"Kan positioning partai di atas orang per orang, harus taat dan tunduk kuasanya. Kita menjamin kebebasan setiap individu berpendapat, itu UUD," jelas Willy.
Atas hal ini, langkah menonaktifkan Zulfan dianggap sebagai cara untuk menghindari terjerumus lebih jauh ke ruang kontroversial dan bias.
Lebih lanjut, Willy mengatakan, para elite partai sudah beberapa kali menegur Zulfan secara lisan. Namun, Zulfan kembali mengeluarkan pernyataan yang dianggap gaduh.
Keputusan menonaktifkan itulah kemudian diambil sebagai teguran keras untuk Zulfan.
"Kami sudah melakukan sejumlah tindakan, dari teguran lisan, dari pengurus DPP, Sekjen sampai ketua umum. Dan barusan ada teguran tertulis yang dilayangkan oleh DPP," jelas dia.
PDI Perjuangan Tanggapi Keputusan NasDem
Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto menanggapi keputusan Ketua Umum Partai NasDem Surya Paloh menonaktifkan Zulfan Lindan dari kepengurusan partai.
Load more