Yogyakarta - Gunung Merapi kembali mengeluarkan awan panas sejauh 1,4 kilometer. Hal ini terpantau dari pengamatan Balai Penyelidikan dan Pengembangan Teknologi Kebencanaan Geologi (BPPTKG).
Awan panas Gunung Merapi mempunyai jarak luncur sejauh 1,4 kilometer yang mengarah ke barat daya. Sejauh ini Gunung Merapi masih menunjukkan aktivitas cukup tinggi berupa awan panas, guguran lava pijar maupun kegempaan.
Awan panas guguran tercatat di seismogram dengan amplitudo 16 mm dan durasi 141 detik.
Dari pengamatan pukul 00.00 hingga 06.00 WIB, Gunung Merapi juga meluncurkan 6 kali guguran lava pijar sejauh maksimal 2 kilometer ke arah barat daya.
Data kegempaan menunjukkan aktivitas berupa gempa guguran 54 kali, hembusan 2 kali, hybrid atau fase banyak 87 kali, gempa vulkanik dangkal 20 kali dan tektonik jauh 2 kali.
BPPTKG Yogyakarta menetapkan tingkat aktivitas Gunung Merapi pada status siaga atau level tiga.
Beberapa daerah yang diperkirakan terdampak kena guguran awan panas terjadi di sektor selatan barat daya seperti Sungai Kuning, Boyong, Bedog, Krasak, Bebeng dan Putih.
Load more