama-sama akan melakukan penyekatan di Jalan Cirendeu Raya. Sekitar 2 menit setelah tiba di TKP, tim melihat segerombolan anak-anak menggunakan sepeda motor sekitar 30 unit dengan berboncengan dan membawa senjata tajam (golok, celurit) sedang menuju ke daerah Cireundeu Ciputat,” ungkapnya.

Setelahnya tim melakukan penghalauan gerombolan tersebut dengan menggunakan Lightblue mobil Viper. Namun ketika tim sedang berupaya membubarkan aksi tersebut, kendaraan korban disiram dengan air keras sebanyak 2 botol.

“Korban juga sempat di keroyok, namun korban berhasil kabur dan meninggalkan 1 (satu) unit sepeda motor dan selanjutnya motor dibawa kabur oleh para pelaku,” terangnya. (ars/raa)

Komentar
Berita Terkait
Topik Terkait
Saksikan Juga
Jangan Lewatkan
Terabaikan oleh Shin Tae-yong dan Timnas Indonesia, Elkan Baggott Justru Dapat Penilaian Selangit dari Media Inggris

Terabaikan oleh Shin Tae-yong dan Timnas Indonesia, Elkan Baggott Justru Dapat Penilaian Selangit dari Media Inggris

Meskipun terabaikan di Timnas Indonesia asuhan Shin Tae-yong selama setahun terakhir, Elkan Baggott justru mendapatkan penilaian selangiat dari media Inggris.
Tak Mau Tutup-tutupi Lagi, Kesaksian Agus Lihat Pratiwi Noviyanthi Mabuk Berat dan Diantar Bos Kelab Malam: Kejadiannya...

Tak Mau Tutup-tutupi Lagi, Kesaksian Agus Lihat Pratiwi Noviyanthi Mabuk Berat dan Diantar Bos Kelab Malam: Kejadiannya...

Agus, satpam apartemen memberikan keaksiannya soal Pratiwi Noviyanthi yang mabuk berat dan diantar oleh Heri Kuncoro. Menurutnya, kondisi Teh Novi sudah...
Fakta Woozi SEVENTEEN, Idol Korea Selatan yang Akan Konser di JIS

Fakta Woozi SEVENTEEN, Idol Korea Selatan yang Akan Konser di JIS

Grup kenamaan Korea Selatan, SEVENTEEN bakal kembali menggelar konser solo mereka bertajuk SEVENTEEN [RIGHT HERE] WORLD TOUR IN JAKARTA.
Kemlu Enggan Berspekulasi Soal Isu Penghentian Pinjaman Amerika 

Kemlu Enggan Berspekulasi Soal Isu Penghentian Pinjaman Amerika 

Kementerian Luar Negeri tegaskan tidak akan melakukan spekulasi terkait isu penghentian hibah dan pinjaman Amerika Serikat. 
Bisa Kuliah Gratis di Unhan, Mahasiswa Palestina Berterima Kasih kepada Prabowo

Bisa Kuliah Gratis di Unhan, Mahasiswa Palestina Berterima Kasih kepada Prabowo

Kadet mahasiswa Palestina bernama Jana Abu Salha mengungkapkan rasa terima kasihnya kepada Presiden Prabowo Subianto karena dirinya bisa berkuliah di Unhan.
Hari Terakhir Libur Isra Miraj-Imlek, Jalur Wisata Puncak Terpantau Lengang

Hari Terakhir Libur Isra Miraj-Imlek, Jalur Wisata Puncak Terpantau Lengang

Hari terakhir libur Isra Miraj-Imlek, jalur wisata Puncak di Kabupaten Bogor terpantau lengang pada Rabu (28/1/2025).
Trending
Tak Ditutup-tutupi Lagi, Banyak Pemain Keturunan Ragu-ragu hingga Menolak Bergabung ke Timnas Indonesia Alasannya Kata Orang PSSI Ternyata...

Tak Ditutup-tutupi Lagi, Banyak Pemain Keturunan Ragu-ragu hingga Menolak Bergabung ke Timnas Indonesia Alasannya Kata Orang PSSI Ternyata...

Tak mau dirahasiakan lagi, orang dalam PSSI akhirnya ungkap alasan mengapa banyak pemain keturunan ragu-ragu hingga menolak bergabung ke Timnas Indonesia.
Indra Sjafri Tak Tahan Lagi Diminta Out, Akhirnya Bicara Jujur soal Kans Gerald Vanenburg Gabung Timnas Indonesia U-20: Saya…

Indra Sjafri Tak Tahan Lagi Diminta Out, Akhirnya Bicara Jujur soal Kans Gerald Vanenburg Gabung Timnas Indonesia U-20: Saya…

Pelatih Indra Sjafri akhirnya bicara soal Kans Gerald Vanenburg dan desakan publik yang memintanya mundur setelah hasil buruk yang diraih Timnas Indonesia U-20.
Tak Tahan Lagi, Nathan Tjoe A On Bicara Jujur ke Media Inggris, Katanya Semenjak Bergabung Timnas Indonesia Sebenarnya...

Tak Tahan Lagi, Nathan Tjoe A On Bicara Jujur ke Media Inggris, Katanya Semenjak Bergabung Timnas Indonesia Sebenarnya...

Pengakuan blak-blakan dari Nathan Tjoe A On kepada Media Inggris soal perasaannya semenjak bergabung dengan Timnas Indonesia, jujur bilang kalau sebenarnya...
Publik Thailand Tak Habis Pikir, Bisa-bisanya Pratama Arhan Sepanjang Musim Dapat Menit Bermain Minim di Klub Jepang dan Korea, Padahal...

Publik Thailand Tak Habis Pikir, Bisa-bisanya Pratama Arhan Sepanjang Musim Dapat Menit Bermain Minim di Klub Jepang dan Korea, Padahal...

Banyak yang memuji kecerdasan bermain dan kontribusi Pratama Arhan yang signifikan dalam waktu singkat di Bangkok United. Fans Thailand heran sampai bilang...
Tak Mau Menutupi, Jens Raven Akhirnya Buka Suara Setelah Indra Sjafri Dapat Desakan Out dari Suporter Timnas Indonesia U-20

Tak Mau Menutupi, Jens Raven Akhirnya Buka Suara Setelah Indra Sjafri Dapat Desakan Out dari Suporter Timnas Indonesia U-20

Jens Raven akhirnya buka suara setelah Indra Sjafri mendapatkan desakan out menyusul kekalahan Timnas Indonesia U-20 secara beruntun dari Suriah dan Yordania.
Kabar Baik, PSSI Dalam Proses Datangkan Dua Pemain Keturunan Lagi Selain Ole Romeny dan Jairo Riedewald: Tiba di Indonesia Maret 2025

Kabar Baik, PSSI Dalam Proses Datangkan Dua Pemain Keturunan Lagi Selain Ole Romeny dan Jairo Riedewald: Tiba di Indonesia Maret 2025

“Ada lagi pemain lain (selain Ole Romeny dan Jairo Riedewald) yang akan tiba di Indonesia pada Maret nanti. Ini info A1 dari PSSI. Kabarnya selain Ole dan Jairo
Tiga Pemain Gabung Bersama Ole Romeny, Ini Prediksi Starting Eleven Timnas Indonesia di Bawah Patrick Kluivert

Tiga Pemain Gabung Bersama Ole Romeny, Ini Prediksi Starting Eleven Timnas Indonesia di Bawah Patrick Kluivert

Ole Romeny sebelumnya telah datang ke Indonesia pada November 2024 lalu dan memulai proses naturalisasinya demi membela Timnas Indonesia.
Selengkapnya
Viral