LIVESTREAM
img_title
Tutup Menu
News Bola Daerah Sulawesi Sumatera Jabar Banten Jateng DI Yogya Jatim Bali
Potret Bharada E
Sumber :
  • Kolase tim tvonenews

Pengakuan Bharada E Mengenai Dugaan Pelecehan Seksual Brigadir J ke Putri Chandrawathi, Pengacara Bharada Richard Eliezer: Tidak Ada Sama Sekali

Pengacara Bharada E, sebut kliennya tidak melihat kejadian soal dugaan pelecehan seksual yang dilakukan Brigadir J kepada istri atasannya, Putri Candrawathi.

Kamis, 11 Agustus 2022 - 17:52 WIB

Jakarta - Pembunuhan Brigadir J di rumah dinas mantan Kadiv Propam Irjen Ferdy Sambo masih menjadi tanda tanya mengenai motif pembunuhan si ajudan terjadi. Usai ditetapkan sebagai tersangka kasus kematian Brigadir J, Bharada E mengajukan diri jadi Justice Collaborator.

Pada awal laporan, Brigadir dituduh melecehkan istri Ferdy Sambo, namun kini ada pengakuan berbeda dari tersangka Bharada E terkait dugaan pelecehan seksual Brigadir J ke Putri Candrawathi.

Bharada E menceritakan kronologi penembakan yang turut membantu Mabes Polri untuk menjerat tersangka utama yakni Irjen Ferdy Sambo, selaku Mantan Kadiv Propam Polri dan kini terkait soal dugaan pelecehan seksual Brigadir J ke Putri Candrawathi

Sang Pengacara Bharada E yang baru saja ditunjuk oleh Bareskrim Polri, hadir sebagai narasumber di Program Breaking News tvOne langsung mengemukakan saat Bharada E akhirnya memutuskan untuk bercerita yang sebenarnya kepada para Pengacaranya yakni Deolipa Yumara dan Burhanuddin.

Baca Juga :

"Jadi saat kami mendampingi Bharada E bersama Deolipa Yumara agar ia merasa fresh dan plong disiapkan lah kertas untuk menulis apa yang dia ketahui,"ucap Burhanuddin  

"Dia merasa dengan dia mengungkapkan isi hatinya merasa plong, dianggap sudah dituangkan semua dan merasa bersalah juga makanya dia buat surat belasungkawa terhadap keluarga korban."ungkapnya. 

Kemudian Bharada E mengungkapkan apa peristiwa sebenarnya yang terjadi dalam insiden yang menewaskan Brigadir J atau Brigpol Nofriansyah Yoshua Hutabarat, setelah itu dia sudah tidak merasa terkekang. Menceritakan kronologis penembakan yang dilakukan oleh kliennya Bharada yang telah mengaku dan menuangkan semuanya dalam sebuah tulisan.

"Proses dari Magelang dia cerita, proses pas tanggal 8 itu dia cerita, proses kejadian dan siapa yang berada di TKP dan siapa yang melaksanakan perintah tembak dia cerita,"ungkapnya  

"Bahwa tidak ada baku tembak, dan Kapolri sudah ungkapkan seperti yang dia (Bharada E) ceritakan ke kami bahwa pistol milik Brigadir J diambil lalu ditembakkan ke dinding,"

Burhanuddin mengaku semua yang diceraikan Bharada E sama persis dengan siaran pers yang diungkapkan oleh Kapolri Jenderal Pol Listyo Sigit Prabowo. 

Lebih lanjut, Burhanuddin mengaku untuk jumlah tersangka sama persis yang ada di TKP 4 orang dan 1 orang di ruang sebelah sesuai dengan rilis Komnas HAM sebelumnya.

Disinggung oleh host Breaking News, Andromeda menanyakan kepada Kuasa Hukum Bharada E soal isu yang menjadi akar permasalahan. Alur cerita awal mula tragedi penembakan ini terjadi, saat Brigadir J diduga melakukan pelecehan seksual kepada Putri Candrawathi istri Irjen Ferdy Sambo.

Sebelumnya disebutkan dalam rilis Polres Metro Jakarta Selatan bahwa Brigadir J masuk ke kamar Putri Candrawathi dan mencoba melakukan pelecehan seksual. Menurut, Burhanuddin selaku pengacara Bharada E, kliennya tidak melihat kejadian soal dugaan pelecehan seksual yang dilakukan Brigadir J kepada istri atasannya, Putri Candrawathi.

"Nggak ada sama sekali, kalau cerita terkait dugaan itu (pelecehan seksual) di sana, tidak ada sama sekali tetapi terkait motif kita tidak tahu yah, Bharada E nggak tahu sama sekali karena dia tugasnya hanya diperintah,"ujarnya.

Ditanyakan hubungan diantara para ajudan Irjen Ferdy Sambo yang berjumlah delapan orang itu apakah ada permasalahan internal atau konflik.

