Sebagai informasi, Megawati mengusulkan agar nomor peserta pemilu 2024 tetap menggunakan nomor peserta yang lama.
“Jadi dari pihak PDIP kami mengusulkan kepada KPU untuk melihat kembali karena ini mengikat dengan masalah perundangan, tapi pengalaman dua kali pemilu sebenarnya yang namanya tanda gambar itu, nomer itu, saya katakan kepada bapak presiden dan ketua KPU dan Bawaslu bahwa itu terlalu menjadi beban bagi partai. Kan secara teknis itu harus ganti lagi dengan bendera atau alat peraga yang begitu banyak,” ujar Megawati, Jumat (16/9/2022).
Adapun usulan itu bertujuan untuk menghemat anggaran partai terkait pengeluaran pembuatan alat peraga dan spanduk pemilu.
Dengan menggunakan nomor urut lama, Megawati menilai parpol tidak perlu lagi membuat benda-benda tersebut.
“Belum tentu mau ya itu. Saya nggak tahu. Tapi dari sisi kami, kami merasa itu bahan yang tidak terpakai lagi. Karena gambarnya sama, nomornya yang berbeda,” kata dia. (saa/nsi)
Load more