LIVESTREAM
img_title
Tutup Menu
News Bola Daerah Sulawesi Sumatera Jabar Banten Jateng DI Yogya Jatim Bali
Wapres Ma'ruf Amin saat kunjungan kerja ke perkebunan pisang di Ponorogo
Sumber :
  • Setwapres RI

Viral Presiden Jokowi 3 Periode, Wapres Ma'ruf Amin Malah Bilang: Cukup 2 Pisang

Presiden Jokowi menanggapi perihal tuntutan 3 periode yang dielukan warga di Kulonprogo dan Magelang. Sedangkan Wapres mengingatkan untuk cukup makan 2 pisang

Kamis, 31 Maret 2022 - 11:55 WIB

Jakarta - Presiden Joko Widodo (Jokowi) kemarin, Rabu (30/3/2022) klarifikasi masalah tiga periode. Klarifikasi itu muncul karena dalam perjalanan dari Bandara Internasional Yogyakarta (YIA) menuju Pasar Baledono di Kabupaten Purworejo, hingga Pasar Rakyat di Kabupaten Magelang, banyak masyarakat yang meneriakkan soal 3 periode.

Jokowi pun menanggapi perihal tuntutan 3 periode tersebut. Menurutnya, semua pihak harus taat pada konstitusi yang sudah jelas mengatur soal masa jabatan presiden.

“Yang namanya keinginan masyarakat, yang namanya teriakan-teriakan seperti itu kan sudah sering saya dengar. Tetapi yang jelas, konstitusi kita sudah jelas. Kita harus taat, harus patuh terhadap konstitusi, ya,” ujar Jokowi.

Di hari yang sama, Wakil Presiden (Wapres) Ma'ruf Amin, berbicara tentang gerakan diversifikasi pangan dengan slogan "Kenyang Tak Harus Makan Nasi" di Ponorogo, Jawa Timur. Di momen itu, Wapres Ma'ruf menyebut 2 pisang mengenyangkan sebagai pengganti nasi.

"Sebagai perbandingan dua buah pisang itu setara dengan satu porsi nasi sebesar 100 gram. Jadi sebenarnya kalau bapak ibu makan 2 buah pisang itu artinya sudah cukup mengenyangkan untuk mengganti satu porsi nasi," kata Ma'ruf.

Baca Juga

Menurut Wapres, kalau masyarakat makan dua pisang, tak perlu lagi makan nasi.

"Jadi makan 2 pisang tidak perlu makan nasi. Tapi biasanya kita makan nasi iya, dua pisang iya. Itu sudah berlebihan," tambahnya.

Pernyataan Jokowi dan Ma'ruf itu sebenarnya terpisah. Namun dasar netizen, mereka mengaitkan pernyatan mantan Ketua MUI tentang 2 pisang itu dengan masa jabatan presiden menjadi 3 periode.

"Wapres kan bilang, makan pisang 2 udah kenyang.. kok ini minta 3 periode. 2 belum kenyang?" cuit @madTarada di Twitter.

Wapres kan bilang, makan pisang 2 udah kenyang.. kok ini minta 3 periode.

2 belum kenyang?

— Karaeng Mattarada (@madTarada) March 31, 2022

"Kata wapres.. makan 2 pisang cukup. Jangan-jangan itu kode buat presiden bahwa 2 periode itu cukup mengenyangkan. Kalau 3 periode itu "menyesengrayakan" rakyat dan melawan aturan/hukum," kata akun @sandysandiego76.

Kita wapres..makan 2 pisang cukup.

Jangan2 itu kode buat presiden bahwa 2 periode itu cukup mengenyangkan.

Kalau 3 periode itu "menyesengrayakan" rakyat dan melawan aturan/hukum.

— mohammed salah (@sandysandiego76) March 30, 2022

"Wapres bilang makan 2 pisang cukup kenyang. Kalo ini pesan buat yg ngebet 3 periode si oke lah, artinya 2 periode sdh cukup," sebut @AlasBanjaran.

Wapres bilang makan 2 pisang cukup kenyang

Kalo ini pesan buat yg ngebet 3 periode si oke lah, artinya 2 periode sdh cukup

— Mas Banyu (@AlasBanjaran) March 30, 2022

(act)Jakarta - Presiden Joko Widodo (Jokowi) kemarin, Rabu (30/3/2022) klarifikasi masalah tiga periode. Klarifikasi itu muncul karena dalam perjalanan dari Bandara Internasional Yogyakarta (YIA) menuju Pasar Baledono di Kabupaten Purworejo, hingga Pasar Rakyat di Kabupaten Magelang, banyak masyarakat yang meneriakkan soal 3 periode.

Jokowi pun menanggapi perihal tuntutan 3 periode tersebut. Menurutnya, semua pihak harus taat pada konstitusi yang sudah jelas mengatur soal masa jabatan presiden.

