LIVESTREAM
img_title
Tutup Menu
News Bola Daerah Sulawesi Sumatera Jabar Banten Jateng DI Yogya Jatim Bali
Dokumentasi-Konferensi Pers Kasus Penculikan Anak Di Mapolres, Cibinong, Kabupaten Bogor, Jawa Barat, Kamis (12/5/2022)
Sumber :
  • ANTARA

Penculikan 10 Anak di Jabodetabek, Kalapas: Pelaku Tidak Pernah Jalani Pidana di Gunung Sindur

Kalapas Khusus Kelas IIA Gunung Sindur menegaskan Abbi Rizal Afif tersangka penculikan 10 anak di Jabodetabek tidak pernah menjalani pidana di instansi itu.

Jumat, 13 Mei 2022 - 16:26 WIB

Jakarta - Kepala Lembaga Pemasyarakatan (Kalapas) Khusus Kelas IIA Gunung Sindur Mujiarto menegaskan tersangka penculikan terhadap 12 anak, Abbi Rizal Afif  (27) tidak pernah menjalani pidana di instansi tersebut.

"Berdasarkan data yang kami miliki, nama tersebut tidak pernah tercatat menjalani pidana di Lapas Khusus Kelas II A Gunung Sindur," kata Kalapas Khusus Kelas II A Gunung Sindur Mujiarto melalui keterangan tertulis Direktorat Jenderal Pemasyarakatan yang diterima di Jakarta, Juma (13/5/2022).

Hal tersebut disampaikannya menanggapi sejumlah pemberitaan yang terbit di berbagai laman situs media online pada Kamis (12/5/2022) mengenai peristiwa penangkapan tersangka penculikan.

Pelaku, ujar dia, mengaku sebagai mantan narapidana kasus terorisme di Lapas Khusus Kelas IIA Gunung Sindur.

Atas pernyataan tersebut, Kalapas Khusus Kelas IIA Gunung Sindur saat ini telah berkoordinasi dengan Kepala Satuan Reserse Kriminal Polres Bogor, dan menyatakan nama tersebut tidak pernah menjadi warga binaan pemasyarakatan di instansi yang dipimpinnya.

Terakhir, ujarnya, Lapas Khusus Kelas IIA Gunung Sindur siap bekerja sama untuk pengungkapan tindak pidana dan proses hukum yang dilakukan oleh pihak kepolisian maupun aparat penegak hukum lainnya.

Sebelumnya, Abbi Rizal Afif  (27) menculik 10 anak laki-laki di wilayah Kabupaten Bogor, Jakarta Selatan, Jakarta Barat, Jakarta Pusat dan Tangerang Selatan (wilayah Jabotabek). Ia mengaku mantan narapidana terorisme.

Kapolres Bogor AKBP Iman Imanuddin mengatakan bahwa pihaknya akan bekerja sama dengan Densus 88 untuk melakukan pendalaman dan pengembangan kasus penculikan ini.

Pelaku diketahui tiga kali menjalani hukuman pidana yang dua di antaranya tindak pidana terorisme.

Tersangka yang merupakan warga Kota Depok itu juga pernah menjalani pelatihan teroris di Poso, Sulawesi Tengah, selama tujuh bulan.

Baca Juga

Kapolres Bogor AKBP Iman Imanuddin mengatakan, penangkapan pelaku diawali dengan adanya laporan masyarakat mengenai hilangnya bocah di Kecamatan Kemang, Kabupaten Bogor.

"Dari yang bersangkutan, kami berhasil menyelamatkan 10 orang anak yang saat ini sedang berada di wilayah Senayan, Jakarta Selatan," katanya.

Ia menerangkan bahwa modus yang dilakukan pelaku saat melakukan aksinya yaitu berpura-pura menjadi polisi dan mengaku sebagai Satgas Covid-19.

Tersangka menegur anak-anak calon mangsanya dengan alasan tidak memakai masker, kemudian para korban dibujuk untuk ikut dengan tersangka.

