LIVESTREAM
img_title
Tutup Menu
News Bola Daerah Sulawesi Sumatera Jabar Banten Jateng DI Yogya Jatim Bali
Kepala BNPB selaku Ketua Satgas Penanganan PMK Letjen TNI Suharyanto memberikan arahan kepada jajaran Pemerintah Provinsi Jawa Barat (Jabar) dalam Rapat Koordinasi Penanganan PMK di Gedung Sate, Bandung, Jawa Barat, Jumat (29/7/2022).
Sumber :
  • (ANTARA/HO-BNPB)

Satgas Minta Daerah Fokus Vaksinasi Penyakit Mulut dan Kuku Dosis Pertama

Ketua Satuan Tugas Penanganan Penyakit Mulut dan Kuku (Satgas PMK) Letnan Jenderal TNI Suharyanto mengimbau satgas di daerah untuk saat ini fokus pada vaksinasi PMK dosis pertama.

Sabtu, 30 Juli 2022 - 11:26 WIB

Jakarta - Ketua Satuan Tugas Penanganan Penyakit Mulut dan Kuku (Satgas PMK) Letnan Jenderal TNI Suharyanto mengimbau satgas di daerah untuk saat ini fokus pada vaksinasi PMK dosis pertama.

"Stok vaksin yang ada mari difokuskan untuk vaksinasi pertama terlebih dahulu. Memang selama ini ada tenggang waktu antara vaksin pertama dan kedua sekitar 4-8 minggu, tapi saat ini dihabiskan dulu untuk vaksin pertama," kata Suharyanto dalam keterangan tertulis diterima di Jakarta, Sabtu.

Suharyanto mengatakan, jumlah vaksin yang saat ini tersedia masih terbatas, total ada 3 juta dosis yang siap dialokasikan ke daerah. Untuk mengatasi hal tersebut, Suharyanto menyarankan, setiap daerah memberlakukan skala prioritas hewan ternak yang diberi vaksin.

Seperti di Jawa Barat, penularan PMK banyak dialami sapi dan kerbau. Pemberian vaksin diharapkan berfokus kepada dua hewan ternak tersebut dan untuk hewan ternak lainnya seperti domba atau kambing vaksin bisa diberikan setelah jumlahnya mencukupi.

Suharyanto juga mengingatkan, dampak wabah PMK tidak bisa dianggap sepele, sebab penurunan ekonomi yang signifikan dapat mengakibatkan kerugian mencapai triliun rupiah.

"Ditargetkan dalam enam bulan ke depan kasus PMK sudah bisa berkurang. Menyatakan bebas vaksinasi memang membutuhkan waktu, tetapi diharapkan kasus PMK di Jawa Barat pada 2023 sudah habis," ujar Suharyanto.

Dalam rapat koordinasi tersebut, Suharyanto kembali mengingatkan pentingnya penerapan empat strategi yakni biosekuriti, pengobatan, vaksinasi dan pemotongan bersyarat dalam penanganan PMK.

Untuk menambah efektivitas keempat strategi tersebut, dilakukan pula testing sebagai tindakan pencegahan penyebaran PMK semakin meluas.

Saat ini, testing yang dilakukan masih dilihat berdasarkan gejala klinis tetapi pemerintah telah berencana dalam minggu depan ada alat testing secara ilmu pengetahuan dan teknologi seperti yang dilakukan untuk testing Covid-19 melalui reaksi rantai polimerase (PCR).

"Kalau biosekuriti bisa dimaksimalkan tidak perlu dilakukan vaksinasi. Oleh sebab itu, daerah yang belum terpapar (PMK) harus dijaga. Apabila ada 1-2 hewan ternak masuk yang sudah terpapar langsung saja dipotong. Tetapi, jika jumlahnya banyak sebaiknya langsung diobati," ujar dia.

Sebagai langkah mengantisipasi penyebaran dan mendukung pelaksanaan penanganan PMK di Jawa Barat, Satgas PMK Pusat dalam kunjungan ini memberikan sejumlah bantuan logistik.

Bantuan tersebut seperti APD sebanyak 20.519 set, alat semprot sebanyak 86 unit, handsanitizer sebanyak 20.519 pcs, dan disinfektan sebanyak 4.275 botol.  (ant/ari)

Komentar
Berita Terkait
Topik Terkait
Saksikan Juga
Jangan Lewatkan
Ini Alasan Hakim Ketua Eko Aryanto Vonis Ringan Harvey Moeis 6 Tahun Penjara, Katanya...

Ini Alasan Hakim Ketua Eko Aryanto Vonis Ringan Harvey Moeis 6 Tahun Penjara, Katanya...

Majelis hakim Pengadilan Tipikor Jakarta menilai tuntutan pidana penjara 12 tahun Harvey Moeis selaku perpanjangan tangan PT Refined Bangka Tin terlalu berat.
Shin Tae-yong Coba Tenangkan Suporter Timnas Indonesia setelah Gagal Lolos Semifinal Piala AFF 2024, Katanya…

Shin Tae-yong Coba Tenangkan Suporter Timnas Indonesia setelah Gagal Lolos Semifinal Piala AFF 2024, Katanya…

Pelatih Timnas Indonesia Shin Tae-yong mencoba menenangkan suporter Timnas Indonesia setelah gagal capai semifinal Piala AFF 2024. Skuad Garuda sebenarnya bisa
Kemenperin: Standardisasi Kemasan Picu Kenaikan Rokok Ilegal

