Jakarta - Menteri Pertahanan (Menhan) Prabowo Subianto menghadiri acara pembukaan Kongres ke-XVI Fatayat NU yang diadakan di Jakabaring Sport City Palembang, Sumatera Selatan Jumat (15/7/2022).

Prabowo Subianto tampak gagah dengan kemeja cokelat dan mengenangan peci hitam. Saat hadir ia langsung duduk di bangku paling depan dengan didampingi oleh Ketua Umum Fatayat NU Anggia Ermarini.

Prabowo mengaku bersyukur Indonesia memiliki NU sebagai organisasi Islam yang besar dan berpengaruh.

"Kita bersyukur punya NU yang begitu besar dan berpengaruh. NU adalah pilar stabilitas negara ini."

"Keluarga besar NU selalu menjadi faktor yang akan menjamin perdamaian dan kerukunan," tuturnya.

Tak hanya itu, ia juga menyoroti peran perempuan NU yang begitu besar bagi keselamatan negara.

"Emak-emak ini bertanggung jawab atas keselamatan bangsa Indonesia. Ini sangat logis karena kaum ibu menghasilkan generasi penerus kita. Kalau perempuan Indonesia lemah, generasi penerus kita akan lemah dan bangsa kita akan lemah. Dan kita mengerti bangsa lemah adalah bangsa yang akan, dijajah dan diinjak bangsa lain," lanjutnya.

Dalam acara Fatayat NU tersebut, Prabowo Subianto mendapatkan doa agar menjadi Presiden RI kedepannya.

Hal itu disampaikan oleh Ketua PWNU Sumatera Selatan, Amirudin Nahrawi atau Cak Amir.

"Kita doakan Al-Fatihah untuk beliau agar jadi presiden RI. Dan Gus Muhaimin jadi Wapres RI," ucapnya.

Melihat tindakan Cak Amir itu, sontak peserta bertepuk tangan dan melantumkan Al Fatihah untuk Prabowo Subianto.

Diketahui, Fatayat NU menggelar Kongres ke-XVI selama empat hari kedepan hingga Minggu (17/7/2022).

Kongres ini bergerak di bidang perempuan muda yang bertujuan memilih ketua umum untuk lima tahun ke depan periode 2022-2027. (ree)