LIVESTREAM
img_title
Tutup Menu
News Bola Daerah Sulawesi Sumatera Jabar Banten Jateng DI Yogya Jatim Bali
Anies Baswedan menemui awak media usai menjalani pemeriksaan terkait Formula E di KPK (7/9/2022).
Sumber :
  • Instagram @aniesbaswedan

KPK Bantah Istimewakan Anies Baswedan Terkait Sediakan Mikrofon Pasca Diperiksa 11 Jam

KPK buka suara terkait dengan adanya mikrofon beserta perangkat lainnya, saat Gubernur DKI, Anies Baswedan menjumpai awak media usai diperiksa 11 jam lamanya.

Sabtu, 10 September 2022 - 18:39 WIB

Jakarta - Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) buka suara terkait dengan adanya mikrofon beserta perangkat lainnya, saat Gubernur DKI, Anies Baswedan menjumpai awak media usai diperiksa 11 jam lamanya.

Kepala Bagian Pemberitaan KPK, Ali Fikri mengatakan, KPK tidak mengistimewakan siapa pun, termasuk Anies Baswedan. Ia menyebut tidak pernah menyediakan mikrofon kepada para pihak atau saksi yang diperiksa.

"KPK tidak pernah menyediakan mikrofon khusus untuk pihak yang diundang ataupun dipanggil guna keperluan penyelidikan maupun penyidikan ketika akan memberikan tanggapan terhadap media," ujar Ali dalam keterangannya, Sabtu (10/9/2022).

"(Tidak ada pelarangan pihak atau saksi yang diperiksa membawa mikrofon saat menemui media?) Tidak ada yang diistimewakan oleh KPK," sambung Ali.

Baca Juga :

Sebagai informasi, Anies Baswedan telah usai diperiksa oleh Firli Bahuri CS terkait penyelenggaraan balap mobil listrik atau Formula E yang pada beberapa waktu lalu dihelat di Jakarta.

Anies diperiksa hampir sekitar 11 jam lamanya. Namun, alih-alih menjelaskan terkait pemeriksaan, mantan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan (Mendikbud) itu malah menuturkan kisahnya saat menjadi Rektor Universitas Paramadina.

Namun yang lebih menarik, saat akan mengatakan kisahnya saat menjadi Rektor, Anies diberi mikrofon untuk berbicara lengkap dengan stand mic di hadapannya.

Tak seperti pejabat yang diperiksa pada umumnya, meski fasilitas tersebut disediakan oleh ajudan Anies. Dalam hal itu, Anies nampak diistimewakan oleh Firli Bahuri CS.

Menurut Staf Humas KPK, bernama Tasya, hal tersebut dilakukan agar rekan-rekan media dapat mendengar apa yang dikatakan oleh Anies usai menjalani pemeriksaan.

"Biar semua kedengeran, kasian yang di belakang. Kan gak semua wartawan bisa dapat tempat di depan," kata dia.

Popularitas Anies Tak akan Tergerus

Pengamat Politik Universitas Paramadina Hendri Satrio mengatakan, kehadiran Anies Baswedan penuhi panggilan pemeriksaan penyelidik Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) tak akan menggerus popularitas dan elektabilitasnya.

Dia menilai, pemeriksaan Gubernur DKI Anies Baswedan itu berefek pada dua hal sekaligus. Pertama; KPK telah menunjukkan profesionalitasnya dalam bekerja.

"Artinya, KPK memang ingin mencari tau tentang penyelenggaraan Formula E ini. Catatan kedua, nah keinginan KPK itu direspons baik oleh Pak Anies. Jadi itu menurut saya hal yang positif," katanya di kawasan Cikini, Jakarta Pusat, Jumat (9/9/2022).

Lantas, apakah pemanggilan Anies memunculkan pandangan negatif dan berefek buruk terhadap persepsi publik? Hensat, sapaan akrabnya tak yakin pemeriksaan kemarin merugikan citra Anies Baswedan.

"So far kan KPK tidak menemukan apa-apa, tuh. Artinya setelah dimintai keterangan kemarin, Mas Anies keluar dan menyampaikan sudah membantu KPK, dan itu menurut saya justru meningkatkan popularitas beliau," katanya.

Bahkan, tak menutup kemungkinan pemeriksaan Anies Baswedan kemarin justru mendatangkan keuntungan bagi Anies sendiri. Sebab, kata dia, pemeriksaan kemarin membuat kesimpulan bahwa penyelenggaraan Formula E yang diduga terindikasi korupsi itu tidak terbukti.

"Nah apakah kemudian meningkatkan elektabilitas? Mungkin juga bisa iya. Karena kan kemarin dia keluar dari KPK itu dalam arti ya sudah selesai," ungkapnya.

Menurutnya, yang paling penting masyarakat Indonesia sejatinya paling permisif terhadap kasus korupsi. Hal itu, kata dia, sudah dibuktikan oleh Presiden Jokowi. Selama ini, Presiden Jokowi dinilai tak mengarusutamakan isu anti korupsi dan demokrasi.

