Selain parasnya yang cantik dan kecerdasannya yang tak perlu diragukan, latar belakang sosialnya yang berasal dari desa di kawasan Cianjur Jawa Barat membuat dia akrab dengan kultur.
Aspek tersebut merupakan faktor determinan yang menentukan penilaian dewan juri yang kebanyakan berasal dari kalangan budayawan.“Maklum, saya mah kan dari desa. Jadi sudah biasa dengan uji ‘kaparigelan’ (keterampilan) di acara mojang. Alhamdulillah waktu itu juara satu,” ujar Anne dilansir dari laman resmi purwakartakab.go.id.
Anne kemudian menikah dengan Dedi Mulyadi pada 2003. Saat itu, Dedi masih menjabat sebagai Wakil Bupati Purwakarta, Anne secara langsung menjadi Wakil Ketua Tim Penggerak Pemberedayaan Kesejahteraan Keluarga (PKK) Kabupaten Purwakarta hingga 2008.
Pasangan ini dianugerahi tiga orang anak, anak pertama bernama Ahmad Habibie Bungsu Maula Akbar, Anak keduanya bernama Yudistira Manunggaling Rahmaning Hurip dan anak bungsu yang berjenis kelamin perempuan, Hyang Sukma Ayu.
Sang suami, Dedi Mulyadi, selain sebagai anggota DPR RI, saat ini juga menjabat sebagai Ketua DPD Golkar Jawa Barat. Sosok Anne sering terlihat turut mendampingi suaminya itu dalam berbagai jabatan yang pernah diemban. Di antaranya, Anggota DPRD Purwakarta, Wakil Bupati Purwakarta dan Bupati Purwakarta selama dua periode.
Dalam kancah politik Anne tak mau kalah dari sang suami. Ia tergabung di Partai Golongan Karya (Golkar) sama seperti Dedi Mulyadi.
Anne melanjutkan jejak Dedi Mulyadi setelah sang suami menjabat selama dua periode. Ia maju pencalonan kepala daerah Purwakarta didampingi oleh H. Aming, politisi Partai Amanat Nasional (PAN) pada Pilkada 2018.
Load more