Jakarta - Pengguna transportasi umum TransJakarta dikeluhkan lantaran ada kendala kartu terblokir dan kebijakan baru wajib tap-in tap-out.
Direktur Utama JakLingko, Muhamad Kamaludin selaku pihak penyedia pembayaran tarif integrasi menegaskan bahwa kini kondisi sudah membaik.
"Sudah normal kembali, dan bisa dicek kembali untuk keluhan-keluhan yang kemarin itu berakhir di hari Kamis pagi dan Jumat pagi ini, semua sudah berjalan normal," katanya saat dihubungi media, Sabtu (8/10/2022).
Sementara untuk keluhan wajib tap-in dan tap-out yang mengakibatkan antre panjang kini sudah mencair. Pihak JakLingko telah menambah sejumlah card reader untuk setiap halte yang ramai penumpang.
"Kami juga terus melakukan perbaikan sampai pada pagi hari ini untuk semua antrean dikatakan sudah mencair. Dan semua halte yang dikatakan aktif, itu merupakan komitmen kami untuk menambah reader," jelasnya.
Kini JakLingko sendiri telah menambah sebanyak 20 reader di sejumlah titik halte yang ramai penumpang. Bangga, Kamaluddin mengatakan keputusan yang dilakukan JakLingko berhasil memperlancar penumpang melakukan tap-in dan tap-out.
Ada pun, Kamaluddin mewakili pihaknya mengucapkan terima kasih kepada para pengguna yang kini telah membiasakan diri menjalani kebijakan baru.
Hal ini perlu dilakukan tidak semata hanya untuk membantu menganalisa perjalanan penumpang di Jakarta. Untuk melihat kebutuhan mobilitas masyarakat Jakarta mulai dari rumah hingga sampai ke kantor.
"Terima kasih kepada para penumpang yang sudah merubah kebiasaan untuk tap-in tap-out. Karena ini kan sangat membantu bukan hanya untuk tarif integrasi, tapi juga untuk menganalisa perjalanan penumpang di Jakarta," pungkasnya. (agr/ree)
Load more