"Awal memang dari laporan yang kami terima itu di Kemang, ada satu orang yang dibawa dari 5 orang yang diambil oleh tersangka itu empat orang dikembalikan kemudian satu orang dibawa," kata Iman.

Ia menambahkan, saat ini polisi tengah mendalami motif penculikan tersebut.

"Untuk motifnya sedang kami dalami nanti penyidik akan melakukan pemeriksaan pendalaman, termasuk ada atau tidaknya tindak kekerasan seksual," kata Iman.

Selain itu kepolisian juga masih melakukan pendalaman terkait adanya dugaan motif pelaku menculik anak-anak itu untuk dilibatkan dalam tindak terorisme.

Tersangka kini dijerat dengan Pasal 330 KUHP dengan ancaman tujuh tahun penjara.(ant/put)

Komentar
Berita Terkait
Topik Terkait
Saksikan Juga
Jangan Lewatkan
Bursa Transfer: AC Milan Korbankan 1 Bintang Imbas Kedatangan Kyle Walker, Bek Andalan Bakal Gabung Klub Rival Musim Dingin Ini

Bursa Transfer: AC Milan Korbankan 1 Bintang Imbas Kedatangan Kyle Walker, Bek Andalan Bakal Gabung Klub Rival Musim Dingin Ini

Klub Liga Italia, AC Milan bakal melepas salah satu pemain andalannya imbas kedatangan Kyle Walker pada bursa transfer musim dingin ini.
Pencarian Korban Longsor Pekalongan Dilanjutkan, Lima Orang Masih Hilang, 21 Meninggal Dunia

Pencarian Korban Longsor Pekalongan Dilanjutkan, Lima Orang Masih Hilang, 21 Meninggal Dunia

Longsor besar terjadi di Petungkriyono, Pekalongan, Jawa Tengah pada Senin (20/1/2025) sore lalu. Sampai saat ini, lima orang hilang dan 21 meninggal dunia.
Jadwal Siaran Langsung Tinju Dunia Pekan Ini: Ada Baku Hantam Perebutan Gelar Naoya Inoue Vs Ye Joon Kim

Jadwal Siaran Langsung Tinju Dunia Pekan Ini: Ada Baku Hantam Perebutan Gelar Naoya Inoue Vs Ye Joon Kim

Jadwal siaran langsung tinju dunia pekan ini, ada baku hantam perebutan gelar juara kelas bantam WBA super antara dua petinju Asia Naoya Inoue Vs Ye Joon Kim.
Usai Cetak Dua Gol di Inggris, Marselino Ferdinan Antusias Jelang Timnas Indonesia Hadapi Australia dan Bahrain di Kualifikasi Piala Dunia 2026

Usai Cetak Dua Gol di Inggris, Marselino Ferdinan Antusias Jelang Timnas Indonesia Hadapi Australia dan Bahrain di Kualifikasi Piala Dunia 2026

Marselino Ferdinan mencetak dua gol saat membela Oxford United Academy menghadapi Banbury United perempat final Oxfordshire Senior Cup, Rabu 22 Januari 2025.
Revisi Aturan DHE SDA Dorong Sentimen Positif, Rupiah Dibuka Menguat di Level Rp16.264 per Dolar AS

Revisi Aturan DHE SDA Dorong Sentimen Positif, Rupiah Dibuka Menguat di Level Rp16.264 per Dolar AS

Nilai tukar rupiah dibuka menguat 16 poin atau 0,10 persen menjadi Rp16.264 per dolar AS. Hal ini disebabkan oleh revisi kebijakan terbaru Devisa Hasil Ekspor Sumber Daya Alam (DHE SDA).
Anak Sekolah Dipastikan Masuk Selama Ramadhan pada 6-25 Maret, Berikut Isi Program Belajar Bagi Peserta Muslim

Anak Sekolah Dipastikan Masuk Selama Ramadhan pada 6-25 Maret, Berikut Isi Program Belajar Bagi Peserta Muslim

Dalam keterangannya, diketahui anak-anak akan tetap mendapatkan pembelajaran dari Sekolah selama Ramadhan. Dengan waktu yang ditentukan dari tanggal 6-25 Maret
Trending
Bahrain dan China Dipandang Sebelah Mata, Arab Saudi Pernah Sebut Laga Lawan Timnas Indonesia Jauh Lebih Penting: Skuad Garuda itu...

