LIVESTREAM
img_title
Tutup Menu
News Bola Daerah Sulawesi Sumatera Jabar Banten Jateng DI Yogya Jatim Bali
Mantan pengacara Bharada E, Deolipa Yumara
Sumber :
  • istimewa

Dilaporkan Polisi Soal Dugaan Hubungan Putri Candrawathi dan Kuat, Deolipa Yumara: Saya Cuma Menduga, Jadi Boleh Dong

Imbas ucapan Deolipa Yumara soal dugaan hubungan Putri Candrawathi dan Kuat, eks pengacara Bharada E, Deolipa dilaporkan polisi oleh Aliansi Advokat Anti Hoax.

Sabtu, 3 September 2022 - 06:33 WIB

Jakarta - Imbas ucapan Deolipa Yumara mengenai dugaan hubungan Putri Candrawathi dan Kuat Ma'ruf, mantan pengacara Bharada E, Deolipa dilaporkan polisi oleh Aliansi Advokat Anti Hoax.

Adapun pelaporan Deolipa Yumara terkait dugaan tindak pidana pemberitaan bohong atau hokas, Jumat (2/9/2022).

Pelaporan dan tuduhan bukan hanya mengarah ke Mantan Pengacara Bharada E, tetapi mengarah juga dan dilayangkan ke Pengacara Brigadir J, Kamaruddin Simanjuntak. Deolipa Yumara buka suara usai dipolisikan soal cerita hubungan Putri Candrawathi dan Kuat Ma'ruf, merespon dengan begini.

Adapun Deolipa merespon hal dan berkata,"Biasa saja," ucapnya saat dikonfirmasi oleh wartawan, pada Jumat (2/9/2022).

Menurutn Deolipa, ucapannya terkait dengan Putri Candrawathi yang terpergok Brigadir J saat sedang berhubungan intim dengan Kuat Ma'ruf merupakan dugaan semata.

Baca Juga :

Dirinya kemudian menjelaskan bahwa dugaan tersebut sama halnya yang diucapkan oleh pihak lain yang menangani kasus ini. Salah satunya Komisi Nasional Hak Asasi Manusia (Komnas HAM).

"Sama kayak Komnas HAM, saya kan cuma menduga. Komnas HAM kan juga mendunga, jadi boleh dong," ungkapnya.

Analisa Perilaku dan Kejiwaan selaku lulusan psikolog

Sementara itu, mengenai ucapannya soal Ferdy Sambo yang disebut sebagai biseksual dan psikopat, lagi-lagi Deolipa menjelaskan bahwa itu merupakan analisa perilaku dan kejiwaan. Dia juga mengklaim bahwa dirinya merupakan ahli ilmu jiwa dan perilaku.

"Itu analisa kejiwaan dan perilaku. Saya kan ahli ilmu jiwa dan ilmu perilaku juga," jelas Deolipa.

Bahkan, beberapa kali Deolipa mengklaim dirinya selaku lulusan Psikologi UI (Universitas Indonesia), terkadang membedah beberapa hal dari sisi psikolog.

Dilaporkan oleh Aliansi Advokat

Diberitakan sebelumnya, Aliansi Advokat Anti Hoax melaporkan Kamaruddin Simanjuntak selaku kuasa hukum Brigadir J atau Nofriansyah Yoshua Hutabarat, dan Deolipa Yumara, sebagai mantan kuasa hukum Bharada E atau Richard Elizier ke Bareskrim Polri. Keduanya dilaporkan terkait dugaan tindak pidana pemberitaan bohong. 

Ketua Aliansi Advokat Anti Hoax, Zakirun Chaniago, menjelaskan alasan melaporkan Kamaruddin dan Deolipa karena membuat berita bohong atas kasus Brigadir J yang menyeret Irjen Ferdy Sambo serta istrinya, Putri Chandrawati (PC). 

