Komnas HAM yang turut hadir mengawal proses rekonstruksi kasus dugaan pembunuhan Brigadir J alias Yosua Hutabarat di tiga lokasi berbeda.
Komisioner Komnas HAM, Beka Ulung Hapsara mengatakan pihaknya menemukan perbedaan adegan dalam rekonstruksi tersebut.
"Satu hal yang jelas kalau bicara perbedaan, pasti ada. Namun, itu harus diuji lagi," kata Beka Ulung di depan rumah dinas Ferdy Sambo, Duren Tiga, Jakarta Selatan, Selasa (30/8/2022).
Beka menjelaskan perbedaan yang menonjol ialah perbedaan jumlah reka adegan yang sebelumnya menjadi materi rekonstruksi. Menurutnya, Komnas HAM akan segera melakukan pemeriksaan lanjutan terkait temuan tersebut.
"Kan, ini tadinya 78 adegan, tapi kemudian jadi 74. Itu kemudian juga kami teliti satu persatu soal kesesuaian dengan kronologi yang kami miliki," jelasnya.
Selain itu, Beka menegaskan pihaknya juga bakal memeriksa terkait jumlah tembakan yang disarangkan para tersangka kepada Brigadir J.
Dia mengaku pihaknya telah mendapatkan catatan-catatan penting guna penyesuaian rekonstruksi.
Load more