LIVESTREAM
img_title
Tutup Menu
News Bola Daerah Sulawesi Sumatera Jabar Banten Jateng DI Yogya Jatim Bali
Arif Rahman Arifin usai menjalani sidang perdana OOJ di PN Jaksel
Sumber :
  • Tvonenews.com/Julio Tri Saputra

Terdapat CCTV yang Merekam Brigadir J Masih Hidup, Ferdy Sambo Naik Pitam Minta Rekaman Dimusnahkan Arif Rahman Arifin

Tersangka dalang kasus pembunuhan berencana terhadap Yosua Hutabarat atau Brigadir J, Ferdy Sambo meminta agar Arif Rahman Hakim untuk menghapus rekaman CCTV

Rabu, 19 Oktober 2022 - 17:06 WIB

Jakarta - Tersangka dalang kasus pembunuhan berencana terhadap Brigadir J, Ferdy Sambo meminta Arif Rahman Hakim untuk menghapus rekaman CCTV

Pasalnya rekaman CCTV masih merekam Brigadir J yang masih hidup pada saat Ferdy Sambo tiba di Komplek Perumahan Polri Duren Tiga Nomor 46, RT 5/1, Kelurahan Duren Tiga Kecamatan Pancoran Kota Jakarta Selatan.

Hal itu disampaikan Jaksa Penuntut Umum (JPU) Pengadilan Negeri Jakarta Selatan (PN Jaksel) saat menggelar sidang perdana Arif Rahman Arifin selaku tersangka obstruction of justice (OOJ) kasus pembunuhan berencana terhadap Brigadir J. 

Awal mula penghapusan itu diperintahkan oleh Ferdy Sambo kepada Chuck Putranto untuk menduplikat atau menyalin ulang tiga unit DVR CCTV yang telah diambil kembali dari Polres Metro Jakarta Selatan. 

Saat itu pula Chuck Putranto meminta Baiquni Wibowo mencopy dan melihat isi DVR CCTV yang telah diambil tersebut. 

Baca Juga :

"Setelah keduanya bertemu, Chuck Putranto menyampaikan 'Beq tolong copy dan lihat isinya' dan oleh saksi Baiquni Wibowo, S.IK menjawab 'engga apa-apa nih..?' dan di jawab oleh Chuck Putranto 'kemarin saya sudah dimarahi, saya takut dimarahi lagi'," kata JPU saat membacakan dakwaannya, Jakarta, Rabu (19/10/2022).

Kompol chuck, AKP Irfan, AKBP arif Rachman  dan Ferdy Sambo Mantan Kadiv Propam Polri.
Kompol chuck, AKP Irfan, AKBP arif Rachman  dan Ferdy Sambo Mantan Kadiv Propam Polri.

Jaksa menuturkan terdapat tiga DVR CCTV diantaranya satu CCTV berada di Gapura Pos Satpam yang menghadap rumah No. 46, No.45. 

Saat itu tersangka Baiquni Wibowo mencari data rekaman pada tanggal 8 Juli 2022 dari pukul 16.00 WIB samapi dengan pukul 18.00 WIB. 

"Baiquni Wibowo mencari data atau rekaman pada tanggal 08 Juli 2022 dari pukul 16.00 sampai dengan pukul 18.00 WIB dan dipindahkan ke media penyimpanan flashdisk wama merah hitam," kata JPU.

Kemudian Baiquni menunjukkan rekaman yang sudah disalin itu kepada Chuck Putranto pada Rabu, 13 Juli 2022 sekira pukul 02.00 WIB setelah olah TKP di Komplek Polri Duren Tiga Nomor 46.

"Baiquni Wibowo menyampaikan kepada Chuck Putranto 'nih udah copyannya CCTV' saat itu saksi Chuck melaporkan dahulu kepada saksi Arif Rachman Arifin, S.IK di mana pada saat itu juga berada di TKP dengan mengatakan 'bang kemarin bapak perintahkan untuk mengcopy dan melihat isinya, abang mau lihat ngga..?',", ungkap JPU. 

Saat itu pula, Jaksa mengatakan Chuck Putranto dan Arif Rahman Arifin, Baiquni Wibowo, dam Ridwan Rhekynellson Soplanit terkejut usai melihat rekaman tersebut. 

Sebab, terlihat dari rekaman CCTV tersebut bahwa Brigadir J masih terlihat hidup di rumah dinas eks Kadiv Propam Polri itu. 

"Mereka berkata 'bang ini Joshua masih hidup' lalu saksi Baiquni Wibowo, S.IK. memutar ulang antara menit 17.07 WIB sampai 17.11 WIB dan mereka lihat ternyata benar bahwa Nofriansyah Yosua Hutabarat sedang memakai baju putih dan berjalan dari pintu depan rumah menuju pintu samping melalui taman rumah Dinas saksi Ferdy Sambo," kata Jaksa.

Terdakwa kasus Obstruction of Justice AKBP Arif Rahman Arifin saat tiba Di PN Jaksel, Rabu (19/10/2022) pukul 09:10 WIB.
Terdakwa kasus Obstruction of Justice AKBP Arif Rahman Arifin saat tiba Di PN Jaksel, Rabu (19/10/2022) pukul 09:10 WIB.