"Dengan infrastruktur saja, dia (Jokowi) bisa terpilih jadi presiden dua periode," katanya.

Anies Baswedan Curhat Pemeriksaan KPK

Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan curhat pemeriksaan di Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) terkait Formula E menyita waktu dan energi.

Anies menilai proses pemeriksaan cukup menyita waktu dan energi jajarannya juga, sehingga mereka kerap kehilangan fokus dan beberapa tugas yang seharusnya dilakukan menjadi terganggu.

"Proyek (Formula E) yang berjalan di masa lalu dan jajaran kemudian mendapatkan proses pemeriksaan dan dalam proses-proses pemeriksaan menyita waktu, menyita energi. Sehingga, kegiatan-kegiatan kepemerintahan yang mereka harus lakukan sering terganggu," jelas Anies saat ditemui di Cilangkap, Jakarta Timur, Kamis (8/9/2022).

Kendati demikian, dia turut bersyukur karena mendapatkan pendampingan dari Kejaksaan Tinggi Jakarta dalam setiap proses peresmian kegiatan Pemprov DKI Jakarta.

Diketahui Kepala Kejaksaan Tinggi Jakarta Soedibyo sudah menemani kegiatan Pemprov DKI Jakarta selama lima tahun terakhir.

"Terima kasih kepada Pak Kepala Kejaksaan Tinggi karena sejak beberapa tahun ini semua proyek yang kita kerjakan didampingi oleh beliau," tuturnya.

"Ini sudah dikerjakan paling tidak lima tahun terakhir. Dengan cara begitu maka harapannya semua potensi yang perlu kebijakan dikonsultasikan kepada mereka yang bisa memberikan opini legal," sambungnya.

Diberitakan sebelumnya, Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan selesai menjalani pemeriksaan di KPK, Rabu (7/9/2022), sekitar pukul 20.22 WIB.

Hasil pemeriksaan yang dilakukan kepada Anies kurang lebih menghabiskan waktu selama sebelas jam.

Mantan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan ini tidak bicara banyak terkait pemeriksaan yang dia jalani dan hanya menjelaskan secara normatif.

"Insyaallah dengan keterangan yang tadi kami sampaikan akan bisa membuat menjadi terang sehingga isu yang sedang didalami akan bisa menjadi terang benderang dan memudahkan dalam KPK menjalankan tugas," kata Anies.

Mengakhiri konferensi persnya, Anies mengucapkan terima kasih dan berharap kontribusinya dalam membantu KPK segera mendapatkan titik terang.

Lalu, Anies berjalan menuju mobil. Sepanjang jalan, politikus non parpol ini hanya tersenyum tanpa menjawab satu pun pertanyaan media. (agr/nsi/rpi/mut)

(rpi/mut)
 

Komentar
Berita Terkait
Topik Terkait
Saksikan Juga
Jangan Lewatkan
Shin Tae-yong Blak-blakan Sebut Alasan Pilih Bali Alih-alih Jakarta sebagai Tempat TC Timnas Indonesia di Piala AFF 2024: Lapangannya Sangat Baik

Shin Tae-yong Blak-blakan Sebut Alasan Pilih Bali Alih-alih Jakarta sebagai Tempat TC Timnas Indonesia di Piala AFF 2024: Lapangannya Sangat Baik

Pelatih Timnas Indonesia, Shin Tae-yong, secara blak-blakan mengungkapkan alasan memilih Bali alih-alih Jakarta sebagai tempat pemusatan latihan (TC) Timnas Indonesia.
Hari Kedua TC di Bali Jelang Piala AFF 2024, Shin Tae-yong Fokus Tingkatkan Fisik Pemain Timnas Indonesia

Hari Kedua TC di Bali Jelang Piala AFF 2024, Shin Tae-yong Fokus Tingkatkan Fisik Pemain Timnas Indonesia

Pelatih Timnas Indonesia, Shin Tae-yong kembali pimpin pemusatan latihan hari ke-2 skuad Garuda di Bali jelang tampil di Piala AFF 2024.
Fakta Sebelum Laga Red Sparks vs AI Peppers, Ko Hee-jin Sudah Mewanti-wanti Kalau Megawati Hangestri

Fakta Sebelum Laga Red Sparks vs AI Peppers, Ko Hee-jin Sudah Mewanti-wanti Kalau Megawati Hangestri

Pelatih kepala Jung Kwan Jang Red Sparks, Ko Hee-jin berbicara blak-blakan sebelum laga penting Red Sparks vs AI Peppers, ia mewanti-wanti Megawati Hangestri.
Justin Hubner dan Ivar Jenner Kemungkinan Absen Bela Timnas Indonesia di Piala AFF 2024, 2 Pemain Ini Layak Dipanggil Shin Tae-yong sebagai Pengganti

Justin Hubner dan Ivar Jenner Kemungkinan Absen Bela Timnas Indonesia di Piala AFF 2024, 2 Pemain Ini Layak Dipanggil Shin Tae-yong sebagai Pengganti

Justin Hubner dan Ivar Jenner hampir dipastikan batal gabung Timnas Indonesia di Piala AFF 2024, dua pemain ini layak dipertimbangkan Shin Tae-yong untuk gabung
Kenaikan Upah Minimum Nasional ke 6,5% Jadi Kado Akhir Tahun dari Prabowo, Kapan Kemnaker Selesai Bikin Aturannya?

