Jakarta – Presiden Joko Widodo (Jokowi) bermain sepak bola dengan para talent Papua Football Academy.
"Saya berharap anak-anak di Papua Football Academy memanfaatkan dengan baik kesempatan yang telah diberikan untuk menimba ilmu di bidang sepak bola ini," kata Presiden Jokowi, dilansir Antara.
Dia menilai Papua merupakan provinsi yang memiliki sejumlah talent di bidang olahraga. Tidak hanya sepak bola, tapi juga atletik dan dayung.
Oleh karena itu, Papua Footbal Academy (PFA) membina sejak dini para remaja dari usia 12 tahun untuk masuk tim U-14, U-16 hingga elit baik sebagai tim nasional maupun sebagai tim dunia.
Presiden Jokowi juga menekankan pendidikan sepak bola sejak dini tidak akan meninggalkan pendidikan formal.
"Disiapkan juga pendidikan formalnya sehingga tetap sekolah. Yang kita harapkan nanti akan menjadi pemain-pemain bola yang memiliki jiwa percaya diri, kompetitif, sportif, pandai dan pintar," ujarnya.
Direktur PFA Wolfgang Pikal mengungkapkan pelatihan akademi disusun dengan pertimbangan sains olahraga secara menyeluruh meliputi aspek teknis sepak bola, analisis, nutrisi, psikologi dalam olahraga, fisiologi dan penanganan cedera.
"Sekolah formal dan kursus keterampilan merupakan salah satu faktor penilaian bagi perkembangan siswa serta dibawakan dengan cara pengajaran yang kreatif dan inovatif," ujar Wolfgang.
Untuk tahun pertama PFA, sebanyak 30 putra Papua terpilih dari total pendaftar 477 orang.
Tahapan seleksi pencarian bakat dilakukan secara kompetitif dan transparan di tiga kota antara lain Timika, Merauke dan Jayapura.
Seluruh siswa mendapatkan beasiswa penuh untuk belajar sepak bola selama dua tahun dan tinggal di asrama yang dikelola secara profesional di Mimika Sports Complex yang dibangun PT Freeport Indonesia. (ant/nsi)
Load more