LIVESTREAM
img_title
Tutup Menu
Daerah Sulawesi Sumatera Jabar Banten Jateng DI Yogya Jatim Bali
Dalam Rangka Indonesia Mendukung IKN, PJ Gubernur Sulbar Akmal Malik Siapkan Berbagai Aspek Penopang
Sumber :
  • TvOne

Dalam Rangka Indonesia Mendukung IKN, PJ Gubernur Sulbar Akmal Malik Siapkan Berbagai Aspek Penopang

Dalam rangka Indonesia dukung IKN, PJ Gubernur Sulbar Akmal Malik mengaku siapkan berbagai aspek seperti penopang IKN, reformasi birokrasi dan ketahanan pangan

Selasa, 26 Juli 2022 - 16:09 WIB

Jakarta - Dalam rangka Indonesia mendukung IKN, PJ Gubernur Sulbar Akmal Malik mengaku menyiapkan berbagai aspek seperti penopang IKN, reformasi birokrasi dan ketahanan pangan.

Hal itu ia sampaikan dalam acara Coffee Break tvOne Senin (25/7/2022).

Akmal Malik mengakui bahwa Sulawesi Barat sebagai salah satu provinsi yang ada di indonesia yang posisi demokrafisnya berhadapan langsung dengan IKN sesungguhnya mendapatkan keuntungan geografi.

Hal itu karena IKN akan tumbuh menjadi daerah yang akan menjadi primadona sebagai instrumen untuk pemerataan di Indonesia.

Baca Juga :

Ia juga mengatakan Sulbar bersama provinsi-provinsi lain yang ada harus mempersiapkan diri untuk mendukung agar proses pembangunan IKN berjalan dengan baik sesuai dengan potensi daerah masing-masing.

"Kaltim memiliki energi, persiapkanlah energi untuk kepentingan IKN. Sulbar memiliki potensi pangan raw material bersama-sama dengan Sulsel dan Sulteng juga bersiap," ujarnya.

Akmal juga menyebutkan perlunya antar provinsi saling membantu dalam pembangunan IKN, apalagi mengingat Kalimantan yang masih memiliki sedikit potensi batu dan material lantaran berada di daerah batu bara dan hutan.

"Nanti didatangkan dari Sulawesi Tengah, Sulawesi Barat dan Sulawesi Selatan. Inilah yang selama ini mensuplai. Pengalaman yang ada memang pembangunan fisik di Kalimantan itu memang didatangkan raw metrialnya dari Sulawesi," lanjutnya.

Menurutnya, dengan adanya IKN ini, Sulawesi akan lebih digencarkan lagi untuk mensuplai raw material ke Kalimantan. Namun ia juga mengingatkan agar proses tersebut harus berjalan dengan memperhatikan kepentingan lingkungan.

"Kita ingin ke depan eksplorasi raw material jangan sampai merusak daerah-daerah yang mengirim material. Kita minta agar masing-masing daerah segera melakukan konsolidasi sehingga proses ekplorasi terhadap sumber daya betul-betul bisa dilakukan secara memperhatikan kepentingan lingkungan.

Terkait kesiapan dari SDM, Akmal Malik akan membagi SDM dalam bebrapa kategori dari SDM pemerintah dan SDM masyarakat.

"SDM yang melayani managemen pemerintahan itu ada di pemerintahan daerah, SDM masyarakat yang adalah pemilik dari material ini bisa mengkonsolidasi hak-haknya," tutur Akmal.

Menurutnya persoalan legalitas ini adalah hal yang penting, untuk itu Ia dan KANWIL memastikan proses legalitas lahan harus tertib.

Saat ini Sulbar tengah berupaya merubah mindset ASN yang lebih cenderung membelanjakan dana yang tersedia saja daripada menggali potensi-potensi daerah.

Menurutnya, Indonesia tidak akan bisa mendapatkan hasil yang bagus jika SDM yang ada hanya apa adanya. Belum lagi merubah mindset yang selama ini terbangun hanyalah sebatas ukuran jabatan dan pangkat.

"Ke depannya kita mendorong ASN itu ditanya Anda keahliannya apa, Anda bisa menghasilkan apa. Ke depan kita harus hilangkan sekat-sekat struktural itu," jelasnya.

ASN dianggap harus mampu membaca keinginan dari ivestor dan mampu membaca keinginan pasar. Hal itu harus dilakukan dengan cara mencari SDM yang bagus sebagai pelayan yang baik, yang mampu menyampaikan potensi Sulbar.

