Jakarta - Menteri Sosial (Mensos) Tri Rismaharini akhirnya buka suara terkait kejadian dugaan penimbunan bantuan sosial (bansos) beras presiden di Kota Depok.
"Setelah kasus itu mencuat, saya menugaskan tim yang dipimpin Kepala Inspektor dengan beberapa anggota dari Dirjen yang menangani bantuan. Kami tugaskan malam itu juga dilanjut pagi," ujar Mensos Risma di Gedung Kemensos, Salemba, Jakarta, Selasa (2/8/2022).
Menurutnya, setelah tim dari Kemensos diterjunkan, masalah tersebut sebenarnya sudah bisa diketahui akarnya.
Namun, dia belum bisa merinci titik terang tersebut dan belum diketahui alasannya.
"Sebetulnya saat itu sudah mulai ada titik terang hasilnya, dan kita belum berani menginformasikan kejadian yang terjadi di Depok itu seperti apa," jelasnya.
Dia mengatakan kasus tersebut terjadi sebelum dirinya menjadi menteri. Oleh karena itu, Risma mengaku harus menggali lebih dalam terkait peristiwa tersebut.
Menurut dia, pendistribusian tersebut diceritakan mengalami kendala karena terkena hujan.
"Jadi, saya harus mereview pekerjaan tahun lalu. Nah, Pak Menko tadi cerita saat itu memang pembagian bantuan beras itu dilakukan Bulog. Nah, kemudian di perjalanan itu pengirim bantuan (JNE. red) barangnya kehujanan," imbuhnya. (lpk/ebs)
Load more