Muaro Jambi, Jambi - Ayah Brigadir Nofriansyah Yosua Hutabarat, Samuel Hutabarat mengucapkan terima kasih kepada Presiden Joko Widodo dan Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo, yang sudah mengizinkan pemakaman Brigadir J dengan cara Kedinasan.
"Sangat terima kasih banyak kepada Presiden Joko Widodo dan Kapolri, yang telah mengabulkan permintaan kami terhadap pelepasan jenazah Brigadir J secara Kedinasan," ujar Samuel, Jum'at (29/07).
Samuel mengatakan pada saat autopsi ulang jenazah Rabu (27/07) kemarin, dirinya sempat meminta izin kepada tim forensik agar mengizinkan salah satu perwakilan keluarga untuk menyaksikan autopsi ulang Brigadir J.
Namun, pihak tim forensik tidak mengizinkan kecuali ada pihak dari keluarga yang berstatus sebagai petugas kesehatan medis.
"Kalau ada keluarga sebagai kesehatan medis, itu di perbolehkan ikut menyaksikan," katanya.
Setelah dilakukan autopsi ulang Jenazah almarhum Brigadir J di RSUD Sungai Bahar, sampel dari Autopsi ulang langsung dibawa ke RSCM Jakarta.
Samuel menuturkan, tim forensik akan mengumumkan hasil dari autopsi ulang selambat-lambatnya dua hingga empat minggu kedepan. Keluarga menyatakan tidak sabar apa sebenarnya terjadi.
"Sampai empat minggu menunggu kata pihak forensik dan saya sangat percaya karena tim forensik tim adalah independent," tuturnya.
Samuel menyatakan hanya percaya kepada pihak forensik. Pasalnya, tim Forensik yang dibentuk saat ini dibentuk dari independen.
"Saya sebagai ayah kandung Brigadir J saya percayakan semua ke Tim Forensik independent," terangnya.(dar/chm)
Load more