Jakarta - Sekretaris Jenderal PDI Perjuangan, Hasto Krisyanti menegaskan bahwa pihaknya tidak campur tangan atas urusan partai lain terkait munculnya nama kader PDIP Perjuangan Ganjar Pranowo.
Nama Ganjar Pranowo dikabarkan akan menjadi usulan bakal calon presiden Pemilu 2024 dalam Rakernas Partai Nasdem.
“Bagi PDI perjuangan tentu saja kita tidak campur tangan rumah tangga partai lain,” Hasto kepada wartawan di Sekolah Partai PDIP, Jakarta Selatan, Kamis (16/6/2022).
PDI Perjuangan memiliki prinsip menjadi partai politik yang memiliki tugas untuk meyiapkan kader-kader pemimpin yang digembleng dari anggota partai.
“Karena itulah, Rakernas PDI Perjuangan nanti diadakan di sekolah partai sebagai suatu pengingat bahwa kepemimpinan itu lahir melalui proses sekolah partai dan kemudian penugasan-penugasan kader partai,” kata Hasto.
Hasto menegaskan bahwa urusan mencalonkan Presiden dan Wakil Presiden adalah wewenang ketua umum partai.
“Pak Ganjar tadi sudah menegaskan bahwa dia adalah PDI Perjuangan, tegak lurus pada disiplin partai, dan terkait dengan calon presiden dan wakil presiden itu kewenangan ketua umum,” lanjutnya.
Diberitakan sebelumnya, Ganjar Pranowo yang kini sebagai Gubernur Jawa Tengah mengaku berterima kasih kepada NasDem.
Hal itu terkait namanya yang muncu dalam usulan bakal Capres dan menegaskan ia kini bukan bagian dari PDI Perjuangan.
“Saya terima kasih mendapatkan kehormatan itu, tapi saya PDI Perjuangan,” ucap Ganjar Pranowo.
Sebelumnya juuga, sebagian besar pengurus Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) Partai NasDem mengusulkan Ganjar Pranowo dan Anies Baswedan sebagai bakal calon presiden yang diusung oleh Partai NasDem Pemilu 2024.
Tak hanya Ganjar dan Anies, nama Menteri BUMN Erick Thohir, Panglima TNI Jenderal Andika Perkasa, Kesad Jenderal TNI Dudung Abdurachman, dan Ridwan kamil diusulkan sebagai bakal capres. (ree)
Load more