Jaksa menerangkan, lantas Arif Rachman merasa kronologis kejadian tembak menembak tidak sesuai dengan rekaman CCTV tersebut.

Arif Rahman Arifin lanjutnya memberitahukan kepada Hendra Kurniawan selaku senior atau atasannya. 

"Arif Rahman Arifin melaporkan dengan sebenarnya fakta dari rekaman CCTV tersebut di mana keadaan sebenarnya masih terlihat Nofriansyah Yosua Hutabarat sedang berjalan dari pintu samping garasi rumah menuju pintu samping melalui taman rumah setelah Ferdy Sambo sampai di rumah dinasnya," ujar Jaksa.

Jaksa menyampaikan, Arif Rahman Arifin sempat gemetar melihat data CCTV yang merekam Brigadir J masih hidup. 

Saat itu pula, Hendra Kurniawan berusahan menenangkannya hingga mereka berdua menghadap ke Ferdy Sambo.

"Ferdy Sambo menanyakan maksud dari kedatangan Hendra Kurniawan S.IK dan Arif Rahman Arifin dan dijawab oleh Hendra Kurniawan hendak melaporkan apa yang sebenarnya yang dilihat oleh saksi Arif Rahman Arifin, dari rekaman CCTV," ungkap Jaksa.

Jaksa mengatakan, pengakuan dari Hendra dan Arif membuat Ferdy Sambo tidak mempercayainya. 

Saat itu pula Ferdy Sambo bersikukuh dengan nada bicara yang emosi bahwa rekaman CCTV tersebut keliru. 

"'Masa..Sih' kemudian Hendra Kurniawan meminta kepada Arif Rahman Arifin, untuk menjelaskan Kembali apa isi rekaman CCTV tersebut terkait dengan keberadaan Nofriansyah Yosua Hutabarat masih hidup pada saat Ferdy Sambo, datang ke TKP," ujar Jaksa.

"'Masa kamu tidak percaya sama saya'. Lalu Ferdy Sambo, menanyakan siapa saja yang sudah menonton rekaman CCTV tersebut dan disimpan dimana file rekaman CCTV tersebut," sambungnya. 

Lantas, Jaksa menyamapaikan, Arif Rahman Arifin menjawab Chuck Putranto, Baiquni Wibowo, Ridwan Rhekynellson Soplanit melihat dan file tersebut tersimpan di flashdisk dan laptop yang merupakan milik Baiquni Wibowo.

"Ferdy Sambo mengatakan 'berarti kalau ada bocor dari kalian berempat'. Ferdy Sambo menjelaskan dengan wajah tegang dan marah. Kemudian Ferdy Sambo meminta Arif Rachman Arifin untuk menghapus dan memusnahkan file tersebut dengan kalimat 'Kamu musnahkan dan hapus semuanya'," pungkasnya. (raa/ree) 

Komentar
Berita Terkait
Topik Terkait
Saksikan Juga
Jangan Lewatkan
Tampil Percaya Diri, Jay Idzes Ungkap Timnas Indonesia Miliki 'Senjata Mematikan' untuk Tumbangkan Jepang di SUGBK

Tampil Percaya Diri, Jay Idzes Ungkap Timnas Indonesia Miliki 'Senjata Mematikan' untuk Tumbangkan Jepang di SUGBK

Timnas Indonesia akan menjamu Jepang di SUGBK dalam pertandingan lanjutan Kualifikasi Piala Dunia 2026 pada Jumat (15/11/2024) sekira pukul 19.00 WIB.
Peringkatnya Dilangkahi China di Klasemen Grup C, Mimpi Timnas Indonesia Lolos ke Piala Dunia 2026 Bisa Langsung Terkubur jika...

Peringkatnya Dilangkahi China di Klasemen Grup C, Mimpi Timnas Indonesia Lolos ke Piala Dunia 2026 Bisa Langsung Terkubur jika...

Timnas Indonesia jadi juru kunci klasemen Grup C dan sudah dilangkahi China yang berada di posisi keempat. Skuad Garuda tak bisa lolos Piala Dunia 2026 jika...
Takumi Minamino Gelisah akan Terjadi Sesuatu jika Menendang Bola Gara-Gara Rumput Stadion GBK yang Tidak Merata Jelang Lawan Timnas Indonesia 

Takumi Minamino Gelisah akan Terjadi Sesuatu jika Menendang Bola Gara-Gara Rumput Stadion GBK yang Tidak Merata Jelang Lawan Timnas Indonesia 

Gelandang Timnas Jepang, Takumi Minamino mengaku gelisah akan terjadi sesuatu jika dirinya menendang bola gara-gara rumput Stadion Utama Gelora Bung Karno (GBK) yang tidak merata.
Top 3 Sport: Kapten Red Sparks Cedera, Lee So-young Ketiban Untung, Perlakuan Megawati Hangestri kepada Wanita di Korea

Top 3 Sport: Kapten Red Sparks Cedera, Lee So-young Ketiban Untung, Perlakuan Megawati Hangestri kepada Wanita di Korea

Berikut ini merupakan artikel sport terpopuler di tvOnenews.com, Kamis (14/11/2024). Berita seputar Megawati Hangestri di klub Red Sparks masih paling diminati.
Suara Hati Pelatih Red Sparks soal Vanja Bukilic, Mengaku Sejak Awal Darft Sebenarnya Dia Tidak Yakin Pada....

