Bali - Menteri Keungan Sri Mulyani Indrawati melakukan pertemuan bilateral dengan Menteri Keuangan Italia Daniele Franco secara virtual. Dalam pertemuan tersebut, kedua pihak menegaskan arti penting peran G20 sebagai forum ekonomi dalam membantu mengatasi berbagai risiko global, seperti inflasi, krisis energi, dan krisis pangan.
“Dalam rangka mengatasi tantangan ekonomi global, dunia perlu memiliki mekanisme yang disepakati bersama, dan hal ini lah yang menjadi prioritas kita bersama di G20,” ujar Sri Mulyani yang berada di Bali untuk Pertemuan Ketiga G20 Finance Ministers and Central Bank Governor Meeting (FMCBG) pada 15-16 Juli 2022.
Sri Mulyani mengapresiasi dukungan Italia terhadap Presidensi Indonesia, dan menegaskan bahwa Indonesia sebagai Presidensi G20 akan berupaya semaksimal mungkin agar kesepakatan-kesepakatan tersebut dapat tercapai dalam Presidensi tahun ini.
Salah satu contohnya adalah pembentukan Financial Intermediary Fund (FIF) for Pandemic Prevention Preparedness and Response (PPR) dalam agenda Joint Finance and Health Task Force serta kerangka kerja tranisisi dalam agenda keuangan berkelanjutan untuk mendukung transisi yang adil dan terjangkau.
Dalam pertemuan tersebut, Menkeu Italia Daniele Franco menyatakan dukungan penuh terhadap Presidensi Indonesia.
“Kami mengapresiasi komitmen Presidensi Indonesia dalam mempersiapkan pendanaan bagi pandemi di masa depan dan menjaga ekonomi dunia melalui FIF,” ujar Daniele Franco.
Indonesia juga akan terus berkonsultasi dengan negara-negara anggota G20, tidak hanya dalam penyusunan Communique tetapi juga dalam upaya mengkomunikasikannya kepada pemangku kepentingan di luar G20. Komunikasi tersebut penting untuk memperkuat kepercayaan masyarakat internasional terhadap peran G20 di tengah dinamika global.(nur/chm)
Load more