LIVESTREAM
img_title
Tutup Menu
News Bola Daerah Sulawesi Sumatera Jabar Banten Jateng DI Yogya Jatim Bali
Kasus penembakan Brigadir J
Sumber :
  • kolase tim tvonenews

Bharada E Sebut Ada Peristiwa di Magelang yang Memicu Brigadir J Ditembak Mati atas Perintah Irjen Ferdy Sambo

Sebelum Brigadir J dieksekusi oleh Bharada E atas perintah Ferdy Sambo di rumah dinas mantan Kadiv Propam tersebut, ternyata ada masalah semenjak di Magelang.

Minggu, 14 Agustus 2022 - 18:32 WIB

Jakarta - Kronologi kematian Brigadir J di rumah dinas mantan Kadiv Propam Irjen Pol Ferdy Sambo versi Bharada E akhirnya diungkap. Melalui kuasa hukum Bharada  E, Muhammad Burhanuddin menceritakan peristiwa mencekam dieksekusinya Brigadir Nofriansyah Yosua Hutabarat atau Brigadir J.

Sebelum Brigadir J ditembak mati oleh Bharada E atas perintah Ferdy Sambo, ternyata sudah ada masalah semenjak di Magelang. Baru setelah sampai di rumah dinas Ferdy Sambo, Brigadir J dieksekusi.

Pengacara Bharada E, M Burhanuddin (YouTube ILC/Tangkapan layar kanal )

Keterangan tersebut disampaikan Bharada E ke kuasa hukumnya, M Burhanuddin. Meski belum memberikan keterangan yang lengkap, Burhanuddin mengatakan Bharada E membenarkan bahwa ada peristiwa di Magelang. 

Baca Juga :

“Cuma dia hanya bilang ada peristiwa yang dari Magelang. Cuma itu aja dia bilang gitu,”  kata M Burhanuddin di acara Indonesia Lawyers Club seperti yang dikutip tvonenews.com, Sabtu (13/8/2022).

Selanjutnya terkait kronologi penembakan, Burhanuddin mengatakan, sebelum ditembak Brigadir J disuruh masuk ke dalam rumah dan disuruh jongkok serta dijambak atasannya. Kemudian, Ferdy Sambo menyuruh Bharada E untuk menembak Brigadir Yosua. 

“Pada saat di TKP, mereka berempat sudah di dalam dan Riki disuruh panggil Yosua. Begitu masuk di TKP, kemudian disuruh jongkok (Brigadir J).” pungkas Burhanuddin.

“Informasi dari Bharada E yang suruh Brigadir J jongkok adalah si bosnya, ya seorang atasannya di sana (Ferdy Sambo),” lanjutnya

Ia menambahkan, bahwa yang berada di tempat kejadian adalah Brigadir J dan yang saat ini sudah jadi tersangka semua yakni Ferdy Sambo (FS), Riki, dan Bharada E. Namun, istri Irjen Ferdy Sambo Putri Candrawathi pada saat kejadian ada berada di dalam kamar.

Irjen Ferdy Sambo perintahkan Bharada E menembak Brigadir J

Selanjutnya, saat disinggung apakah Brigadir J dieksekusi saat jongkok? Pengacara Bharada E itu beberkan, sebelum dieksekusi, rambut Brigadir J sempat dipegang, lalu Bharada E diperintahkan untuk menembak Brigadir Yosua. 

“Katanya (Bharada E), diapakan dulu rambutnya (Brigadir J) gitu, lalu Bharada E diperintahkan untuk menembak. Woy tembak, tembak, tembak gitu,” ungkap M Burhanuddin. 

Ketika ditanya siapa yang memegang rambut Brigadir J, kuasa hukum Bharada E tersebut mengatakan si bosnya (Ferdy Sambo) yang memegang rambut Brigadir J. Namun, ia tegaskan untuk proses selanjutnya tidak diceritakan lagi oleh Bharada E.

Sosok Irjen Ferdy Sambo dan Bharada E (ist)

Sambungnya menuturkan, pelaku yang menembak sudah dituangkan di BAP dan saat ini sedang dalam penyelidikan pada saksi satu lagi. Ia juga berasumsi jika sudah dapat keterangan dari saksi satu lagi, bisa jadi nantinya dapat ketahuan yang menembak satu orang atau dua orang.

Burhanuddin menyebutkan, sementara ini sosok penembak Brigadir J yang dipublish baru satu orang, yakni Bharada E yang mengaku menjadi penembak pertama. 

“Dia (Bharada E) bilang ada, tapi dia belum tuntas juga,” kata Burhanuddin saat ditanya apakah ada orang lain yang menembak Brigadir J selain Bharada E. 