Bahrain dan China Dipandang Sebelah Mata, Arab Saudi Pernah Sebut Laga Lawan Timnas Indonesia Jauh Lebih Penting: Skuad Garuda itu...

Bahrain dan China merasa dipandang sebelah mata karena Arab Saudi pernah sebut pertandingan melawan Timnas Indonesia sebenarnya jauh lebih penting. Ternyata...
Mantan Analis Timnas Indonesia Kim Jong-jin Kepada Marc Klok: Kamu Adalah Satu-satunya Pemain yang Berbohong...

Mantan Analis Timnas Indonesia Kim Jong-jin Kepada Marc Klok: Kamu Adalah Satu-satunya Pemain yang Berbohong...

Mantan analis Timnas Indonesia, Kim Jong-jin angkat bicara soal pemain Persib Bandung, Marc Klok yang menyebut Shin Tae-yong itu sosok pelatih yang diktator.
Gawat! Sosok Penting Ini Minta Megawati Hangestri Hengkang dari Red Sparks, Berani Tantang KOVO dengan Begini ...

Gawat! Sosok Penting Ini Minta Megawati Hangestri Hengkang dari Red Sparks, Berani Tantang KOVO dengan Begini ...

Sosok penting bagi kiprah Megawati Hangestri di Liga Voli Korea menyarankan Mega hengkang bila tak naik gaji di Red Sparks. Menantang keras aturan KOVO sampai.
Top 3 Sport: Kapten Red Sparks Buat Sejarah, Ko Hee-jin Puji Megawati Hangestri, Atlet Proliga yang Terlibat Cinlok

Top 3 Sport: Kapten Red Sparks Buat Sejarah, Ko Hee-jin Puji Megawati Hangestri, Atlet Proliga yang Terlibat Cinlok

Rangkuman artikel terpopuler di tvOnenews.com sepanjang hari Rabu (22/1/2025). Seputar karier cemerlang Megawati Hangestri di Red Sparks paling banyak dibaca.
Denny Darko Ramal Nasib Timnas Indonesia di Tangan Patrick Kluivert, Shin Tae-yong Siap Rebut Kendali Lagi?

Denny Darko Ramal Nasib Timnas Indonesia di Tangan Patrick Kluivert, Shin Tae-yong Siap Rebut Kendali Lagi?

Denny Darko meramal nasib Timnas Indonesia di bawah Patrick Kluivert melalui kartu tarotnya. Ia turut memprediksi Shin Tae-yong berpeluang kembali jika...
Naturalisasinya Terganjal Aturan FIFA, 2 Bintang Keturunan yang Sudah di Indonesia Ini Bisa Jadi Opsi Timnas Gantikan Mitchel Bakker

Naturalisasinya Terganjal Aturan FIFA, 2 Bintang Keturunan yang Sudah di Indonesia Ini Bisa Jadi Opsi Timnas Gantikan Mitchel Bakker

Proses naturalisasi Mitchel Bakker terganjal aturan FIFA, Timnas Indonesia bisa memilih 2 pemain keturunan yang sudah di Tanah Air ini sebagai opsi amunisi.
Ramalan Indigo Ini Terbukti? Setelah Shin Tae-yong Didepak PSSI, Katanya Nasib Timnas Indonesia Nantinya Akan...

Ramalan Indigo Ini Terbukti? Setelah Shin Tae-yong Didepak PSSI, Katanya Nasib Timnas Indonesia Nantinya Akan...

Seorang perempuan indigo pernah meramal nasib Timnas Indonesia setelah tak dilatih lagi oleh Shin Tae-yong. Akankah Patrick Kluivert mampu membawa kemajuan?
Selengkapnya
Viral