“Kita kemarin lapor dalam kapasitas selaku Aliansi Advokat Anti Hoax yang peduli dengan kondisi masyarakat hukum supaya tertib hukum. Yang tidak berkapasitas, jauh menyimpang dari ini kita luruskan dan kita jangan ganggu pihak berkompeten karena proses perkara berjalan,” kata Zakirun saat dihubungi wartawan pada Kamis, 1 September 2022.

Kamaruddin dan Deolipa, kata dia, menyampaikan yang tidak substansi dari permasalahan sebenarnya. Apabila hal tersebut dibiarkan berkembang, seolah-olah itu benar. Padahal, apa yang disampaikan mereka itu tidak ada dasar sekali. 

Adapun Kamaruddin Simanjuntak dilaporkan terkait pembicaraan di media bahwa adanya luka sayatan di tubuh Brigadir J, jari-jari hancur, ada jeratan seperti tali di leher dan sebagainya. Meskipun hasil autopsi membantah pernyataan tersebut.

Sementara Deolipa Yumara dipolisikan buntut pernyataannya yang menyebut Putri Candrawathi terpergok Brigadir J saat sedang melakukan hubungan intim dengan Kuat Ma'ruf. Kemudian, juga ucapannya mengenai kondisi Ferdy Sambo sebagai biseksual dan psikopat.

Laporan itu teregister dengan nomor: LP/B/0495/VIII/2022/SPKT/Bareskrim Polri, tanggal 31 Agustus 2022. Deolipa Yumara dan Kamaruddin Simanjuntak dilaporkan Pasal 14 dan Pasal 15 Undang-undang Nomor 1 Tahun 1946 tentang peraturan hukum pidana, pemberitaan bohong. 

Dugaan Deolipa Soal ada hubungan Putri Candrawathi dan Kuat Ma'ruf serta bantah tuduhan pelecehan yang dilakukan oleh Brigadir Yosua

Bekas pengacara Bharada Richard Eliezer Pudihang Lumiu atau Bharada E, Deolipa Yumara angkat bicara terkait dugaan motif Ferdy Sambo menghabisi Brigadir J, hingga bicarakan soal aib yang terjadi antara Kuat Ma'ruf dan Putri Candrawathi. 

Menurut Deolipa Yumara, di kasus pembunuhan Brigadir J, seolah motif jadi tidak penting untuk diungkap, hal itu diduga karena motif pembunuhan itu berbau aib keluarga. 

"Motif bisa apa aja dibikin, tapi jangan sampai motifnya dibikin Yosua atau Brigadir J melecehkan Putri Candrawathi. Enggak ada itu," kata Deolipa Yumara, seperti dilansir dari tayangan Kabar Petang tvOne, Senin (29/8/2022).

Adapun Deolipa Yumara mengatakan bahwa tak ada motif Brigadir J melecehkan Putri Candrawathi, justru kata dia, aib ada pada istri Ferdy Sambo itu dan ART keluarga Sambo, Kuat Maruf

"Enggak ada itu Yosua (Brigadir J) melecehkan Putri, yang ada justru Kuat Maruf dan Putri ketahuan Making Love (ML) oleh Yosua (Brigadir J)," kata Deolipa Yumara.

Menurut Deolipa, sesaat setelah Kuat Maruf dan Putri Candrawathi diduga terpergok oleh Brigadir J tengah melakukan hal tak senonoh, Kuat lalu mengejar Brigadir J.

"Kuat Ma’ruf dan Putri Candrawathi ketahuan Making Love (ML), lalu Putri yang panik lapor ke Ricky Rizal (Brigadir RR) supaya datang, sedangkan Kuat Maruf melapor ke Ferdy Sambo dan menceritakan seolah ada kejadian begini begini, padahal Yosua (Brigadir J) ini korban," katanya. 

Sementara keterangan yang menyebut ketika ada kejadian tak senonoh terjadi di Magelang yang menyebut bahwa Kuat Maruf tak ada di dalam rumah, langsung dibantah oleh Deolipa. 