Suara Hati Pelatih Red Sparks soal Vanja Bukilic, Mengaku Sejak Awal Darft Sebenarnya Dia Tidak Yakin Pada....

Pada program draft pemain asing Liga Voli Korea musim ini, Red Sparks memilih pevoli asal Serbia, Vanja Bukilic untuk menggantikan posisi dari Giovanna Milana.
Tak Banyak Diketahui, Mees Hilgers Bikin Pengakuan Jujur soal Kehidupan Pribadinya usai Gagal Bela Timnas Indonesia

Tak Banyak Diketahui, Mees Hilgers Bikin Pengakuan Jujur soal Kehidupan Pribadinya usai Gagal Bela Timnas Indonesia

Mees Hilgers baru-baru ini ungkap sisi pribadi usai gagal bela Timnas Indonesia di Kualifikasi Piala Dunia 2026, dari makanan favorit hingga status asmara.
Trending
Profil Tim Geypens yang Resmi Jalani Proses Naturalisasi untuk Timnas Indonesia, Ternyata Adik Mees Hilgers di FC Twente

Profil Tim Geypens yang Resmi Jalani Proses Naturalisasi untuk Timnas Indonesia, Ternyata Adik Mees Hilgers di FC Twente

Intip profil Tim Geypens pemain keturunan yang resmi menjalani proses naturalisasi untuk bergabung dengan Timnas Indonesia. Ternyata jebolan akademi FC Twente.
Kisah Mualaf Vendry Mofu, Mantan Pemain Timnas Indonesia Putuskan Masuk Islam Demi Dapatkan ini di Semen Padang

Kisah Mualaf Vendry Mofu, Mantan Pemain Timnas Indonesia Putuskan Masuk Islam Demi Dapatkan ini di Semen Padang

Mantan pemain Timnas Indonesia, Vendry Mofu mempunyai kisah perjalanan mualaf sejak kariernya semakin melesat di Semen Padang. Ia memeluk agama Islam pada 2010.
Jelang Kick Off, Ramai Pemain Jepang Kritik Naturalisasi Pemain Timnas Indonesia, Kaoru Mitoma dkk: Buat Pertandingan Bakal..

Jelang Kick Off, Ramai Pemain Jepang Kritik Naturalisasi Pemain Timnas Indonesia, Kaoru Mitoma dkk: Buat Pertandingan Bakal..

Jelang laga Timnas Indonesia vs Jepang, pemain Jepang satu per satu memberikan komentar soal naturasilasi. Pelatih hingga pemain legenda Jepang juga ikutan
Bintang Liga Inggris Beri Sindiran Halus pada Pemain Naturalisasi Timnas Indonesia, Walau Dihiasi Langganan Liga Eropa, Jepang Jauh Lebih Unggul Soal...

Bintang Liga Inggris Beri Sindiran Halus pada Pemain Naturalisasi Timnas Indonesia, Walau Dihiasi Langganan Liga Eropa, Jepang Jauh Lebih Unggul Soal...

Jelang laga krusial, Timnas Indonesia dapat sorotan khusus dari bintang Liga Inggris, Kaoru Mitoma. Sesumbar sampai sebut pemain naturalisasi King Indo itu...
Malaysia Kalahkan Tim Peringkat 187 Ranking FIFA, dari Dua Penalti dan Masih Kebobolan 1 Gol

Malaysia Kalahkan Tim Peringkat 187 Ranking FIFA, dari Dua Penalti dan Masih Kebobolan 1 Gol

Malaysia menang dengan skor akhir 3-1 di Stadion PAT, Bangkok, Kamis (14/11/2024). 
Gantikan Roberto Mancini di Arab Saudi, Pelatih Ini Mualaf karena Terinspirasi Perlawanan Palestina kepada Israel

Gantikan Roberto Mancini di Arab Saudi, Pelatih Ini Mualaf karena Terinspirasi Perlawanan Palestina kepada Israel

Sayangnya, posisi Roberto Mancini tak bertahan lama di Arab Saudi. Iatelah dipecat oleh Federasi Sepak Bola Arab Saudi (SAFF). Lalu Herve Renard masuk, mualaf
Hasil Kualifikasi Piala Dunia 2026: Kecuali Bahrain dan Kuwait, Tim Timur Tengah Dominasi Kemenangan 

Hasil Kualifikasi Piala Dunia 2026: Kecuali Bahrain dan Kuwait, Tim Timur Tengah Dominasi Kemenangan 

Laga Timnas Indonesia vs Jepang menjadi satu-satunya pertandingan Kualifikasi Piala Dunia 2026 yang baru akan berlangsung pada Jumat (15/11/2024) malam ini. 
Selengkapnya
Viral