Dengan solar yang dijatah, maka nelayan kini tak bisa mengoperasikan kapal atau perahu tiap hari. Karena jatah solar tersebut hanya cukup untuk dipakai melaut seminggu dua kali saja.
"Dua jeriken dapat 60 liter ya paling untuk dua kali dakam seminggu. Kala jarak dekat bisa tiga kali. Ya terpaksa harus begitu sekarang," kata Sukardi, nelayan Rowosari Kendal.
Sementara itu, admin SPBN dermaga Tawang Rowosari, Zaky Nur Komar mengungkapkan, sejak Agustus hingga September ini DO dari Pertamina terus berkurang.
"Sejak Agustus mas sampai sekarang, dari sebelumnya bisa 32 tangki sekarang jadi 22 tangki dengan kapasitas 16 ribu liter tiap bongkar, itu dipasok 2 kali seminggu," katanya.
Para nelayan berharap agar pemerintah semakin memudahkan nelayan mendapatkan akses bahan bakar sehingga produktivitas nelayan kembali stabil.
Subsidi Tepat Bagi Nelayan ?
(Nelayan di Kendal Harus Antre dan Tidur di SPBN Demi Dapat Jatah Solar 2 Jerigen, Rabu (21/9/2022). Sumber: Tim tvone/Teguh Sutrisno)
Load more