Polisi Ungkap Penyebab Kecelakaan Beruntun di Garut

Jakarta, tvOnenews.com - Polres Garut menyampaikan kejadian tabrakan beruntun yang melibatkan tujuh kendaraan bermotor di kawasan Tutugan Leles, Kabupaten Garut, Jawa Barat, Sabtu siang, terjado karena dipicu angkutan kota (angkot) yang oleng, kemudian terguling saat melintas di jalur itu.

"Betul (oleng) kejadian di Leles sudah kita tangani, ada sembilan korban," kata Kepala Satuan Lalu Lintas Polres Garut Iptu Aang Andi Suhandi dilansir dari Antara, Jakarta, Minggu (26/1/2025).

Ia menuturkan, kejadian tabrakan beruntun itu terjadi di Jalan Raya Bandung-Garut tepatnya di Tutugan Leles, Kampung Leweungtiis, Desa Haruman, Kecamatan Leles, Garut, Sabtu sekitar pukul 13.00 WIB.

Sebelum kejadian, kata Aang, kendaraan angkot melaju dari arah Garut menuju Leles tiba-tiba hilang kendali saat melewati kawasan Tutugan Leles yang kondisinya menurun dan terdapat tikungan jalan yang akhirnya menabrak kendaraan Toyota Avanza dan lima sepeda motor dari arah berlawanan.

"Kendaraan angkot tersebut bergerak ke arah kanan jalan dan bertabrakan dengan lima sepeda motor serta satu mobil Avanza yang datang dari arah berlawanan," katanya.

Ia menyampaikan akibat kejadian tersebut seluruh kendaraan yang terlibat rusak, kemudian sembilan orang mengalami luka-luka yang harus menjalani perawatan medis di Rumah Sakit Intan Husada, dan Rumah Sakit Umum Daerah dr Slamet Garut.

"Ada sembilan korban, delapan luka ringan, satu luka berat, semua sudah ditangani, tujuh luka ringan dirawat di Intan Husada, dan dua dirawat di RSU," katanya.

Terkait kondisi sopir angkot, kata Aang, mengalami luka ringan, hanya lecet-lecet, dan saat ini sedang menjalani pemeriksaan polisi di Markas Polres Garut untuk kepentingan penyelidikan lebih lanjut.

"Kalau untuk sopir angkot hanya lecet-lecet saja, dan sedang dilaksanakan pemeriksaan di kantor," katanya.

Ia menyampaikan kepolisian sudah mengamankan seluruh kendaraan yang terlibat kecelakaan untuk kepentingan penyelidikan lebih lanjut, berikut memintai keterangan sejumlah saksi dan korban untuk mengetahui penyebab pasti kecelakaan tersebut.

Adanya kecelakaan lalu lintas itu, Aang mengimbau masyarakat pengguna kendaraan untuk berhati-hati saat berkendara dan harus mematuhi peraturan lalu lintas untuk menjaga keselamatan di jalan.

"Seluruh pengguna jalan untuk selalu berhati-hati, terutama saat melintasi jalur yang rawan kecelakaan seperti area menurun dan tikungan tajam," katanya.

Kejadian kecelakaan di Tutugan Leles tersebut sempat direkam oleh pengguna jalan lainnya yang kemudian tersebar di media sosial atau WhatsApp ke sejumlah kalangan masyarakat di Garut.

Tayangan video tersebut tampak kendaraan angkot terguling di tengah jalan dengan roda bagian kanan di atas, kemudian bagian kacanya pecah. Ada juga mini bus yang rusak terlibat dalam kejadian itu.

Sejumlah orang yang mengalami kecelakaan itu tampak tergeletak di jalan, ada juga pengendara berikut sepeda motornya masuk ke selokan. (ant/raa)