LIVESTREAM
img_title
Tutup Menu
News Bola Daerah Sulawesi Sumatera Jabar Banten Jateng DI Yogya Jatim Bali
Sekjen DPP PDIP Hasto Kristiyanto.
Sumber :
  • ANTARA

Kunjungan Megawati ke Batu Tulis, PDIP: The Next President Harus Satu Nafas Kepemimpinan dengan Jokowi

Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto mengungkapkan isi pembahasan pertemuan Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri dengan Presiden Jokowi di Istana Batu Tulis, Bogor.

Kamis, 13 Oktober 2022 - 18:29 WIB

Jakarta - Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto mengungkapkan isi pembahasan pertemuan Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri dengan Presiden Jokowi di Istana Batu Tulis, Bogor, Jawa Barat beberapa waktu lalu.

Ia mengatakan, pertemuan tersebut membahas tentang arah masa depan Indonesia, termasuk kriteria presiden berikutnya.

"Ya kesepakatan-kesepakatan. Istilahnya bukan kesepakatan, (tapi) kesepahaman. Karena apapun Bung Karno, Bu Mega, Pak Jokowi, dan the next president (harus) satu nafas kepemimpinan, sehingga harus ada kesinambungan," jelas Hasto di Sekolah PDIP, Jakarta Selatan, Kamis (13/10/2022).

Selain itu, Megawati dan Jokowi juga membahas terkait hal yang bersifat strategis bagi negara. Kata Hasto, di Batu Tulis itu juga sebagai tempat Megawati menyiapkan Jokowi sebagai presiden kala itu.

Sebelumnya, Megawati menemui Jokowi selama dua jam di Istana Batu Tulis, Bogor, pada 8 Oktober 2022 lalu. 

Baca Juga :

Hasto menyebut dalam pertemuan tersebut, Megawati pun secara khusus menyiapkan makanan untuk menjamu Presiden Jokowi penuh dengan semangat kerakyatan. 

Mulai dari, jagung, kacang Bogor, pisang rebus, talas, dan nasi uduk.

Hal-hal terkait agenda Pemilu 2024, kata Hasto, juga tidak luput dari materi pembahasan dalam pertemuan empat mata kedua tokoh bangsa itu.

"Agar Pemilu 2024 benar-benar menjadi momentum kebangkitan Indonesia Raya dan sekaligus ada kesinambungan kepemimpinan sejak Bung Karno, Bu Mega, Pak Jokowi hingga kepemimpinan nasional ke depan," pungkas dia.

Pertemuan Jokowi dan Megawati di Batutulis Selama 2 Jam

Presiden Joko Widodo (Jokowi) bertemu Ketua Umum PDI Perjuangan Megawati Soekarno putri selama dua jam di Batutulis, Bogor, Jawa Barat, Sabtu.

Sekretaris Jenderal (Sekjen) DPP PDI Perjuangan Hasto Kristiyanto dalam keterangan tertulisnya yang diterima di Jakarta, Sabtu menyebut pertemuan membahas berbagai masalah bangsa dan negara, salah satu yang menjadi materi utama dalam pertemuan ialah terkait penanganan ancaman krisis ekonomi dan krisis pangan.

"Ibu Mega memang sangat menaruh perhatian terhadap krisis ekonomi dan pangan, dan beliau membagi pengalaman lengkap menuntaskan krisis multidimensional," kata Hasto.

Dalam pertemuan tersebut, kata Hasto, Megawati membagikan pengalamannya saat seluruh jajaran Kabinet Gotong Royong benar-benar fokus dan terpimpin sehingga pada tahun 2004 Indonesia bisa keluar dari krisis.

Hasto mengatakan dalam pertemuan empat mata itu, Jokowi pun menegaskan keseriusan Pemerintah, termasuk bagaimana para menteri harus fokus menangani berbagai tantangan perekonomian, krisis pangan-energi, dan tekanan internasional akibat pertarungan geopolitik.

Hasto menyebut dalam pertemuan tersebut, Megawati pun secara khusus menyiapkan makanan untuk menjamu Presiden Jokowi penuh dengan semangat kerakyatan. Mulai dari, jagung, kacang Bogor, pisang rebus, talas, dan nasi uduk.