Menurut Deolipa, Kuat Maruf justru yang ada di dalam dan diduga melakukan hal tak senonoh dengan Putri Candrawathi. "Kuat Ma'ruf di dalem dong, di lantai atas, kata siapa dia di luar rumah," kata Deolipa.

Adapun dugaan soal adanya tindakan tak senonoh yang diduga dilakukan Putri Candrawathi bersama Kuat Maruf itu, kata Deolipa, diperkuat dengan kecurigaan Bharada E. 

Adapun Deolipa mengaku bahwa Bharada E sempat mengatakan kepadanya, dia (Bharada E) curiga Kuat Ma’ruf dan Putri Candrawathi ada hubungan spesial. "Eliezer (Bharada E) kan ngomong, saya curiga bang, itu si Kuat Maruf sama Putri Candrawathi (punya hubungan), si Yosua dikorbanin," kata Deolipa, menirukan kata-kata yang diucapkan Bharada E. 

Adanya dugaan tindakan tak senonoh antara Kuat Maruf dan Putri Candrawathi itu, kata Deolipa, justru tidak diketahui Ferdy Sambo. 

"Si Kuat dan Putri sama-sama pinter simpan rahasia," katanya. (viva/abs/ind/pdm)

 

Komentar
Berita Terkait
Topik Terkait
Saksikan Juga
Jangan Lewatkan
Lirik Lagu Iwan Fals - Aku Bukan Pilihan, Single Hits Karya Pongki Barata ini Sempat Mendapat Penghargaan

Lirik Lagu Iwan Fals - Aku Bukan Pilihan, Single Hits Karya Pongki Barata ini Sempat Mendapat Penghargaan

Penyanyi Iwan Fals sudah melegenda di dunia musik tanah air, karyanya telah diciptakan hingga memiliki ribuan penggemar. salah satunya 'Aku Bukan Pilihan'
Cegah Kecurangan Rekapitulasi Suara Pilkada Jakarta 2024, Kubu Ridwan Kamil - Suswono Kerahkan Partai Koalisi

Cegah Kecurangan Rekapitulasi Suara Pilkada Jakarta 2024, Kubu Ridwan Kamil - Suswono Kerahkan Partai Koalisi

Kabar menyudutkan kubu pasangan Pilkada Jakarta 2024 yakni Ridwan Kamil - Suswono (RIDO) mencuat pada sejumlah paltform media sosial.
Kim Yeon-kyung Raih Suara Terbanyak Hingga Megawati Hangestri Kembali Terpilih, Ini Daftar Pemain KOVO All Stars V-League 2024/2025

Kim Yeon-kyung Raih Suara Terbanyak Hingga Megawati Hangestri Kembali Terpilih, Ini Daftar Pemain KOVO All Stars V-League 2024/2025

Kim Yeon-kyung menjadi pemilik suara terbanyak selama tiga musim secara beruntun dalam agenda tahunan Federasi Bola Voli Korea Selatan (KOVO) tersebut. 
Tiba di Tanah Air, Hati Bahagia - Iman Bertambah: Seri Perjalanan Umroh plus Aqsa Elharamain Wisata 2024

Tiba di Tanah Air, Hati Bahagia - Iman Bertambah: Seri Perjalanan Umroh plus Aqsa Elharamain Wisata 2024

Sabtu (9/11/2024) menjadi hari terakhir jemaah Umroh plus Aqsa Elharamain Wisata berada di Makkah. Total sudah tiga kali kami menjalankan ibadah umroh. Di hari
Minim Partisipasi, Kubu Ridwan Kamil - Suswono Tuding 'Serangan Fajar' di Pilkada Jakarta 2024

Minim Partisipasi, Kubu Ridwan Kamil - Suswono Tuding 'Serangan Fajar' di Pilkada Jakarta 2024

Minim Partisipasi, Kubu Ridwan Kamil - Suswono Tuding 'Serangan Fajar' di Pilkada Jakarta 2024
Hati-hati Menyimpan Barang yang Dianggap Syirik di Rumah, Kata Ustaz Adi Hidayat Itu Bisa Menyebabkan ...