"Dia (Bharada E) tidak sebutkan, ada kejadian bahwa Almarhum ini sempat marahan sama salah satu yang jadi tersangka Bripka RR,"ucapnya di Program Breaking News tvOne

Menurut Pengacara dari penuturan Bharada E, kedua belah pihak Brigadir J maupun Bripka RR tidak mau menyebutkan apa permasalahan antara keduanya dan masing-masing diam. Pengakuan Bharada E konflik yang terjadi diantara keduanya dekat rentang waktunya sebelum rentetan peristiwa penembakan.

Dirinya pun menambahkan bahwa dari Magelang pernah terjadi gesekan hingga di rumah TKP keduanya pernah terlihat cekcok dan bertengkar. Namun Bharada E tidak mengetahui soal akar dan permasalahan dari pertengkaran keduanya.

Tim Khusus Polri Periksa Irjen Ferdy Sambo Sebagai Tersangka

Penyidik tim khusus (timsus) Polri melakukan pemeriksaan perdana terhadap Irjen Ferdy Sambo sebagai tersangka kasus dugaan pembunuhan Brigadir J di Mako Brimob, Kelapa Dua, Depok, Kamis (11/8/2022).

"Hari ini penyidik timsus melakukan pemeriksaan terhadap Irjen FS sebagai tersangka di Mako Brimob," kata Kadiv Humas Polri Irjen Dedi Prasetyo kepada wartawan.

Selain itu, kata Dedi, penyidik tim khusus juga melakukan pemeriksaan terhadap tersangka lainnya, yakni KM di Gedung Bareskrim Polri.

"Pemeriksaan kedua dilakukan kepada KM sebagai tersangka di Bareskrim," ujar Dedi.

Secara paralel, Dedi menyebut pihak Inspektorat Khusus (Irsus) Polri menjadwalkan melakukan pemeriksaan terhadap satu orang penyidik yang bertugas di Polda Metro Jaya terkait kasus penembakan Brigadir J hari ini. Pemeriksaan itu dilakukan di Mabes Polri.

"Sedangkan Irsus agendanya pada hari ini melakukan pemeriksaan kepada satu orang penyidik Polda Metro Jaya. Jam 10.00 WIB di Mabes Polri," ucap Dedi.

Dedi mengungkapkan pihak tim khusus Polri berkoordinasi dengan pihak Komisi Nasional Hak Asasi Manusia (Komnas HAM) terkait dengan pemeriksaan terhadap Irjen Ferdy Sambo.

Mengingat, Komnas HAM juga menjadwalkan melakukan pemeriksaan terhadap mantan Kadiv Propam Polri Irjen Ferdy Sambo pada hari ini.

"Kemudian untuk Komnas HAM, karena hari ini ada pemeriksaan Irjen FS sebagai tersangka maka fokus tim khusus melakukan pemeriksaan terlebih dahulu. Sehingga Irjen FS belum bisa diperiksa Komnas HAM karena pemeriksaan tim khusus Polri sifatnya pro justitia," pungkasnya.(ind/nsi/pdm)

 

Komentar
Berita Terkait
Topik Terkait
Saksikan Juga
Jangan Lewatkan
Resmi! Shin Tae-yong Coret 2 Pemain dari Pemusatan Latihan Timnas Indonesia Jelang Bertarung di Piala AFF 2024

Resmi! Shin Tae-yong Coret 2 Pemain dari Pemusatan Latihan Timnas Indonesia Jelang Bertarung di Piala AFF 2024

Pelatih Timnas Indonesia, Shin Tae-yong, resmi mencoret dua pemain dari pemusatan latihan (TC) jelang bertarung di Piala AFF 2024 pada Desember mendatang.
Usai Tahan Port FC, Bojan Hodak Puji Karakter Khas Persib yang Jadi Alasan Kuat Juara Liga 1 Musim Lalu

Usai Tahan Port FC, Bojan Hodak Puji Karakter Khas Persib yang Jadi Alasan Kuat Juara Liga 1 Musim Lalu

Pelatih Persib Bandung, Bojan Hodak memuji karakter khas Maung Bandung yang menjadi alasan kuat meraih gelar juara Liga 1 musim lalu.
Siapa Bilang Jika Banyak Minum Sudah Pasti Bikin Sehat? Kata dr Cahyono Justru Kebiasaan itu...

Siapa Bilang Jika Banyak Minum Sudah Pasti Bikin Sehat? Kata dr Cahyono Justru Kebiasaan itu...