“Yang namanya keinginan masyarakat, yang namanya teriakan-teriakan seperti itu kan sudah sering saya dengar. Tetapi yang jelas, konstitusi kita sudah jelas. Kita harus taat, harus patuh terhadap konstitusi, ya,” ujar Jokowi.

Di hari yang sama, Wakil Presiden (Wapres) Ma'ruf Amin, berbicara tentang gerakan diversifikasi pangan dengan slogan "Kenyang Tak Harus Makan Nasi" di Ponorogo, Jawa Timur. Di momen itu, Wapres Ma'ruf menyebut 2 pisang mengenyangkan sebagai pengganti nasi.

"Sebagai perbandingan dua buah pisang itu setara dengan satu porsi nasi sebesar 100 gram. Jadi sebenarnya kalau bapak ibu makan 2 buah pisang itu artinya sudah cukup mengenyangkan untuk mengganti satu porsi nasi," kata Ma'ruf.

Menurut Wapres, kalau masyarakat makan dua pisang, tak perlu lagi makan nasi.

"Jadi makan 2 pisang tidak perlu makan nasi. Tapi biasanya kita makan nasi iya, dua pisang iya. Itu sudah berlebihan," tambahnya.

Pernyataan Jokowi dan Ma'ruf itu sebenarnya terpisah. Namun dasar netizen, mereka mengaitkan pernyatan mantan Ketua MUI tentang 2 pisang itu dengan masa jabatan presiden menjadi 3 periode.

"Wapres kan bilang, makan pisang 2 udah kenyang.. kok ini minta 3 periode. 2 belum kenyang?" cuit @madTarada di Twitter.

Wapres kan bilang, makan pisang 2 udah kenyang.. kok ini minta 3 periode.

2 belum kenyang?

— Karaeng Mattarada (@madTarada) March 31, 2022

"Kata wapres.. makan 2 pisang cukup. Jangan-jangan itu kode buat presiden bahwa 2 periode itu cukup mengenyangkan. Kalau 3 periode itu "menyesengrayakan" rakyat dan melawan aturan/hukum," kata akun @sandysandiego76.

Kita wapres..makan 2 pisang cukup.

Jangan2 itu kode buat presiden bahwa 2 periode itu cukup mengenyangkan.

Kalau 3 periode itu "menyesengrayakan" rakyat dan melawan aturan/hukum.

— mohammed salah (@sandysandiego76) March 30, 2022

"Wapres bilang makan 2 pisang cukup kenyang. Kalo ini pesan buat yg ngebet 3 periode si oke lah, artinya 2 periode sdh cukup," sebut @AlasBanjaran.

Wapres bilang makan 2 pisang cukup kenyang

Kalo ini pesan buat yg ngebet 3 periode si oke lah, artinya 2 periode sdh cukup

— Mas Banyu (@AlasBanjaran) March 30, 2022

(act)

Komentar
Berita Terkait
Topik Terkait
Saksikan Juga
Jangan Lewatkan
Pencarian Korban Longsor Pekalongan Dilanjutkan, Lima Orang Masih Hilang, 21 Meninggal Dunia

Pencarian Korban Longsor Pekalongan Dilanjutkan, Lima Orang Masih Hilang, 21 Meninggal Dunia

Longsor besar terjadi di Petungkriyono, Pekalongan, Jawa Tengah pada Senin (20/1/2025) sore lalu. Sampai saat ini, lima orang hilang dan 21 meninggal dunia.
Jadwal Siaran Langsung Tinju Dunia Pekan Ini: Ada Baku Hantam Perebutan Gelar Naoya Inoue Vs Ye Joon Kim

Jadwal Siaran Langsung Tinju Dunia Pekan Ini: Ada Baku Hantam Perebutan Gelar Naoya Inoue Vs Ye Joon Kim

Jadwal siaran langsung tinju dunia pekan ini, ada baku hantam perebutan gelar juara kelas bantam WBA super antara dua petinju Asia Naoya Inoue Vs Ye Joon Kim.
Usai Cetak Dua Gol di Inggris, Marselino Ferdinan Antusias Jelang Timnas Indonesia Hadapi Australia dan Bahrain di Kualifikasi Piala Dunia 2026

Usai Cetak Dua Gol di Inggris, Marselino Ferdinan Antusias Jelang Timnas Indonesia Hadapi Australia dan Bahrain di Kualifikasi Piala Dunia 2026

Marselino Ferdinan mencetak dua gol saat membela Oxford United Academy menghadapi Banbury United perempat final Oxfordshire Senior Cup, Rabu 22 Januari 2025.
Revisi Aturan DHE SDA Dorong Sentimen Positif, Rupiah Dibuka Menguat di Level Rp16.264 per Dolar AS

Revisi Aturan DHE SDA Dorong Sentimen Positif, Rupiah Dibuka Menguat di Level Rp16.264 per Dolar AS

