Pasangan suami istri Mariana dan Sutrisno, warga Dusun 1 Setia Jaya, Kecamatan Jirak Jaya, Kabupaten Musi Banyuasin, Sumatera Selatan tengah berbahagia dengan kelahiran buah hati ketiga mereka. Uniknya kedua orang tua memilih menamai bayi laki-laki mereka dengan nama Perdi Sambo.
Penamaan Perdi Sambo disebut terinspirasi dari nama mantan Kadiv Propam Polri Irjen Ferdy Sambo yang menjadi tersangka pembunuhan berencana Brigadir J. Mariana dan Sutrisno mengaku rajin mengikuti pemberitaan Ferdy Sambo di media.
Meski nama Ferdy Sambo telah mencoreng nama baik institusi Polri, mereka berharap nama jenderal bintang dua itu mampu membawa anak mereka menjadi pribadi yang sukses.
"Alhamdulillah, anak kami lahir dengan sehat. Harapanya ke depan anak laki-laki saya ini bisa menjadi seorang Jenderal dan bukan seorang pembunuh," ungkap Sutrisno.
Meski penamaan Perdi Sambo terbilang cukup kontroversial, pasangan suami istri ini mengaku nama tersebut sudah disetujui oleh pihak keluarga.
"Selain bisa sukses menjadi jenderal, harapannya bisa menjadi anak berguna bagi sesama," jelasnya.
Sementara itu Subkoordinator Hukum dan Humas RSUD Sekayu Dwi Marsilviah membenarkan adanya kelahiran seorang anak laki laki pada Selasa 7 September 2022. Bayi itu oleh kedua orang tuanya diberi nama Perdi Sambo.
"Saat ini pasien masih ada di ruangan Sungkai, lahirannya kondisi normal dan sehat. Rencananya orang tua dan bayi akan pulang hari ini," ungkapnya.
Perdi Sambo lahir sehat sekitar pukul 07.53 WIB dengan berat badan 3200 gram dan panjang 48cm. Tidak sedikit publik yang heran dengan pemilihan nama Ferdy Sambo yang lekat dengan jenderal polisi bermasalah dalam kasus pembunuhan Brigadir J. (pka/aag/amr)
Load more