Siapa bilang jika banyak minum sudah pasti membuat tubuh menjadi lebih sehat? dr Cahyono justru jawab begini. Seperti apa? Simak penjelasan selengkapnya berikut
Dua Pemilihan Suara Ulang Akan Digelar di Jawa Tengah

Dua Pemilihan Suara Ulang Akan Digelar di Jawa Tengah

Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Pemalang mencatat, rekomendasi dua pemungutan suara ulang (PSU) Pilkada 2024 bakal digelar di wilayah Jawa Tengah.
Ruben Amorim Blak-blakan Terpukau dengan Pemain Muslim Ini usai Raih Kemenangan Perdana Bersama Manchester United

Ruben Amorim Blak-blakan Terpukau dengan Pemain Muslim Ini usai Raih Kemenangan Perdana Bersama Manchester United

Pelatih Manchester United, Ruben Amorim akui jatuh hati dengan penampilan salah satu bek Setan Merah usai laga menghadapi Bodoe/Glimt di Liga Europa 2024/2025.
Nasib Nissa Sabyan Setelah Perceraian Ayus dengan Ririe Fairus Sudah Diterawang Hard Gumay 3 Tahun Lalu: Saya Melihat…

Nasib Nissa Sabyan Setelah Perceraian Ayus dengan Ririe Fairus Sudah Diterawang Hard Gumay 3 Tahun Lalu: Saya Melihat…

Nasib Nissa Sabyan usai perceraian Ayus dan Ririe Fairus ternyata sudah diterawang Hard Gumay 3 tahun lalu. Benarkah ramalan tersebut kini jadi kenyataan?
Trending
Dua Pemain Keturunan Ini Berharap Segera Naturalisasi, PSSI harus 'Gercep' Kalau Tidak Mau Diambil Timnas Belanda..

Dua Pemain Keturunan Ini Berharap Segera Naturalisasi, PSSI harus 'Gercep' Kalau Tidak Mau Diambil Timnas Belanda..

Bocoran nama-nama pemain keturunan yang masuk list PSSI untuk dinaturalisasi agar bisa memperkuat Timnas Indonesia PSSI harus gercep kalau tidak diambil Belanda
Ketum PSSI Erick Thohir Full Senyum Usai FIFA Beri Kabar Baik untuk Timnas Indonesia, Begini Katanya...

Ketum PSSI Erick Thohir Full Senyum Usai FIFA Beri Kabar Baik untuk Timnas Indonesia, Begini Katanya...

Ketum PSSI Erick Thohir full senyum usai FIFA beri kabar baik terkait timnas Indonesia. Diketahui, Indonesia kini miliki 1.135,11 poin, atau tambah 16,24 poin.
Omongan Jujur Erick Thohir ke Media Italia Bikin Media Vietnam Heboh, Sebut Timnas Indonesia saat Ini Masih...

Omongan Jujur Erick Thohir ke Media Italia Bikin Media Vietnam Heboh, Sebut Timnas Indonesia saat Ini Masih...

Omongan jujur Erick Thohir kepada media Italia ternyata membuat media Vietnam heboh, Erick Thohir berbicara soal Timnas Indonesia dan potensi di masa depan.
Reaksi Kevin Diks usai Ranking FIFA Timnas Indonesia Meroket ke Peringkat 125 Dunia, Bek FC Copenhagen Itu Bilang...

Reaksi Kevin Diks usai Ranking FIFA Timnas Indonesia Meroket ke Peringkat 125 Dunia, Bek FC Copenhagen Itu Bilang...

Bek FC Copenhagen, Kevin Diks memberikan reaksi usai ranking FIFA Timnas Indonesia naik ke peringkat 125 dunia pada edisi November 2024 ini.
Media Korea Beri Ancaman untuk Megawati Hangestri Jelang Big Match IBK Altos Vs Red Sparks, Gara-gara Lee So-young...

Media Korea Beri Ancaman untuk Megawati Hangestri Jelang Big Match IBK Altos Vs Red Sparks, Gara-gara Lee So-young...

Media Korea Selatan memberikan 'ancaman' untuk Megawati Hangestri dan kawan-kawan jelang big match antara IBK Altos Vs Red Sparks di Liga Voli Korea 2024-2025.
Dua Pekan Berlalu, Pelatih Jepang Tiba-tiba Sampaikan Permohonan Maaf soal Laga Melawan Timnas Indonesia: Saya Sangat Ingin...

Dua Pekan Berlalu, Pelatih Jepang Tiba-tiba Sampaikan Permohonan Maaf soal Laga Melawan Timnas Indonesia: Saya Sangat Ingin...

Pelatih Jepang, Hajime Moriyasu, secara mengejutkan menyampaikan permintaan maaf baru-baru ini soal laga Timnas Indonesia vs Jepang. Singgung para pemainnya...
Respons AFC usai Timnas Indonesia Naik ke Peringkat 125 Dunia di Ranking FIFA Edisi November 2024: Garuda Alami Lonjakan Terbesar

Respons AFC usai Timnas Indonesia Naik ke Peringkat 125 Dunia di Ranking FIFA Edisi November 2024: Garuda Alami Lonjakan Terbesar

Konfederasi Sepak Bola Asia (AFC) memberikan respons usai Timnas Indonesia naik ke peringkat 125 dunia di ranking FIFA edisi November 2024.
Selengkapnya
Viral