Jakarta - Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) menangkap Bupati Bogor Ade Yasin melalui Operasi Tangkap Tangan (OTT) Selasa (26/4/2022) malam hingga Rabu (27/4/2022) pagi. Berdasarkan catatan Laporan Harta Kekayaaan Pejabat Negara (LHKPN) yang dipantau tvonenews, jumlah hartanya mencapai Rp4,1 miliar.
"Total harta kekayaan Rp 4.111.181.641 (Rp 4,1 miliar)," demikian data LHKPN KPK.
Dalam laporan LHKPN, Ade Yasin terakhir kali menyetorkan laporan pada 31 Maret 2021, yang merupakan daftar harta yang terakumulasi pada 2020.
Disbutkan dalam LHKPN itu, Ade Yasin memiliki tiga bidang tanah dan bangunan senilai Rp2.290.000.000 (Rp 2,2 miliar). Ketiga bidang tanah dan bangunan itu tersebar di wilayah Bogor.
Ade Yasin juga punya harta berupa dua unit mobil senilai Rp635 juta. Ia tercatat memiliki mobil Mitsubishi Xpander Ultimate tahun 2019 dan BMW 320i tahun 2016.
Ade Yasin juga melaporkan dirinya memiliki harta bergerak lainnya senilai Rp600 juta serta kas dan setara kas Rp726 juta.
Ade Yasin juga punya utang Rp140 juta.
Sebelumnya, KPK melakukan Operasi Tangkap Tangan (OTT) di Kabupaten Bogor Selasa (26/4/2022) malam, hingga Rabu (27/4/2022) pagi.
Pihak yang dijerat yaitu Bupati Bogor Ade Yasin serta beberapa pihak dari Badan Pemeriksa KLeuangan (BPK) perwakilan Jawa Barat, serta pihak terkait lainnya.
Para pihak yang ditangkap itu saat ini masih menjalani pemeriksaan intensif. KPK memiliki waktu 1x24 jam sebelum nantinya menentukan status hukum mereka. (ito)
Load more