Nilai tukar rupiah dibuka menguat 16 poin atau 0,10 persen menjadi Rp16.264 per dolar AS. Hal ini disebabkan oleh revisi kebijakan terbaru Devisa Hasil Ekspor Sumber Daya Alam (DHE SDA).
Anak Sekolah Dipastikan Masuk Selama Ramadhan pada 6-25 Maret, Berikut Isi Program Belajar Bagi Peserta Muslim

Anak Sekolah Dipastikan Masuk Selama Ramadhan pada 6-25 Maret, Berikut Isi Program Belajar Bagi Peserta Muslim

Dalam keterangannya, diketahui anak-anak akan tetap mendapatkan pembelajaran dari Sekolah selama Ramadhan. Dengan waktu yang ditentukan dari tanggal 6-25 Maret
Kabar Baik PPDB 2025, Siswa Tak Diterima di Sekolah Negeri Bisa Disubsidi Pemerintah Masuk Sekolah Swasta

Kabar Baik PPDB 2025, Siswa Tak Diterima di Sekolah Negeri Bisa Disubsidi Pemerintah Masuk Sekolah Swasta

Kemendikdasmen mengungkapkan terdapat beberapa rencana baru soal Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) 2025, salah satunya masalah daya tampung sekolah negeri.
Trending
Bahrain dan China Dipandang Sebelah Mata, Arab Saudi Pernah Sebut Laga Lawan Timnas Indonesia Jauh Lebih Penting: Skuad Garuda itu...

Bahrain dan China Dipandang Sebelah Mata, Arab Saudi Pernah Sebut Laga Lawan Timnas Indonesia Jauh Lebih Penting: Skuad Garuda itu...

Bahrain dan China merasa dipandang sebelah mata karena Arab Saudi pernah sebut pertandingan melawan Timnas Indonesia sebenarnya jauh lebih penting. Ternyata...
Mantan Analis Timnas Indonesia Kim Jong-jin Kepada Marc Klok: Kamu Adalah Satu-satunya Pemain yang Berbohong...

Mantan Analis Timnas Indonesia Kim Jong-jin Kepada Marc Klok: Kamu Adalah Satu-satunya Pemain yang Berbohong...

Mantan analis Timnas Indonesia, Kim Jong-jin angkat bicara soal pemain Persib Bandung, Marc Klok yang menyebut Shin Tae-yong itu sosok pelatih yang diktator.
Gawat! Sosok Penting Ini Minta Megawati Hangestri Hengkang dari Red Sparks, Berani Tantang KOVO dengan Begini ...

Gawat! Sosok Penting Ini Minta Megawati Hangestri Hengkang dari Red Sparks, Berani Tantang KOVO dengan Begini ...

Sosok penting bagi kiprah Megawati Hangestri di Liga Voli Korea menyarankan Mega hengkang bila tak naik gaji di Red Sparks. Menantang keras aturan KOVO sampai.
Top 3 Sport: Kapten Red Sparks Buat Sejarah, Ko Hee-jin Puji Megawati Hangestri, Atlet Proliga yang Terlibat Cinlok

Top 3 Sport: Kapten Red Sparks Buat Sejarah, Ko Hee-jin Puji Megawati Hangestri, Atlet Proliga yang Terlibat Cinlok

Rangkuman artikel terpopuler di tvOnenews.com sepanjang hari Rabu (22/1/2025). Seputar karier cemerlang Megawati Hangestri di Red Sparks paling banyak dibaca.
Denny Darko Ramal Nasib Timnas Indonesia di Tangan Patrick Kluivert, Shin Tae-yong Siap Rebut Kendali Lagi?

Denny Darko Ramal Nasib Timnas Indonesia di Tangan Patrick Kluivert, Shin Tae-yong Siap Rebut Kendali Lagi?

Denny Darko meramal nasib Timnas Indonesia di bawah Patrick Kluivert melalui kartu tarotnya. Ia turut memprediksi Shin Tae-yong berpeluang kembali jika...
Naturalisasinya Terganjal Aturan FIFA, 2 Bintang Keturunan yang Sudah di Indonesia Ini Bisa Jadi Opsi Timnas Gantikan Mitchel Bakker

Naturalisasinya Terganjal Aturan FIFA, 2 Bintang Keturunan yang Sudah di Indonesia Ini Bisa Jadi Opsi Timnas Gantikan Mitchel Bakker

Proses naturalisasi Mitchel Bakker terganjal aturan FIFA, Timnas Indonesia bisa memilih 2 pemain keturunan yang sudah di Tanah Air ini sebagai opsi amunisi.
Ramalan Indigo Ini Terbukti? Setelah Shin Tae-yong Didepak PSSI, Katanya Nasib Timnas Indonesia Nantinya Akan...

Ramalan Indigo Ini Terbukti? Setelah Shin Tae-yong Didepak PSSI, Katanya Nasib Timnas Indonesia Nantinya Akan...

Seorang perempuan indigo pernah meramal nasib Timnas Indonesia setelah tak dilatih lagi oleh Shin Tae-yong. Akankah Patrick Kluivert mampu membawa kemajuan?
Selengkapnya
Viral