Kenaikan Upah Minimum Nasional ke 6,5% Jadi Kado Akhir Tahun dari Prabowo, Kapan Kemnaker Selesai Bikin Aturannya?

Kebijakan kenaikkan UMP ini memang menjadi prioritas Prabowo untuk mendukung kesejahteraan pekerja sekaligus memberikan kepastian bagi pengusaha di Indonesia.
Lirik Lagu Winter Head - V BTS (feat. Park Hyo Sin), Beserta Makna Lagu dan Penjelasan Video Musiknya

Lirik Lagu Winter Head - V BTS (feat. Park Hyo Sin), Beserta Makna Lagu dan Penjelasan Video Musiknya

Lagu "Winter Ahead" yang dinyanyikan V BTS seolah menggambarkan pengakuan seseorang, di mana ketika ia bersama sang pujaan hati, setiap momen terasa bak surga.
Trending
Dua Pemain Keturunan Ini Berharap Segera Naturalisasi, PSSI harus 'Gercep' Kalau Tidak Mau Diambil Timnas Belanda..

Dua Pemain Keturunan Ini Berharap Segera Naturalisasi, PSSI harus 'Gercep' Kalau Tidak Mau Diambil Timnas Belanda..

Bocoran nama-nama pemain keturunan yang masuk list PSSI untuk dinaturalisasi agar bisa memperkuat Timnas Indonesia PSSI harus gercep kalau tidak diambil Belanda
Ketum PSSI Erick Thohir Full Senyum Usai FIFA Beri Kabar Baik untuk Timnas Indonesia, Begini Katanya...

Ketum PSSI Erick Thohir Full Senyum Usai FIFA Beri Kabar Baik untuk Timnas Indonesia, Begini Katanya...

Ketum PSSI Erick Thohir full senyum usai FIFA beri kabar baik terkait timnas Indonesia. Diketahui, Indonesia kini miliki 1.135,11 poin, atau tambah 16,24 poin.
Omongan Jujur Erick Thohir ke Media Italia Bikin Media Vietnam Heboh, Sebut Timnas Indonesia saat Ini Masih...

Omongan Jujur Erick Thohir ke Media Italia Bikin Media Vietnam Heboh, Sebut Timnas Indonesia saat Ini Masih...

Omongan jujur Erick Thohir kepada media Italia ternyata membuat media Vietnam heboh, Erick Thohir berbicara soal Timnas Indonesia dan potensi di masa depan.
Reaksi Kevin Diks usai Ranking FIFA Timnas Indonesia Meroket ke Peringkat 125 Dunia, Bek FC Copenhagen Itu Bilang...

Reaksi Kevin Diks usai Ranking FIFA Timnas Indonesia Meroket ke Peringkat 125 Dunia, Bek FC Copenhagen Itu Bilang...

Bek FC Copenhagen, Kevin Diks memberikan reaksi usai ranking FIFA Timnas Indonesia naik ke peringkat 125 dunia pada edisi November 2024 ini.
Media Korea Beri Ancaman untuk Megawati Hangestri Jelang Big Match IBK Altos Vs Red Sparks, Gara-gara Lee So-young...

Media Korea Beri Ancaman untuk Megawati Hangestri Jelang Big Match IBK Altos Vs Red Sparks, Gara-gara Lee So-young...

Media Korea Selatan memberikan 'ancaman' untuk Megawati Hangestri dan kawan-kawan jelang big match antara IBK Altos Vs Red Sparks di Liga Voli Korea 2024-2025.
Dua Pekan Berlalu, Pelatih Jepang Tiba-tiba Sampaikan Permohonan Maaf soal Laga Melawan Timnas Indonesia: Saya Sangat Ingin...

Dua Pekan Berlalu, Pelatih Jepang Tiba-tiba Sampaikan Permohonan Maaf soal Laga Melawan Timnas Indonesia: Saya Sangat Ingin...

Pelatih Jepang, Hajime Moriyasu, secara mengejutkan menyampaikan permintaan maaf baru-baru ini soal laga Timnas Indonesia vs Jepang. Singgung para pemainnya...
Respons AFC usai Timnas Indonesia Naik ke Peringkat 125 Dunia di Ranking FIFA Edisi November 2024: Garuda Alami Lonjakan Terbesar

Respons AFC usai Timnas Indonesia Naik ke Peringkat 125 Dunia di Ranking FIFA Edisi November 2024: Garuda Alami Lonjakan Terbesar

Konfederasi Sepak Bola Asia (AFC) memberikan respons usai Timnas Indonesia naik ke peringkat 125 dunia di ranking FIFA edisi November 2024.
Selengkapnya
Viral