Kemenperin: Standardisasi Kemasan Picu Kenaikan Rokok Ilegal

Direktur Industri Minuman, Tembakau dan Bahan Penyegar Kementerian Perindustrian, Merrijantij Punguan Pintaria, mengatakan bahwa dengan adanya kemasan yang tidak memiliki identitas ini dapat membuat produk legal semakin tergerus, yang akan membawa efek domino terhadap berjalannya industri.
Hendak Buang Air Besar, Seorang Warga Malah Temukan Mayat Bayi di Sungai Cisadane Bogor

Hendak Buang Air Besar, Seorang Warga Malah Temukan Mayat Bayi di Sungai Cisadane Bogor

Penemuan mayat bayi perempuan terjadi di Sungai Cisadane, Bogor, Jawa Barat pada Senin (23/12/2024) setelah seorang warga tak sengaja temukan bungkusan plastik.
Meski di Bulan Rajab Disunnahkan Perbanyak Puasa, Ustaz Nuzul Dzikri Ingatkan Ulama Tidak Suka Jika…

Meski di Bulan Rajab Disunnahkan Perbanyak Puasa, Ustaz Nuzul Dzikri Ingatkan Ulama Tidak Suka Jika…

Ustaz Muhammad Nuzul Dzikri (Ustaz Nuzul Dzikri) ingatkan, meski disunnahkan perbanyak puasa di bulan Rajab. Namun ulama ingatkan agar jangan sampai lakukan ini
Peraturan AFC Bikin Timnas Indonesia Kehilangan Dua Amunisi Berharga di Turnamen Penting, Ini Alasannya

Peraturan AFC Bikin Timnas Indonesia Kehilangan Dua Amunisi Berharga di Turnamen Penting, Ini Alasannya

Peraturan dari Konfederasi Sepak Bola Asia (AFC) diperkirakan bakal membuat Timnas Indonesia kehilangan dua amunisi berharga pada ajang penting di Asia.
Trending
Timnas Indonesia Terima Kabar Baik Jelang Lawan Australia dan Bahrain, Striker Naturalisasi yang Sempat Dilarang FIFA Ini Tegaskan Siap Perkuat Garuda  

Timnas Indonesia Terima Kabar Baik Jelang Lawan Australia dan Bahrain, Striker Naturalisasi yang Sempat Dilarang FIFA Ini Tegaskan Siap Perkuat Garuda  

Timnas Indonesia menerima kabar baik jelang menghadapi Australia dan Bahrain dalam lanjutan putaran ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia Grup C.
Orang Dalam PSSI Ungkap Info A1, Striker Muda ini Bakal Gabung Timnas Indonesia Setelah Ole Romeny, Tak Disangka Ternyata...

Orang Dalam PSSI Ungkap Info A1, Striker Muda ini Bakal Gabung Timnas Indonesia Setelah Ole Romeny, Tak Disangka Ternyata...

Orang dalam PSSI ini mengungkap info A1 soal striker muda yang dikabarkan akan segera bergabung dengan Timnas Indonesia setelah Ole Romeny, siapakah dia?
Top 3 Sport: Jadwal Red Sparks, Klasemen Terbaru V-League 2024/2025, Megawati Hangestri Dinobatkan sebagai MVP

Top 3 Sport: Jadwal Red Sparks, Klasemen Terbaru V-League 2024/2025, Megawati Hangestri Dinobatkan sebagai MVP

Inilah tiga berita sport terpopuler di tvOnenews.com pada Minggu (22/12/2024). Kabar seputar Megawati Hangestri bersama Red Sparks di liga voli Korea diminati.
Erick Thohir sudah Punya Keputusan Bulat Lakukan Ini kepada Shin Tae-yong usai Timnas Indonesia Tersingkir dari Piala AFF 2024, Apa Itu?

Erick Thohir sudah Punya Keputusan Bulat Lakukan Ini kepada Shin Tae-yong usai Timnas Indonesia Tersingkir dari Piala AFF 2024, Apa Itu?

Ketua Umum PSSI, Erick Thohir, sudah mengantongi keputusan bulat soal Shin Tae-yong usai kegagalan mengantarkan Timnas Indonesia ke semifinal Piala AFF 2024.
Reflek Curi Gol Kemenangan Persib, Tyronne del Pino Minta Maaf ke Ciro Alves

Reflek Curi Gol Kemenangan Persib, Tyronne del Pino Minta Maaf ke Ciro Alves

Persib Bandung sukses menjaga tren positif dengan meraih lima kemenangan beruntun di Stadion Gelora Bandung Lautan Api, Kota Bandung, Minggu (22/12/2024),
Walau Gagal Total di Piala AFF 2024, Ini 3 Alasan Shin Tae-yong Aman dari Pemecatan Pelatih Timnas Indonesia oleh PSSI

Walau Gagal Total di Piala AFF 2024, Ini 3 Alasan Shin Tae-yong Aman dari Pemecatan Pelatih Timnas Indonesia oleh PSSI

Shin Tae-yong tak akan dipecat oleh PSSI meski Timnas Indonesia tersingkir dari Piala AFF 2024 usai kalah dari Filipina di laga penentuan, karena alasan ini.
Bukan Marselino Ferdinan Pemain Abroad Timnas Indonesia Terbaik di Piala AFF 2024, Justru Sosok yang Sering Dicaci Maki Ini Nilainya Jauh Lebih Baik

Bukan Marselino Ferdinan Pemain Abroad Timnas Indonesia Terbaik di Piala AFF 2024, Justru Sosok yang Sering Dicaci Maki Ini Nilainya Jauh Lebih Baik

Marselino Ferdinan ternyata bukan pemain abroad dengan rating terbaik selama Piala AFF 2024, meski banyak suporter Timnas Indonesia menggantungkan harapan.
Selengkapnya
Viral