Selain itu, menurut dia, DPR telah membentuk Grup Kerja Sama Bilateral (GKSB) dengan 102 parlemen negara sahabat, termasuk Parlemen Uzbekistan, sebagai wujud keinginan membangun dan memperkuat hubungan antarparlemen kedua negara.
Sementara itu, Tanzila Narbaeva mengatakan kunjungan Puan menjadi momen penting dan bersejarah bagi hubungan Indonesia dengan Uzbekistan. Dia menyinggung jasa Bung Karno untuk rakyat dan negaranya karena sang proklamator telah membantu menemukan dan mendorong pemugaran makam Imam Al-Bukhari, tokoh Islam Uzbekistan.
"Bung Karno juga berjasa karena termasuk kelompok pimpinan negara pertama yang berkunjung ke Uzbekistan, saat masa Uni Sovyet; dan Presiden Soekarno termasuk pemimpin dunia pertama yang melakukan ziarah ke makam Imam Al-Bukhari," ujar Tanzila.
Tanzila mengusulkan ada pembinaan hubungan lebih mendalam antara Indonesia dengan Uzbekistan, mulai dari peningkatan hubungan ekonomi, pariwisata, sosial, dan antarparlemen.(ant/chm)
Load more