LIVESTREAM
img_title
Tutup Menu
News Bola Daerah Sulawesi Sumatera Jabar Banten Jateng DI Yogya Jatim Bali
Irjen Ferdy Sambo dan Brigadir Yosua atau Brigadir J
Sumber :
  • IST

Status Bharada E Belum Jadi Tersangka Dipertanyakan, Si Penembak Brigadir J Disebut-sebut Tidak Bisa Dituntut Karena Ini....

Misteri penembakan Brigadir Yosua atau Brigadir J di rumah singgah Irjen Ferdy Sambo pada Jumat (8/7/2022) membuat publik bertanya-tanya. Pasalnya banyak kejanggalan dalam insiden baku tembak antar anggota polisi tersebut. Brigadir J ditembak oleh rekan kerjanya sendiri, Bharada E yang kini masih berstatus terperiksa.

Rabu, 20 Juli 2022 - 14:40 WIB

Jakarta – Misteri penembakan Brigadir Yosua atau Brigadir J di rumah singgah Irjen Ferdy Sambo pada Jumat (8/7/2022) membuat publik bertanya-tanya. Pasalnya banyak kejanggalan dalam insiden baku tembak antar anggota polisi tersebut. Brigadir J ditembak oleh rekan kerjanya sendiri, Bharada E yang kini masih berstatus terperiksa.

Status Bharada E Belum Jadi Tersangka Dipertanyakan, Si Penembak Brigadir J Disebut-sebut Tidak Bisa Dituntut

Penyelidikan kasus penembakan Brigadir J masih bergulir, namun status Bharada E si penembak mulai dipertanyakan pasalnya hingga saat ini ia masih belum ditetapkan sebagai tersangka.

Mabes Polri mengatakan alasan Bharada E masih memegang status sebagai terperiksa karena penembakan yang dilakukan adalah bentuk pembelaan diri dan pembelaan Putri Candrawathi, istri Irjen Ferdy Sambo yang diduga mengalami pelecehan yang dilakukan oleh Brigadir J.

Kepala Biro Penerangan Masyarakat Polri Ahmad Ramadhan menyampaikan bahwa penembakan yang dilakukan oleh Bharada E bukan perbuatan yang memiliki motif.

Baca Juga :

¨Posisinya yang mendapat ancaman seperti itu pasti melakukan pembelaan, bukan melakukan perbuatan karena sebuah motif, tapi karena membela diri dan membela istri Kadiv Propam,¨ ujar Ahmad Ramadhan.

Anggota Tim Advokat Penegakan Hukum dan Keadilan (TAMPAK) Saor Siagian menyampaikan kritik terhadap pernyataan Mabes Polri tersebut. Ia mempertanyakan bagaimana pihak kepolisian mengatakan bahwa Bharada E tidak bisa dituntut.

¨Ini ada orang yang terbunuh tapi polisi bukannya menindaklanjuti tetapi mengatakan ini si penembak tidak bisa dituntut,¨ ujar Saor Siagian.

Saor Siagian sebelumnya melayangkan laporan atas nama Irjen Ferdy Sambo karena tempat kejadian perkara berada di rumah dinasnya. 

"Jadi, yang kami laporkan itu saudara Ferdy Sambo karena tempat kejadian perkara pembunuhan terjadi di rumah dinasnya," ungkap Saor di Mabes Polri, Jakarta Selatan, Senin (18/7).  

Selain itu, Saor juga mempertanyakan keberadaan Bharada E yang diduga merupakan pelaku penembakan Brigadir J.

"Siapa itu Bharada E yang hingga kini belum kelihatan. Itu akan menjadi pertanyaan masyarakat sehingga harus segera dibongkar," lanjutnya. 

Kini penembak Brigadir J, Bharada E dikabarkan menerima ancaman selama menjalani masa penyelidikan. Ia pun ketakutan dan segera minta perlindungan kepada Lembaga Perlindungan Saksi dan Korban (LPSK).

Namun, selama penyelidikan berlangsung Mabes Polri memastikan akan keselamatan dari Bharada E. Hal ini disampaikan langsung oleh Kadiv Humas Mabes Polri Irjen Dedi Prasetyo, ia mengatakan bahwa penyidik bertugas untuk mengamankan bukti atau sanksi dalam suatu kasus atau perkara.

"Penyidik bertanggung jawab mengamankan semuanya karena proses persidangan harus berlanjut, itu menjadi tanggung jawab penyidik untuk melakukan pengamanan kepada yang bersangkutan," ujar Dedi Prasetyo  pada Selasa (19/7/2022). (rka)

Komentar
Berita Terkait
Topik Terkait
Saksikan Juga
Jangan Lewatkan
Pilu, Perayaan Natal di Palestina akan Dibatasi di Tengah Serangan Israel

Pilu, Perayaan Natal di Palestina akan Dibatasi di Tengah Serangan Israel

Genosida oleh Israel di Gaza, Palestina menyebabkan perayaan Natal di negara tersebut akan dibatasi. Disebutkan bahwa Natal hanya dirayakan ritual keagamaan.
Menang Telak, Tim Voli Putri Petrokimia Gresik Pupuk Indonesia (PGPI) Kembali Juarai Livoli Divisi Utama 2024

Menang Telak, Tim Voli Putri Petrokimia Gresik Pupuk Indonesia (PGPI) Kembali Juarai Livoli Divisi Utama 2024

Tim bola voli putri Petrokimia Gresik Pupuk Indonesia (PGPI) kembali berhasil menjuarai Livoli Divisi Utama 2024.
Kepada Media Belanda, Calvin Verdonk Ceritakan Timnas Indonesia Semakin Dekat Lolos ke Piala Dunia 2026 karena Punya 2 Faktor Ini 

Kepada Media Belanda, Calvin Verdonk Ceritakan Timnas Indonesia Semakin Dekat Lolos ke Piala Dunia 2026 karena Punya 2 Faktor Ini 

Bek kiri Timnas Indonesia, Calvin Verdonk menceritakan bahwa skuad Garuda semakin dekat lolos ke Piala Dunia 2026 karena punya dua faktor penting kepada media Belanda.
Erick Thohir Mendadak Berikan Peringatan Keras untuk Skuad Timnas Indonesia, Ketum PSSI Sebut Belum Saatnya...

