Jakarta - Dasri, istri dari salah satu korban tewas akibat kebakaran Lapas Klas I Tangerang menangis saat mendatangi Rumah Sakit Polri Kramat Jati, Jakarta Timur. Dia meminta pemerintah bertanggung jawab atas tragedi yang menyebabkan suaminya tewas.
"Saya minta tanggung jawab, apalagi saya di Jakarta sebatangkara," kata Dasri kepada wartawan saat ditemui di RS Polri, Rabu.
Dasri merupakan istri dari salah satu korban kebakaran Lapas Klas I Tangerang. Ia datang ke RS Polri setelah mendapat kabar bahwa suaminya yang merupakan warga binaan dalam kasus narkotika menjadi salah satu korban tewas.
"Suami kasus narkoba, sudah tiga tahun (dipenjara), Agustus kemarin pas tiga tahun. Kemarin dapat kabar, bu, suaminta masih lama keluarnya, keluarnya tahun 2023," kata Dasri.
Dasri sengaja datang untuk memastikan dan memberikan kelengkapan berkas guna kepentingan autopsi.
Dasri tak menyangka, pasalnya ia masih berkomunikasi melalui video call dengan suami beberapa jam sebelum tragedi naas itu terjadi.
"Semalem jam sembilan masih komunikasi, ya ngobrol biasa aja. Kan saya kerjanya cuci gosok, dia bilang, istirahat ma, jangan terlalu capek, kan besok kerja lagi," kata Dasri mengenang pesan terakhir mendiang suaminya.
Load more