Saat akan diamankan, mereka mencoba melawan dengan menabrakkan diri ke kapal APMM dan berupaya menyerang petugas.
Saat itu sekitar pukul 03.00 dan kondisi gelap, petugas APMM yang sedang patroli lalu melayangkan tembakan ke arah kapal tersebut.
Ternyata, keesokan paginya terungkap bahwa kapal ilegal tersebut dikendarai oleh lima orang WNI.
Satu orang ditemukan tewas dan satu lainnya dalam kondisi kritis di dalam kapal.
Sementara tiga orang sudah menyelamatkan diri dan datang ke rumah sakit setempat karena mengalami luka tembak.
Kementerian Luar Negeri (Kemlu) RI mendesak agar Pemerintah Malaysia mengusut tuntas kasus ini.
Direktur Pelindungan WNI Kemlu, Judha Nugraha mengatakan pihaknya memahami bahwa petugas APMM sedang menjalankan tugasnya.
Load more