Selanjutnya, berdasarkan kabar terkini pada Rabu (5/10/2022), ratusan korban tewas tragedi Kanjuruhan telah mencapai 131 jiwa. Para korban terdiri dari suporter hingga aparat keamanan.
"Saya akan memerintahkan Menteri PU mengaudit total seluruh stadion yang dipakai untuk liga, baik Liga 1, 2, maupun 3. Apakah gerbangnya sesuai standar, cukup lebar. Apakah gerbangnya ukuran sesuai standar manajemen lapangan yang memegang kendali siapa, semuanya," kata Jokowi.
Tewasnya ratusan nyawa manusia mencoreng citra sepak bola hingga wajah pemerintah Indonesia. Oleh karenanya, Jokowi meminta insiden ini menjadi yang terakhir di Tanah Air.
"Dari peristiwa ini kita harus perbaiki semuanya, manjemen pertandingan, manajemen lapangan, manajemen pengelolaan stadion, semua harus kita audit total. Saya tidak ingin peristiwa ini terjadi lagi di negara kita," ujar Jokowi. (Aag)
Load more