Jakarta, tvOnenews.com - Pemangkasan Dana Transfer ke Daerah (TKD) sebesar Rp50 triliun membuat sejumlah program pembangunan di berbagai daerah harus tertunda.
Namun, di balik tantangan ini, solusi pun muncul—yakni peran investor swasta yang semakin aktif membantu pembangunan daerah melalui Corporate Social Responsibility (CSR).
Salah satu contoh nyata datang dari Agung Sedayu Group, pengembang Pantai Indah Kapuk (PIK) 2, yang berkomitmen mendukung Pemkot Serang lewat dana CSR untuk pengembangan pariwisata di Kecamatan Kasemen, Kota Serang, Banten.
Langkah swasta ini mendapat apresiasi dari Wakil Ketua Komisi II DPR, Bahtra Banong. Menurutnya, keterlibatan investor tidak hanya mempercepat pembangunan, tetapi juga membuka lebih banyak lapangan kerja.
“Kita apresiasi peran swasta yang berperan aktif dalam pembangunan daerah. Pokoknya dalam pembangunan dan kemajuan suatu daerah, kita dukung,” tegas Bahtra di Jakarta, Kamis (20/3/2025).
Ia menambahkan, semakin banyak investor yang masuk, semakin cepat pertumbuhan ekonomi di suatu daerah.
“Semakin banyak investor yang membangun bisnis di suatu daerah, semakin besar peluang daerah itu untuk maju dan berkembang,” lanjut politisi Partai Golkar itu.
Load more