“Cuman dia (Bharada E) bilang, dia orang pertama yang disuruh nembak. Dia tiga kali menembak,” sambungnya.

Irjen Ferdy Sambo Resmi Jadi Tersangka

Sebelumnya, Kapolri Jenderal Pol. Listyo Sigit Prabowo mengumumkan tersangka baru kasus meninggalnya Brigadir Nofriansyah Yosua Hutabarat atau Brigadir J di Mabes Polri pada Selasa (9/8/2022) sore. irjen Ferdy Sambo resmi ditetapkan sebagai tersangka kasus penembakan Brigadir J. 

"Timsus telah memutuskan saudara FS sebagai tersangka," kata Kapolri. 

Irjen Pol Ferdy Sambo dan istri, Putri Ferdy Sambo | Brigadir Yosua (kolase tvOnenews.com)

Menurut Kapolri, pemeriksaan timsus tidak ditemukan fakta peristiwa tembak menembak seperti yang dilaporkan awal.  

"Timsus menemukan bahwa peristiwa yang terjadi adalah peristiwa penembakan terhadap saudara J yang mengakibatkan saudara J meninggal dunia saudara E atas perintah saudara FS. Saudara E telah mengajukan JC dan ini yang membuat peristiwa semakin terang," jelas Kapolri. 

Dalam kasus ini, Tim Penyidik Tim Khusus Bareskrim Polri telah menetapkan dua orang tersangka dalam kasus pembunuhan Brigadir J di Duren Tiga, Jakarta Selatan.

Tersangka pertama ditetapkan pada hari Rabu (3/8) adalah Bhayangkara Dua Polri Richard Eliezer Pudihang Lumiu atau Bharada E, disangkakan dengan Pasal 338 KUHP juncto Pasal 55 dan Pasal 56 KUHP. 

Tersangka kedua, ditahan pada hari Minggu (7/8), Brigadir Ricky Rizal atau Brigadir RR, disangkakan dengan Pasal 340 KUHP tentang pembunuhan berencana juncto Pasal 338 jo. Pasal 55 dan Pasal 56 KUHP.(Aag/Mzn/pdm)

Komentar
Berita Terkait
Topik Terkait
Saksikan Juga
Jangan Lewatkan
Seketika Rezeki Mengalir Deras, Kata Ustaz Adi Hidayat Baca Doa Ini Juga Bisa Terhindar dari Kemaksiatan, Lebih Afdhol pada Waktu ...

Seketika Rezeki Mengalir Deras, Kata Ustaz Adi Hidayat Baca Doa Ini Juga Bisa Terhindar dari Kemaksiatan, Lebih Afdhol pada Waktu ...

Bacaan doa atau zikir ini dikatakan mustajab kalau dibaca hari jumat oleh Ustaz Adi Hidayat. Dianggap mampu mengabulkan, beberapa doa bila secara sungguh ...
Pengajuan Banding Israel Ditolak, Jaksa ICC: Tak Ada Dasar Hukum Penangguhan Penangkapan Netanyahu

Pengajuan Banding Israel Ditolak, Jaksa ICC: Tak Ada Dasar Hukum Penangguhan Penangkapan Netanyahu

Jaksa ICC menyatakan pengajuan banding Israel terhadap surat perintah penangkapan Perdana Menteri Benjamin Netanyahu dan mantan menteri pertahanannya harus ditolak, dan proses banding dihentikan.
Pria Paruh Baya Meninggal di Minimarket Kota Bogor, Korban Sempat Berbelanja

Pria Paruh Baya Meninggal di Minimarket Kota Bogor, Korban Sempat Berbelanja

Seorang pria tergeletak dan meninggal dunia di salah satu minimarket, Jalan Pandu Raya, Tegal Undil, Bogor Utara, Kota Bogor, Jumat (29/11).
Meski Timnas Indonesia Gunakan Skuad U-22, Ronaldo Kwateh Tak Gentar Hadapi Para Lawan yang Pakai Tim Senior di Piala AFF 2024

Meski Timnas Indonesia Gunakan Skuad U-22, Ronaldo Kwateh Tak Gentar Hadapi Para Lawan yang Pakai Tim Senior di Piala AFF 2024

Pemain Timnas Indonesia, Ronaldo Kwateh optimistis bisa berbicara banyak di Piala AFF 2024 meski skuad Garuda hanya didominasi para pemain U-22. 
Ada Kabar Buruk, BMKG Prediksi Hampir Seluruh Kota Besar Indonesia diguyur Hujan Hari Ini, Simak Informasinya

Ada Kabar Buruk, BMKG Prediksi Hampir Seluruh Kota Besar Indonesia diguyur Hujan Hari Ini, Simak Informasinya

Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) memprakirakan sejumlah kota besar di Indonesia diguyur hujan pada Sabtu (30/11).
PKB Ingin Beri Peran Luas untuk Perempuan: Meningkatkan Kualitas Menjadi Pemimpin, Terutama di Dunia Politik

PKB Ingin Beri Peran Luas untuk Perempuan: Meningkatkan Kualitas Menjadi Pemimpin, Terutama di Dunia Politik

Wakil Ketua Umum  Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Jazilul Fawaid mengatakan bahwa partainya ingin memberikan peran yang luas bagi para perempuan terutama di panggung politik.
Trending
Masih Subuh tapi Rezeki Sudah Mengepung dari Segala Penjuru gara-gara Baca Ini Sebelum Shalat Subuh, Kata Buya Yahya...

Masih Subuh tapi Rezeki Sudah Mengepung dari Segala Penjuru gara-gara Baca Ini Sebelum Shalat Subuh, Kata Buya Yahya...

Siapa sangka dengan amalan ringan ini mampu membuka pintu rezeki di subuh hari, Buya Yahya ungkap bacaan untuk buka pintu rezeki di subuh hari, bacaan apakah?
Kevin Diks Cetak Sejarah 'Gila', Nama Timnas Indonesia Berkali-kali Disebut Media Jerman Ternyata...

Kevin Diks Cetak Sejarah 'Gila', Nama Timnas Indonesia Berkali-kali Disebut Media Jerman Ternyata...

Pemain keturunan Maluku Kevin Diks bahkan membuat Timnas Indonesia disorot media Eropa khusunya Jerman berkat penampilan impresifnya dalam membela FC Copenhagen
Federasi Sepak Bola ASEAN Blak-blakan Sebut Timnas Indonesia Sudah Sejajar dengan Negara Elite Asia hingga Ramal Garuda akan Juara Piala AFF 2024

Federasi Sepak Bola ASEAN Blak-blakan Sebut Timnas Indonesia Sudah Sejajar dengan Negara Elite Asia hingga Ramal Garuda akan Juara Piala AFF 2024

Federasi Sepak Bola ASEAN (AFF) blak-blakan menyebut Timnas Indonesia sudah sejajar dengan negara-negara elite Asia hingga memprediksi skuad Garuda akan juara Piala AFF 2024.
Tolong Luangkan 2 Menit Setelah Shalat Subuh Baca Wirid dan Doa dari Rasulullah SAW ini, Mbah Moen Jamin Rezeki Meledak-ledak

Tolong Luangkan 2 Menit Setelah Shalat Subuh Baca Wirid dan Doa dari Rasulullah SAW ini, Mbah Moen Jamin Rezeki Meledak-ledak

Almarhum KH Maimun Zubair alias Mbah Moen pernah menyebut setelah shalat Subuh baca amalan Wirid dan doa dari ajaran Rasulullah SAW ini agar didatangkan rezeki.
Tanpa Justin Hubner dan Ivar Jenner, Ini Formasi Timnas Indonesia Paling Ideal untuk Hadapi Turnamen Piala AFF 2024

Tanpa Justin Hubner dan Ivar Jenner, Ini Formasi Timnas Indonesia Paling Ideal untuk Hadapi Turnamen Piala AFF 2024

Prediksi formasi Timnas Indonesia jika Justin Hubner dan Ivar Jenner absen karena belum mendapatkan lampu hijau dari klubnya masing-masing untuk bergabung.
Cerai dari Ruben Onsu, Sarwendah Sudah Dijodohkan dengan Boy William, Betrand Peto Bereaksi: Jangan...

Cerai dari Ruben Onsu, Sarwendah Sudah Dijodohkan dengan Boy William, Betrand Peto Bereaksi: Jangan...

Betrand Peto ungkap perasaannya soal kedekatan sang ibunda Sarwendah dan Boy William yang belakangan ini jadi perbincangan. Ia mengaku bahwa sebenarnya....
Suporter Vietnam Ingatkan Malaysia dan Golden Star Warriors Tak Remehkan Pemain Muda Timnas Indonesia di Piala AFF 2024, Singgung Kekalahan Arab Saudi

Suporter Vietnam Ingatkan Malaysia dan Golden Star Warriors Tak Remehkan Pemain Muda Timnas Indonesia di Piala AFF 2024, Singgung Kekalahan Arab Saudi

Suporter Vietnam kirm peringatan buatan negaranya dan Malaysia untuk tidak meremehkan Timnas Indonesia di Piala AFF 2024, jika tak ingin seperti Arab Saudi.
Selengkapnya
Viral