LIVESTREAM
img_title
Tutup Menu
News Bola Daerah Sulawesi Sumatera Jabar Banten Jateng DI Yogya Jatim Bali
Deolipa Yumara desak status penahanan Putri Candrawahti
Sumber :
  • Kolase tvonenews.com

Soal Rekonstruksi Pembunuhan Brigadir J, Deolipa: Kapolri sama Kabareskrim Saja Berantem Kok...

Soal menangani kasus Brigadir J, menurut Eks Pengacara Bharada E, Deolipa Yumara, antara Kapolri Jenderal Listryo Sigit Prabowo dengan Kabareskrim Komjen Agus Andrianto sering tidak cocok.

Rabu, 31 Agustus 2022 - 06:55 WIB

Jakarta –  Soal menangani kasus Brigadir J, menurut Eks Pengacara Bharada E, Deolipa Yumara, antara Kapolri Jenderal Listryo Sigit Prabowo dengan Kabareskrim Komjen Agus Andrianto sering tidak cocok. 

Tanggapan tersebut dikatakan Deolipa saat memberi komentar Pengacara Brigadir J, Johnson Panjaitan soal jalannya rekonstruksi kasus pembunuhan Brigadir J yang ternyata berbeda dengan kronologis peristiwa yang dipaparkan Kapolri Jenderal Listyo Sigit di hadapan Komisi III DPR.

Deolipa mengatakan, memang terkadang dalam institusi Polri, sering terjadi komunikasi yang tidak efektif antara bawahan dengan atasan. Hal itu karena komunikasi disampaikan secara estafet sehingga kerap terjadi penyampaian yang keliru.

Baca Juga :

"Kapolri mungkin kecepatan kali terima berita dari Dirtipidum. Itu makanya kadang-kadang koordinasi antara Kapolri Kabareskrim sama Dirtipidum ini kadang-kadang nggak nyambung," kata Deolipa, dalam acara Catatan Demokrasi tvOne, Selasa malam 30 Agustus 2022.

Menurut Deolipa, komunikasi tak efektif itu sering terjadi di lingkungan Polri. Bahkan bukan hanya komunikasi yang tidak efektif, tetapi dia juga menyebut di internal Polri ada ketidakcocokan seperti yang terjadi antara Kapolri dan Kabareskrim.

"Jadi di polisi ini seringkali komunikasi tidak efektif. Kenapa? kadang-kadang Kapolri ama Kabareskrim aja berantem kok. Tahu saya. Bukannya nggak tahu. Mereka kan nggak cocok, makanya karena nggak cocok saya dipecat, kan begitu. Kalau cocok kan saya nggak dipecat," kata Deolipa.

Menurut Deolipa, dalam menangani sebuah kasus, utamanya kasus besar seperti ini, semua Penjabat Polri bekerja keras bahkan sampai tidak tidur.

Namun itu semua demi tujuan dan kepentingan masing-masing "Makanya kan sekarang Kapolri sendirian. dari dulu 2 tahun lalu sudah saya bilang Kapolri itu kerja sendirian, Sama Wakapolri. Kabareskrim juga kerja masing-masing karena kepentingannya beda. Satu kan ngejar jabatan ke atas satu lagi paling bawah pengen juga nyodok siapa tahu Kapolri ganti," ujar Deolipa.

Dia juga sedikit mengungkap mengapa terdapat karangan bunga pada saat Polri berhasil mengungkap kasus Sambo ini. Karengan bunga itu ditujukan untuk Kabareskrim Polri, bukan untuk Kapolri. 

Karena, meski memberikan ucapan selamat kepada Kabareskrim, namun tujuan sebenarnya adalah berharap agar Kapolri diganti.

"Makanya ada karangan bunga. Ketika tiba-tiba di Mabes Polri berhasil aja, karangan bunga tuh segede bagong tuh. Buat siapa? Buat Kabareskrim. Tapi harapannya kan supaya Kapolri diganti," ujar Deolipa. (viva/rem)

Komentar
Berita Terkait
Topik Terkait
Saksikan Juga
Jangan Lewatkan
Eks Kades Kampung Miliarder Gresik Dijebloskan ke Penjara atas Kasus Penggelapan Aset Desa

Eks Kades Kampung Miliarder Gresik Dijebloskan ke Penjara atas Kasus Penggelapan Aset Desa

Eks Kades Kampung Miliarder di Gresik yang dulu sempat dipuja puja lantaran mampu menyulap desa miskin menjadi kampung miliarder, kini akhirnya dijebloskan ke penjara Rutan Polres Gresik
PTBA Yakin Industri Batu Bara Berjaya Kala Donald Trump Menang

PTBA Yakin Industri Batu Bara Berjaya Kala Donald Trump Menang

PT Bukit Asam Tbk yakini industri batu bara akan berjaya di masa depan saat kemenangan Donald Trump sebagai Presiden Amerika Serikat (AS).
Hilang Tiga Hari, Warga Malang Ditemukan Tewas di Bendungan Wlingi Raya

Hilang Tiga Hari, Warga Malang Ditemukan Tewas di Bendungan Wlingi Raya

Warga di sekitar Bendungan Wlingi Raya, Kabupaten Blitar, dikejutkan dengan penemuan sesosok mayat pria yang mengapung diantara tumpukan sampah dan eceng gondok
Ngeri, Anak 14 Tahun Bunuh Ayah dan Nenek di Lebak Bulus, Polisi Ungkap Korban Ditusuk Berkali-kali hingga Tewas