Ia mengatakan bahwa Megawati sendiri sejak bulan Maret telah menginstruksikan untuk menanam 10 tanaman pendamping beras seperti pisang, jagung, talas, kacang-kacangan, ketela, sukun, sorgum, hingga porang.

“Apa yang dicanangkan Bu Mega sejak 2,5 tahun lalu kini terbukti, dunia menghadapi krisis pangan. Karena itulah Bu Mega menghidangkan makanan pendamping beras secara khusus ke Pak Jokowi, agar Indonesia benar-benar berdaulat di bidang pangan," katanya.

Hal-hal terkait agenda Pemilu 2024, kata Hasto, juga tidak luput dari materi pembahasan dalam pertemuan empat mata kedua tokoh bangsa itu.

"Agar Pemilu 2024 benar-benar menjadi momentum kebangkitan Indonesia Raya dan sekaligus ada kesinambungan kepemimpinan sejak Bung Karno, Bu Mega, Pak Jokowi hingga kepemimpinan nasional ke depan," ujarnya.

Hasto menjelaskan bahwa pertemuan tersebut berlangsung dalam suasana kontemplatif. Di mana, ujarnya lagi, dalam tradisi pemimpin yang berjuang demi masa depan rakyat, bangsa, dan negara Indonesia, maka diperlukan suatu tradisi menyepi dan berkontemplasi.

"Guna membahas secara jernih terhadap arah masa depan bangsa dan negara. Hal itulah yang secara periodik dilakukan oleh Megawati Soekarnoputri dengan Presiden Jokowi," kata Hasto.(saa/muu) 

Komentar
Berita Terkait
Topik Terkait
Saksikan Juga
Jangan Lewatkan
Beda dengan Era Shin Tae-yong, Mantan Striker Arema FC Ini Sebut Pemain Timnas Indonesia Dahulu Banyak yang

Beda dengan Era Shin Tae-yong, Mantan Striker Arema FC Ini Sebut Pemain Timnas Indonesia Dahulu Banyak yang "Baperan" Usai Dimarahin Pelatih

Greg Nwokolo mendapat kesempatan bergabung ke Timnas Indonesia pada 2013 dan melakukan debut di kualifikasi Piala Asia 2015 saat menghadapi Arab Saudi
Kawasan PIK Kembali Dikritik, Kali Ini soal Suara Adzan, Menag Lontarkan Pesan Menohok

Kawasan PIK Kembali Dikritik, Kali Ini soal Suara Adzan, Menag Lontarkan Pesan Menohok

Kawasan Pantai Indah Kapuk (PIK) Jakarta kembali dikritik oleh Menteri Agama (Menag) Nasaruddin Umar. Ia bahkan menjelaskan, maksud dari pernyataannya
Lautaro Martinez Gagal Cetak Gol ke Gawang Como, Pelatih Inter Milan Simone Inzaghi Langsung Pasang Badan

Lautaro Martinez Gagal Cetak Gol ke Gawang Como, Pelatih Inter Milan Simone Inzaghi Langsung Pasang Badan

Pelatih Inter Milan, Simone Inzaghi merespons kegagalan striker Lautaro Martinez mencetak gol ke gawang Como di Serie A atau Liga Italia.
Hasto Kristiyanto Tersangka KPK, Kinerja Pimpinan KPK Lama Jadi Sorotan DPR

Hasto Kristiyanto Tersangka KPK, Kinerja Pimpinan KPK Lama Jadi Sorotan DPR

Anggota Komisi III DPR RI, Rudianto Lallo, menanggapi penetapan Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto sebagai tersangka oleh KPK. 
Ternyata Ini Kebiasaan Orang Jepang dan China yang Bikin Sehat Meski Sering Makan Mie Instan Kata dr Zaidul Akbar, Tak Disangka...

Ternyata Ini Kebiasaan Orang Jepang dan China yang Bikin Sehat Meski Sering Makan Mie Instan Kata dr Zaidul Akbar, Tak Disangka...

