Seorang warga bernama Poniyem mengungkap harapannya untuk meminta bantuan fasilitas P2L (Pekarangan Pangan Lestari) untuk kelompok tani. Hal tersebut guna mempermudah produksi tiwul.
“Bagaimana nasib tiwul ke depannya sebagai makanan yang sehat,” kata Poniyem.
Puan pun menyatakan akan berupaya memenuhi harapan Poniyem. Apalagi tiwul merupakan makanan khas Nusantara yang memiliki keunggulan dari berbagai aspek, termasuk sektor wisata kuliner.
“Tiwul itu ada di mana-mana, ada juga tiwul instan. Saya makan itu dan saya bawa kalau lagi kunjungan ke luar negeri. Rasanya enak dan bikin kenyang. Harus semangat dan yakin bahwa tiwul itu makanan Indonesia yang go internasional,” tutur Puan.
“Harus dijaga dan higienis, packaging yang menarik, bisa awet tanpa bahan pengawet,” tambah cucu Proklamator RI Bung Karno itu.
Pada momen ini, sekitar 1.500 masyarakat Tulang Bawang yang berdialog dengan Ketua DPR riuh menyerukan nama Puan. Mereka semarak berteriak dengan nyaring.
“Puan presiden, Puan presiden,” teriak warga.
Load more