Menurut Rizki, Komisi I sudah membahas kasus ini dalam rapat internal. Dan rencananya akan mulai rapat dengan TNI pada minggu depan.
"Sedang dibahas dalam rapat internal. Minggu depan kita sudah mulai, tentu dibagi jadwalnya dengan mitra terkait di Komisi I. Tapi dalam waktu dekat minggu depan kita bisa menjalankan rapat dengan bidang pertahanan juga TNI," ujarnya.
Ia lantas mendorong pihak TNI agar mengadakan evaluasi secara konsisten untuk menjaga kedisiplinan anggota TNI itu sendiri. Sebab menurut dia, para anggota dilatih untuk bisa memakai senjata api dan munculnya kasus ini sudah menjadi masalah serius atas indikasi indisipliner.
Hingga kini, kasus tersebut masih dalam penyelidikan, Tim Hukum TNI akan memproses hukum kepada pelaku penembak kucing tersebut. (saa/ebs/nsi/kmr)
Load more