Erick Thohir Mendadak Berikan Peringatan Keras untuk Skuad Timnas Indonesia, Ketum PSSI Sebut Belum Saatnya...

Ketua Umum Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia (PSSI) Erick Thohir berikan peringatan keras pada Timnas Indonesia. Begini peringatan Erick untuk skuad Timnas
Hujan Deras, Sejumlah Rumah di Ponorogo Terendam Banjir

Hujan Deras, Sejumlah Rumah di Ponorogo Terendam Banjir

Hujan deras yang mengguyur wilayah Kabupaten Ponorogo, mengakibatkan sejumlah desa dan kelurahan yang tersebar di beberapa kecamatan terendam banjir.
Bom Warganya Sendiri, Seorang Sandera Wanita asal Israel Tewas Akibat Serangan IDF di Gaza

Bom Warganya Sendiri, Seorang Sandera Wanita asal Israel Tewas Akibat Serangan IDF di Gaza

Seorang sandera wanita asal Israel tewas akibat serangan yang dilakukan oleh tentara IDF di Jalur Gaza bagian utara pada Sabtu (23/11/2024) waktu setempat.
Trending
FIFA Resmi Umumkan Ranking Terbaru Tanggal Segini, Timnas Indonesia Melonjak Drastis Kangkangi Negara Eropa hingga Afrika

FIFA Resmi Umumkan Ranking Terbaru Tanggal Segini, Timnas Indonesia Melonjak Drastis Kangkangi Negara Eropa hingga Afrika

FIFA secara resmi akan mengumumkan ranking terbaru negara-negara anggotanya pada 28 November 2024, Timnas Indonesia pun dipastikan akan mengalami kenaikan yang drastis.
Motif Polisi Tembak Polisi di Sumbar Terungkap, Isu Bekingan Tambang Ilegal Mencuat

Motif Polisi Tembak Polisi di Sumbar Terungkap, Isu Bekingan Tambang Ilegal Mencuat

Baru-baru ini kembali terjadi kasus polisi tembak polisi yang menggemparkan. Kali ini kasus tersebut terjadi di Solok, Sumatera Barat.
Resmi Jadi Musuh, Sahabat Shin Tae-yong yang Putuskan Mualaf Langsung Tebar Ancaman Serius ke Timnas Indonesia Jelang Piala AFF 2024

Resmi Jadi Musuh, Sahabat Shin Tae-yong yang Putuskan Mualaf Langsung Tebar Ancaman Serius ke Timnas Indonesia Jelang Piala AFF 2024

Sahabat Shin Tae-yong yang memutuskan untuk menjadi mualaf, Lee Woon-jae langsung menebar ancaman serius setelah resmi menjadi musuh Timnas Indonesia jelang Piala AFF 2024.
Alasan AKP Dadang Tersangka Polisi Tembak Polisi Dikenakan Pasal Pembunuhan Berencana dan Terancam Hukuman Mati, Ternyata Soal Jumlah Peluru...

Alasan AKP Dadang Tersangka Polisi Tembak Polisi Dikenakan Pasal Pembunuhan Berencana dan Terancam Hukuman Mati, Ternyata Soal Jumlah Peluru...

Penyidik Polda Sumatera Barat (Sumbar) menjerat tersangka kasus polisi tembak polisi, AKP Dadang Iskandar dengan pasal pembunuhan berencana, apa alasannya?
Kronologi Kasus Polisi Tembak Polisi, Mulai dari AKP Ulil Ryanto Dikuntit sampai Tujuh Tembakan ke Rumah Dinas Kapolres Solok Selatan

Kronologi Kasus Polisi Tembak Polisi, Mulai dari AKP Ulil Ryanto Dikuntit sampai Tujuh Tembakan ke Rumah Dinas Kapolres Solok Selatan

Begini kronologi kasus polisi tembak polisi. Mulai dari pertemuan AKP Dadang Iskandar dan AKP Ulil Ryanto, sampai rentetan tembakan ke rumah dinas Kapolres.
Padahal Sudah Ditawari Belanda untuk Stay, Pemain Keturunan ini Justru Lebih Pilih Timnas Indonesia, Sampai Bilang...

Padahal Sudah Ditawari Belanda untuk Stay, Pemain Keturunan ini Justru Lebih Pilih Timnas Indonesia, Sampai Bilang...

Cerita unik pemain keturunan yang tetap lebih memilih untuk membela Timnas Indonesia meskipun sudah ditawari menetap di Timnas Belanda, ternyata ini alasannya.
Jika Tak Kuat Bangun Jam 3 Pagi untuk Tahajud, Ustaz Adi Hidayat Sarankan Kerjakan Dua Shalat Sunnah ini Sebelum...

Jika Tak Kuat Bangun Jam 3 Pagi untuk Tahajud, Ustaz Adi Hidayat Sarankan Kerjakan Dua Shalat Sunnah ini Sebelum...

Ustaz Adi Hidayat (UAH) membagikan solusi terhadap orang mukmin tidak kuat shalat Tahajud harus bangun tidur jam 3 pagi bisa isi dua ibadah shalat sunnah ini.
Selengkapnya
Viral