Hati-hati Menyimpan Barang yang Dianggap Syirik di Rumah, Kata Ustaz Adi Hidayat Itu Bisa Menyebabkan ...

Ustaz Adi Hidayat menjawab pertanyaan dari salah jemaah mengenai barang-barang yang disimpan di rumah dengan keyakinan dan tujuan tertentu, ternyata itu ...
Trending
Minim Partisipasi, Kubu Ridwan Kamil - Suswono Tuding 'Serangan Fajar' di Pilkada Jakarta 2024

Minim Partisipasi, Kubu Ridwan Kamil - Suswono Tuding 'Serangan Fajar' di Pilkada Jakarta 2024

Minim Partisipasi, Kubu Ridwan Kamil - Suswono Tuding 'Serangan Fajar' di Pilkada Jakarta 2024
Jemaah Elharamain Wisata Difasilitasi 3x Umroh Dibimbing Muthowif Berpengalaman

Jemaah Elharamain Wisata Difasilitasi 3x Umroh Dibimbing Muthowif Berpengalaman

Selasa (5/11/2024) tak terasa sudah empat hari jemaah Umroh plus Aqsa Elharamain Wisata berada di Madinah. Masih betah rasanya berlama-lama tinggal di kotanya -
Hakim Vonis Mati Sayed Abdillah Pengendali Narkoba dari Lapas Kelas IIA Langkat

Hakim Vonis Mati Sayed Abdillah Pengendali Narkoba dari Lapas Kelas IIA Langkat

Majelis hakim Pengadilan Negeri Medan, Sumatera Utara, menjatuhkan vonis mati terhadap Sayed Abdillah (27) seorang narapidana (napi) pengendali narkoba jenis sabu-sabu dari Lapas Narkotika Kelas IIA Langkat.
Buntut Polisi Tembak Polisi, Kapolres Sukabumi AKBP Samian Ultimatum Anggotanya: Senjata Api Itu Juga Dilarang...

Buntut Polisi Tembak Polisi, Kapolres Sukabumi AKBP Samian Ultimatum Anggotanya: Senjata Api Itu Juga Dilarang...

Kapolres Sukabumi, AKBP Samian menanggapi kasus polisi tembak polisi yang kembali terjadi di Polres Solok Selatan, Sumatera Barat. Penggunaan senjata api...
Cegah Kecurangan Rekapitulasi Suara Pilkada Jakarta 2024, Kubu Ridwan Kamil - Suswono Kerahkan Partai Koalisi

Cegah Kecurangan Rekapitulasi Suara Pilkada Jakarta 2024, Kubu Ridwan Kamil - Suswono Kerahkan Partai Koalisi

Kabar menyudutkan kubu pasangan Pilkada Jakarta 2024 yakni Ridwan Kamil - Suswono (RIDO) mencuat pada sejumlah paltform media sosial.
Hakim Vonis Mati Sayed Abdillah Pengendali Narkoba dari Lapas Kelas IIA Langkat

Hakim Vonis Mati Sayed Abdillah Pengendali Narkoba dari Lapas Kelas IIA Langkat

Majelis hakim Pengadilan Negeri Medan, Sumatera Utara, menjatuhkan vonis mati terhadap Sayed Abdillah (27) seorang narapidana (napi) pengendali narkoba jenis sabu-sabu dari Lapas Narkotika Kelas IIA Langkat.
Jemaah Elharamain Wisata Meneladani Perjuangan Dakwah Nabi Muhammad di Thaif

Jemaah Elharamain Wisata Meneladani Perjuangan Dakwah Nabi Muhammad di Thaif

Kamis (7/11/2024) adalah hari ketiga jemaah Umrah plus Aqsa Elharamain Wisata berada di Makkah. Hari ini kami merencanakan city tour keliling sekitar Makkah ...
Selengkapnya
Viral