"Pelayanan kita permudah. Kita menghilangkan sekat-sekat yang selama ini membuat ASN telat dan membuat investor lama untuk mengurus izin," lanjut Akmal lagi.

Ditanyai mengenai BUMD untuk mendukung IKN, ia berharap BUMD dapat menjadi ujung tombak agar sumber daya yang ada dapat bekerja sama dengan investor bisa menghasilkan pendapatan bagi Sulbar.

Selanjutnya terkait isu krisis pangan yang kini tengah hangat, Akmal Malik mengatakan suplai pangan yang dibutuhkan oleh Kalimantan itu biasanya melalui Sulawesi. Sulbar memiliki lebih dari 50.000 potensi beras, 350.00 ton jagung, 15.000 potensi tuna yang dikirim selama satu tahun.

Dengan banyaknya potensi tersebut, ia lagi-lagi mempermasalahkan tentang SDM yang kini masih berskala kecil. 

"Saya sekarang meminta masing-masing perangkat daerah untuk membinta 5 hektare tanah-tanah yang terlantar. Nantinya masing-masing OPD membantu membina kelompok-kelompok tani,"

Ia menyebut kini ada 65 kelompok tani yang tengah mengelola 15.000 hektare lebih tanah terlantar tersebut. Tak hanya itu, adapula 130.000 hektare lahan hutan sosial yang sangat memiliki potensi untuk dikelola.

Terkait Festival Sandeq yang kini tengah menjadi perbincangan. Akmal Malik mengatakan istilah tersebut diambil dari kapal tradisional suku Mandar yang kecil, ramping naun berani menghadapi tantangan laut.

"Saya arahkan untuk IKN, karena IKN adalah masa depan Sulbar. Kita ingin memberikan dukungan kepada IKN."

"Nantinya akan ada 34 Sandeq yang masing-masingnya akan memakai layar lambang 34 provinsi yang akan bersama-sama menyebrangi Selat Makassar sebagai simbolik Indonesia mendukung IKN," pungkasnya. (ree)

Komentar
Berita Terkait
Topik Terkait
Saksikan Juga
Jangan Lewatkan
Lirik Lagu Sarwendah Feat Betrand Peto - Jangan Dengar Mereka, Punya Makna Mendalam, Tak Disangka Ternyata Kisahkan Tentang...

Lirik Lagu Sarwendah Feat Betrand Peto - Jangan Dengar Mereka, Punya Makna Mendalam, Tak Disangka Ternyata Kisahkan Tentang...

Sarwendah dan Betrand Peto pernah merilis lagu duet yang bertajuk 'Jangan Dengar Mereka' di athun 2022 silam. Liriknya indah dan sarat akan makna mendalam.
Realisasi PNBP Kemenhub Capai Rp10,1 Triliun, Kurang Tipis dari Target Setahun

Realisasi PNBP Kemenhub Capai Rp10,1 Triliun, Kurang Tipis dari Target Setahun

"Untuk realisasi target PNBP Kemenhub, kami optimis dapat tercapai hingga Rp11,4 triliun di akhir tahun 2024,"
Ada Revisi 2 PP dan Perpres, Peluncuran Danantara Ditunda sampai Presiden Kembali dari Luar Negeri

Ada Revisi 2 PP dan Perpres, Peluncuran Danantara Ditunda sampai Presiden Kembali dari Luar Negeri

Kepala BPI Danantara Muliaman Darmansyah Hadad mengatakan, awalnya peluncuran Badan Pengelola Investasi Danantara akan dilakukan pada Kamis, 7 November 2024.
Seorang Perempuan jadi Korban Jambret di Halte Theresia Menteng Jakpus: iPhone 13 Melayang

Seorang Perempuan jadi Korban Jambret di Halte Theresia Menteng Jakpus: iPhone 13 Melayang

Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Ade Ary Syam Indradi mengatakan akibat peristiwa jambret tersebut, ponsel iphone 13 milik AA pun raib dibawa kabur pelaku.
KPK Telisik Keterlibatan Politisi PDIP Shanty Alda di Kasus TPPU AGK

KPK Telisik Keterlibatan Politisi PDIP Shanty Alda di Kasus TPPU AGK

"Perkara yang AGK itu dari MS (Muhaimin Syarif). Jadi yang disebutkan SA (Shanty Alda) ini melalui MS ke AGK," kata Direktur Penyidikan KPK, Asep Guntur Rahayu
3 Eks Timnas Indonesia Ini Dulunya Jadi Bintang Lapangan, Namun kini Kariernya Justru Meredup, Masih Ingat ?

