Jakarta, 24/5 - Aksi dukungan warga Indonesia untuk Palestina terus bergulir di sejumlah daerah. Unjuk rasa bela Palestina terjadi di Makkasar, Sulawesi Selatan, kemudian di Dompu, Nusa Tenggara Barat, dan di Yogyakarta.
Di Makassar, Sulawesi Selatan, sejumlah aliansi islam se-kota Makassar melakukan aksi solidaritas bela Palestina di depan monumen Mandala Makassar, Senin siang.
Dengan membentangkan spanduk dan pamphlet, massa secara bergantian berorasi menyuarakan pembelaan terhadap kaum muslim di Gaza, Palestina, yang menjadi korban atas serangan militer Israel.
Massa meminta pemerintah Indonesia untuk segera mengirimkan tentara untuk membebaskan Palestina.
Usai berunjuk rasa, massa kemudian membubarkan diri dengan melakukan aksi jalan kaki dari monumen Mandala menuju masjid Al Markaz al Islami, kota Makassar.
Sementara itu di Dompu, Nusa Tenggara Barat, ratusan orang dari forum umat islam Kabupaten Dompu melakukan aksi solidaridatas untuk Palestina. Massa menuntut agar PBB memberi sanksi kepada Israel atas penyerangan yang mengakibatkan ratusan warga Palestina meninggal dunia.
Dalam orasinya di depan kantor DPRD Kabupaten Dompu, massa berharap Indoensia berperan aktif dalam berbagai forum dunia untuk membela Palestina.
Massa menilai kekerasan yang dilakukan Israel terhadap warga Palestina merupakan bentuk kejahatan terhadap kemanusiaan.
Dalam aksinya massa sempat melakukan pembakaran poster Perdana Mentri Israel Benyamin Netanyahu dan menginjak bendera Israel.
Massa juga mengajak masyarakat Dompu agar berpartisipasi memberikan sumbangan bagi warga Palestina. Hal ini disambut baik oleh anggota DPRD Dompu. DPRD Dompu berjanji akan melakukan penggalangan dana bagi warga Palestina.
Unjuk rasa bela Palestina juga dilakukan oleh civitas akademika Universitas Islam Indonesia (UII) Yogyakarta. Mereka menggelar panggung solidaritas dan penggalangan dana untuk Palestina di kampus UII Chik di Tiro, Senin siang.
Panggung orasi mahasiswa dan civitas akademika UII Yogyakarta dimulai dengan mendengungkan lagu lagu perjuangan untuk Palestina.
Para peserta terlihat mengenakan berbagai atribut Palestina serta berbagai poster yang mengecam kekejaman militer Israel.
Dalam orasinya, civitas akademika UII Yogyakarta menyerukan kepada dunia internasional untuk bersatu mendukung penuh kemerdekaan bangsa Palestina. Massa juga mendesak pemerintah Indonesia aktif menyerukan perdamaian dunia terutama di Palestina. (ito)
Load more