Ternyata ini kebiasaan orang Jepang dan China yang bikin sehat, meski sering makan mie instan, dijelaskan oleh dr Zaidul Akbar.
Segera Jauhkan dari Rumah, Meski Harganya Mahal Ternyata Doa Sulit Terkabul Gegara Benda ini, Ustaz Adi Hidayat Bilang…

Segera Jauhkan dari Rumah, Meski Harganya Mahal Ternyata Doa Sulit Terkabul Gegara Benda ini, Ustaz Adi Hidayat Bilang…

Walaupun rutin shalat tahajud, doa atau hajat jadi sulit terkabul gara-gara benda ini. Ustaz Adi Hidayat jelasan tentang benda yang harus dihindari di rumah.
Trending
Beda dengan Era Shin Tae-yong, Mantan Striker Arema FC Ini Sebut Pemain Timnas Indonesia Dahulu Banyak yang

Beda dengan Era Shin Tae-yong, Mantan Striker Arema FC Ini Sebut Pemain Timnas Indonesia Dahulu Banyak yang "Baperan" Usai Dimarahin Pelatih

Greg Nwokolo mendapat kesempatan bergabung ke Timnas Indonesia pada 2013 dan melakukan debut di kualifikasi Piala Asia 2015 saat menghadapi Arab Saudi
Hasto Kristiyanto Tersangka KPK, Kinerja Pimpinan KPK Lama Jadi Sorotan DPR

Hasto Kristiyanto Tersangka KPK, Kinerja Pimpinan KPK Lama Jadi Sorotan DPR

Anggota Komisi III DPR RI, Rudianto Lallo, menanggapi penetapan Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto sebagai tersangka oleh KPK. 
Lautaro Martinez Gagal Cetak Gol ke Gawang Como, Pelatih Inter Milan Simone Inzaghi Langsung Pasang Badan

Lautaro Martinez Gagal Cetak Gol ke Gawang Como, Pelatih Inter Milan Simone Inzaghi Langsung Pasang Badan

Pelatih Inter Milan, Simone Inzaghi merespons kegagalan striker Lautaro Martinez mencetak gol ke gawang Como di Serie A atau Liga Italia.
Segera Jauhkan dari Rumah, Meski Harganya Mahal Ternyata Doa Sulit Terkabul Gegara Benda ini, Ustaz Adi Hidayat Bilang…

Segera Jauhkan dari Rumah, Meski Harganya Mahal Ternyata Doa Sulit Terkabul Gegara Benda ini, Ustaz Adi Hidayat Bilang…

Walaupun rutin shalat tahajud, doa atau hajat jadi sulit terkabul gara-gara benda ini. Ustaz Adi Hidayat jelasan tentang benda yang harus dihindari di rumah.
Kawasan PIK Kembali Dikritik, Kali Ini soal Suara Adzan, Menag Lontarkan Pesan Menohok

Kawasan PIK Kembali Dikritik, Kali Ini soal Suara Adzan, Menag Lontarkan Pesan Menohok

Kawasan Pantai Indah Kapuk (PIK) Jakarta kembali dikritik oleh Menteri Agama (Menag) Nasaruddin Umar. Ia bahkan menjelaskan, maksud dari pernyataannya
Ternyata Ini Kebiasaan Orang Jepang dan China yang Bikin Sehat Meski Sering Makan Mie Instan Kata dr Zaidul Akbar, Tak Disangka...

Ternyata Ini Kebiasaan Orang Jepang dan China yang Bikin Sehat Meski Sering Makan Mie Instan Kata dr Zaidul Akbar, Tak Disangka...

Ternyata ini kebiasaan orang Jepang dan China yang bikin sehat, meski sering makan mie instan, dijelaskan oleh dr Zaidul Akbar.
AFC Tolak Mentah-mentah Pindahkan Laga ke Tempat Netral, Bahrain Langsung Kirim Sinyal Bahaya buat Timnas Indonesia

AFC Tolak Mentah-mentah Pindahkan Laga ke Tempat Netral, Bahrain Langsung Kirim Sinyal Bahaya buat Timnas Indonesia

Bahrain langsung kirim sinyal bahaya kepada Timnas Indonesia usai permintaan untuk memindahkan laga Kualifikasi Piala Dunia 2026 ke tempat netral ditolak AFC.
Selengkapnya
Viral