Jakarta - Kebijakan ganjil genap kembali diaktifkan di 26 daerah di DKI Jakarta. Dirlantas Polda Metro Jaya, Kombes Pol Sambodo Purnomo Yogo, berharap pemberlakuan ganjil genap ini mampu menurunkan jumlah kendaraan hingga 43,9 persen seperti tahun 2019 lalu.
"Ketika gage di 26 ruas diaktifkan maka diharapkan dapat meningkatkan kecepatan sebesar 22,9% dan menurunkan volume lalu lintas sebesar 43,9%," tutur Kombes Pol Sambodo kepada watawan, dikutip Minggu (29/5/2022).
Penerapan kembali ganjil genap ini dilakukan setelah pihak kepolisian mendapati hasil survei terkait kondisi lalu lintas di ibu kota. Jumlah kendaraan meningkat sebanyak 31,2 persen dibandingkan dengan tahun 2019 lalu.
"Kenaikan 31,2% ini harus di antisipasi dengan mengaktifkan gage di 26 ruas jalan, intinya itu. Jadi itulah alasan kenapa gage di 26 ruas jalan diaktifkan kembali," lanjutnya.
Jika kebijakan ganjil genap ini ternyata menyebabkan kemacetan parah di sejumlah titik-titik di luar area ganjil genap, Sambodo mengatakan pihaknya akan mengevaluasi kembali. (syf/ito)
Load more