Ketua Majelis Syariah KH. Mustofa Aqil Siraj, Ketua Majelis Pertimbangan H. Muhammad Mardiono, dan Ketua Majelis Kehormatan KH. Zarkasih Nur menganggap dampak pidato "amplop kiai" yang disampaikan Suharso menurunkan nama baik PPP.
"Belum pernah terjadi sebelumnya dalam perjalanan sejarah PPP, dan telah menurunkan marwah PPP sebagai partai politik Islam," tegas ketiga Ketua Majelis.
Para Ketua Majelis DPP PPP itu juga menilai, elektabilitas partai berlambang Ka'bah itu tidak naik semenjak Suharso menjadi Ketum, sehingga mereka mendesaknya untuk mundur.
"Mempertimbangkan hal-hal yang kami sampaikan di atas serta masukan informasi dan pandangan sejumlah pihak baik di dalam dan di luar jajaran PPP, maka kami sebagai pimpinan ketiga Majelis di DPP-PPP meminta saudara Suharso Manoarfa untuk berbesar hati mengundurkan diri dari jabatan Ketua Umum DPP-PPP," tegas mereka.
Menurut para ketua majelis ini, mundurnya Suharso Monoarfa dari kursi ketum akan membawa kebaikan untuk PPP dan menjadi salah satu faktor penyelamat PPP dalam Pemilu 2024.
(act)
Load more