3 Eks Timnas Indonesia Ini Dulunya Jadi Bintang Lapangan, Namun kini Kariernya Justru Meredup, Masih Ingat ?

Beberapa eks Timnas Indonesia ini kariernya malah meredup setelah berhasil menampilkan aksi gemilang dengan skuad Garuda. Berikut adalah deretan naman-namanya.
Trending
Tolak Tawaran Hampir Rp7 Miliar Rupiah, Pemain Timnas Indonesia Marselino Ferdinan Dapat Pujian di Forum Oxford United

Tolak Tawaran Hampir Rp7 Miliar Rupiah, Pemain Timnas Indonesia Marselino Ferdinan Dapat Pujian di Forum Oxford United

Pemain Timnas Indonesia, Marselino Ferdinan, mendapatkan pujian dari suporter Oxford United karena dinilai telah menolak penawaran senilai Rp6,9 miliar rupiah.
Timnas Indonesia Ditunggu 'Hadiah' Besar dari FIFA untuk Laga Kontra Jepang dan Arab Saudi jika Mampu Menang

Timnas Indonesia Ditunggu 'Hadiah' Besar dari FIFA untuk Laga Kontra Jepang dan Arab Saudi jika Mampu Menang

Timnas Indonesia sudah ditunggu hadiah besar dari FIFA menjelang laga kontra Jepang dan Arab Saudi di Kualifikasi Piala Dunia 2026 pada bulan November ini.
Setelah Tak Ada Ruben Onsu di Rumah, Betrand Peto Beranikan Diri Bicara Kepada Sarwendah Bahwa Dia Sebenarnya...

Setelah Tak Ada Ruben Onsu di Rumah, Betrand Peto Beranikan Diri Bicara Kepada Sarwendah Bahwa Dia Sebenarnya...

Setelah tak ada Ruben Onsu, Betrand Peto beranikan diri untuk bicara jujur kepada Sarwendah tentang kriteria perempuan idamannya yang harus seperti Sarwendah.
Sah! Kevin Diks Segera Bela Timnas Indonesia, Ini Formasi Ideal yang Bisa Dipakai Shin Tae-yong di Kualifikasi Piala Dunia 2026

Sah! Kevin Diks Segera Bela Timnas Indonesia, Ini Formasi Ideal yang Bisa Dipakai Shin Tae-yong di Kualifikasi Piala Dunia 2026

Bakal segera perkuat Timnas Indonesia, kehadiran Kevin Diks dipastikan bisa membuat lini belakang Garuda makin tangguh di lanjutan Kualifikasi Piala Dunia 2026.
Suporter Belanda Minta Mees Hilgers Tolak Panggilan Timnas Indonesia di Laga Kontra Jepang dan Arab Saudi Sekalipun Cederanya Ringan

Suporter Belanda Minta Mees Hilgers Tolak Panggilan Timnas Indonesia di Laga Kontra Jepang dan Arab Saudi Sekalipun Cederanya Ringan

Para suporter klub Belanda meminta Mees Hilgers tidak usah membela Timnas Indonesia, yang akan menghadapi Jepang dan Arab Saudi di Kualifikasi Piala Dunia 2026.
Kisah Kiper Legenda Korea Selatan Lee Woon-jae, Sahabat Shin Tae-yong Akui Hidupnya Damai sejak Putuskan Mualaf

Kisah Kiper Legenda Korea Selatan Lee Woon-jae, Sahabat Shin Tae-yong Akui Hidupnya Damai sejak Putuskan Mualaf

Kiper legenda Timnas Korea Selatan, Lee Woon-jae sebagai sahabat pelatih Timnas Indonesia, Shin Tae-yong yang putuskan mualaf dan masuk agama Islam pada 2004.
Suporter Bule Ini Ungkap Pengalamannya saat Nonton Timnas Indonesia di GBK, Dia Jujur Diperlakukan...

Suporter Bule Ini Ungkap Pengalamannya saat Nonton Timnas Indonesia di GBK, Dia Jujur Diperlakukan...

Suporter bule asal Inggris ini ungkap secara jujur pengalamannya saat nonton Timnas Indonesia di GBK, dia jujur diperlakukan...
Selengkapnya
Viral