Ngeri, Anak 14 Tahun Bunuh Ayah dan Nenek di Lebak Bulus, Polisi Ungkap Korban Ditusuk Berkali-kali hingga Tewas

Anak bunuh ayah dan nenek terjadi di Lebak Bulus, Jakarta Selatan pada Sabtu (30/11/2024) dini hari. Peristiwa menggegerkan tersebut saat ini sedang didalami.
Bank Indonesia DKI Kontrol Inflasi Lewat Metode Pembayaran Digital

Bank Indonesia DKI Kontrol Inflasi Lewat Metode Pembayaran Digital

Bank Indonesia Provinsi DKI Jakarta meyakini bisa mengontrol inflasi lewat metode pembayaran digital untuk capai pertumbuhan ekonomi yang tinggi dan inklusif.
Memangnya Boleh Tutup Mata karena Shalat Susah Khusyuk? Kata Buya Yahya Kebiasaan Buruk Hukumnya dalam Islam Jadi ...

Memangnya Boleh Tutup Mata karena Shalat Susah Khusyuk? Kata Buya Yahya Kebiasaan Buruk Hukumnya dalam Islam Jadi ...

Jadi salah satu kewajaran, kata Buya Yahya seseorang merem untuk dapatkan kekhusyukan. Sebagaimana, diketahui menunaikan ibadah shalat itu kewajiban umat muslim
Trending
Masih Subuh tapi Rezeki Sudah Mengepung dari Segala Penjuru gara-gara Baca Ini Sebelum Shalat Subuh, Kata Buya Yahya...

Masih Subuh tapi Rezeki Sudah Mengepung dari Segala Penjuru gara-gara Baca Ini Sebelum Shalat Subuh, Kata Buya Yahya...

Siapa sangka dengan amalan ringan ini mampu membuka pintu rezeki di subuh hari, Buya Yahya ungkap bacaan untuk buka pintu rezeki di subuh hari, bacaan apakah?
Federasi Sepak Bola ASEAN Blak-blakan Sebut Timnas Indonesia Sudah Sejajar dengan Negara Elite Asia hingga Ramal Garuda akan Juara Piala AFF 2024

Federasi Sepak Bola ASEAN Blak-blakan Sebut Timnas Indonesia Sudah Sejajar dengan Negara Elite Asia hingga Ramal Garuda akan Juara Piala AFF 2024

Federasi Sepak Bola ASEAN (AFF) blak-blakan menyebut Timnas Indonesia sudah sejajar dengan negara-negara elite Asia hingga memprediksi skuad Garuda akan juara Piala AFF 2024.
Kevin Diks Cetak Sejarah 'Gila', Nama Timnas Indonesia Berkali-kali Disebut Media Jerman Ternyata...

Kevin Diks Cetak Sejarah 'Gila', Nama Timnas Indonesia Berkali-kali Disebut Media Jerman Ternyata...

Pemain keturunan Maluku Kevin Diks bahkan membuat Timnas Indonesia disorot media Eropa khusunya Jerman berkat penampilan impresifnya dalam membela FC Copenhagen
Tolong Luangkan 2 Menit Setelah Shalat Subuh Baca Wirid dan Doa dari Rasulullah SAW ini, Mbah Moen Jamin Rezeki Meledak-ledak

Tolong Luangkan 2 Menit Setelah Shalat Subuh Baca Wirid dan Doa dari Rasulullah SAW ini, Mbah Moen Jamin Rezeki Meledak-ledak

Almarhum KH Maimun Zubair alias Mbah Moen pernah menyebut setelah shalat Subuh baca amalan Wirid dan doa dari ajaran Rasulullah SAW ini agar didatangkan rezeki.
Meski Borong Dua Gol Kemenangan Timnas Indonesia atas Arab Saudi, Shin Tae-yong Jujur Kalau Sebenarnya Dia Ingin Ganti Marselino Ferdinan, Kenapa?

Meski Borong Dua Gol Kemenangan Timnas Indonesia atas Arab Saudi, Shin Tae-yong Jujur Kalau Sebenarnya Dia Ingin Ganti Marselino Ferdinan, Kenapa?

Shin Tae-yong mengungkapkan bahwa sebenarnya dia ingin menarik keluar Marselino Ferdinan meski sukses borong dua gol kemenangan Timnas Indonesia atas Arab Saudi
Tanpa Justin Hubner dan Ivar Jenner, Ini Formasi Timnas Indonesia Paling Ideal untuk Hadapi Turnamen Piala AFF 2024

Tanpa Justin Hubner dan Ivar Jenner, Ini Formasi Timnas Indonesia Paling Ideal untuk Hadapi Turnamen Piala AFF 2024

Prediksi formasi Timnas Indonesia jika Justin Hubner dan Ivar Jenner absen karena belum mendapatkan lampu hijau dari klubnya masing-masing untuk bergabung.
Cerai dari Ruben Onsu, Sarwendah Sudah Dijodohkan dengan Boy William, Betrand Peto Bereaksi: Jangan...

Cerai dari Ruben Onsu, Sarwendah Sudah Dijodohkan dengan Boy William, Betrand Peto Bereaksi: Jangan...

Betrand Peto ungkap perasaannya soal kedekatan sang ibunda Sarwendah dan Boy William yang belakangan ini jadi perbincangan. Ia mengaku bahwa sebenarnya....
Selengkapnya
Viral